Akses Jalan Ululoga–Lajawajo Lumpuh Total Akibat Banjir Bandang, Warga Terpaksa Jalan Kaki

- Penulis

Rabu, 10 September 2025 - 15:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

IMG 20250910 134316 scaled Akses Jalan Ululoga–Lajawajo Lumpuh Total Akibat Banjir Bandang, Warga Terpaksa Jalan Kaki Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama
Kondisi jalan Loka Guyu tertutup material banjir bandang di Mauponggo.(foto suara utama)

SUARA UTAMA, MAUPONGGO Rabu, 10 September 2025  Dampak banjir bandang yang melanda Kecamatan Mauponggo beberapa hari lalu masih terasa hingga hari ini. Akses jalan dari Desa Ululoga menuju Desa Lajawajo belum bisa dilalui kendaraan setelah tertutup material banjir.

Pantauan Suara Utama di lokasi, tumpukan batu besar, batang pohon, dan tanah masih menutup ruas jalan di titik Lowo Loka Guyu dan Lowo Ae Pene. Kondisi terparah terjadi di Lowo Ae Pene, sehingga jalur penghubung dua desa itu benar-benar lumpuh total.

Sejumlah warga dari Kampung Nua Bolo menuju Nua Muri terpaksa berjalan kaki karena kendaraan tidak bisa melewati jalur tersebut. “Kami terpaksa jalan kaki karena akses jalan terputus total. Kondisi terparah ada di Lowo Ae Pene,” ujar Severinus Riwu, warga Nua Bolo, Rabu (10/9/2025).

Warga berharap pemerintah segera menurunkan alat berat untuk membersihkan material banjir agar akses transportasi kembali normal. Jika tidak segera ditangani, aktivitas warga dan distribusi kebutuhan pokok akan terganggu lebih lama.

Meski akses jalan masih lumpuh, cuaca di wilayah Mauponggo sudah membaik sejak Selasa sore. Kondisi ini memberi harapan bagi warga bahwa proses penanganan material banjir bisa lebih cepat dilakukan tanpa terhambat hujan deras.

Penulis : Severinus Je Raga

Sumber Berita : Suara Utama

Berita Terkait

Bumdes Desa Mudo Diduga Mangkrak, Kolam Lele Senilai Rp 85 Juta Tak Beroperasi Maksimal
Umat Stase Goodide Gelar Renungan Pendalaman Masa Adven: Keluarga dalam Terang Iman 
Rakor Kecamatan Dorong Efektivitas Program Tata Kelola Pemerintahan Responsif
Polsek Tabir Bergerak Cepat Usai Viral Dugaan Penampungan Emas Ilegal Milik Badi
Program Rehabilitasi Lapas IIB Bangko Berakhir, 20 WBP Tunjukkan Hasil Positif Pemulihan
Tinjau Proyek Jalan Rp1,3 Miliar di Pamanukan, Bupati Subang Tegaskan: Tidak Ada Anak Emas, Semua Wilayah Prioritas
Diduga Dibacking Orang Kuat, PETI Milik Eng di Sungai Putih Melenggang Bebas Tak Tersentuh Hukum
Badi Diduga Fasilitasi Pebleburuan Emas PETI di Desa Buluran Panjang,Tabir
Berita ini 49 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 21:28 WIB

Bumdes Desa Mudo Diduga Mangkrak, Kolam Lele Senilai Rp 85 Juta Tak Beroperasi Maksimal

Jumat, 5 Desember 2025 - 18:08 WIB

Umat Stase Goodide Gelar Renungan Pendalaman Masa Adven: Keluarga dalam Terang Iman 

Jumat, 5 Desember 2025 - 11:26 WIB

Rakor Kecamatan Dorong Efektivitas Program Tata Kelola Pemerintahan Responsif

Kamis, 4 Desember 2025 - 19:14 WIB

Program Rehabilitasi Lapas IIB Bangko Berakhir, 20 WBP Tunjukkan Hasil Positif Pemulihan

Kamis, 4 Desember 2025 - 14:37 WIB

Tinjau Proyek Jalan Rp1,3 Miliar di Pamanukan, Bupati Subang Tegaskan: Tidak Ada Anak Emas, Semua Wilayah Prioritas

Kamis, 4 Desember 2025 - 07:47 WIB

Diduga Dibacking Orang Kuat, PETI Milik Eng di Sungai Putih Melenggang Bebas Tak Tersentuh Hukum

Kamis, 4 Desember 2025 - 06:48 WIB

Badi Diduga Fasilitasi Pebleburuan Emas PETI di Desa Buluran Panjang,Tabir

Rabu, 3 Desember 2025 - 18:59 WIB

Rakor Berlangsung Khidmat, Persiapan HUT ke-22 Kabupaten Lebong Dimatangkan

Berita Terbaru