Peran Ekstrakurikuler Jurnalistik Dalam Membentuk Karakter Generasi Z

- Penulis

Senin, 11 Agustus 2025 - 16:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ekstrakurikuler jurnalistik di sekolah menengah atas (SMA) atau madrasah aliyah (MAN) memiliki peranan yang sangat penting dalam membentuk karakter siswa. Aktivitas ini tidak hanya mengajarkan keterampilan menulis dan komunikasi, tetapi juga membangun nilai-nilai positif yang dapat membentuk kepribadian dan mentalitas generasi muda.

1. Pengembangan Keterampilan Komunikasi

Salah satu manfaat utama dari ekstrakurikuler jurnalistik adalah pengembangan keterampilan komunikasi. Dalam kegiatan ini, siswa belajar menulis berita, melakukan wawancara, dan menyusun laporan. Kemampuan ini sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan akademis maupun di masyarakat. Siswa yang terlibat dalam jurnalistik cenderung lebih percaya diri dalam menyampaikan pendapat dan berinteraksi dengan orang lain.

2. Membangun Rasa Empati

Jurnalistik mendorong siswa untuk memahami berbagai perspektif. Dengan melakukan wawancara dan penelitian, mereka belajar untuk mendengarkan dan menghargai cerita orang lain. Hal ini dapat meningkatkan rasa empati dan kepedulian sosial, dua nilai yang sangat penting dalam membangun karakter yang baik.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Peran Ekstrakurikuler Jurnalistik Dalam Membentuk Karakter Generasi Z Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

3. Mendorong Pemikiran Kritis

Kegiatan jurnalistik mengajarkan siswa untuk berpikir kritis. Mereka dituntut untuk menganalisis informasi, memverifikasi fakta, dan menyajikan berita secara objektif. Kemampuan berpikir kritis ini tidak hanya bermanfaat dalam konteks jurnalistik, tetapi juga dalam pengambilan keputusan sehari-hari.

BACA JUGA :  Menjaga Integritas Fiskal Lewat Putusan MK tentang Jabatan Ganda

4. Menjaga Kesehatan Mental

Menulis juga memiliki manfaat kesehatan mental yang signifikan, terutama bagi generasi Z yang sering menghadapi tekanan dari berbagai sumber, seperti media sosial dan ekspektasi akademis. Menulis dapat menjadi bentuk ekspresi diri yang membantu siswa mengatasi stres dan kecemasan. Kegiatan jurnalistik memberikan wadah bagi mereka untuk mengekspresikan pikiran dan perasaan, yang dapat membantu menjaga kesehatan mental.

5. Meningkatkan Kreativitas

Ekstrakurikuler jurnalistik juga mendorong kreativitas. Siswa diajak untuk berpikir di luar kotak dan menciptakan konten yang menarik. Kreativitas ini tidak hanya bermanfaat dalam dunia jurnalistik, tetapi juga dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk akademis dan karir di masa depan.

Kesimpulan

Ekstrakurikuler jurnalistik di SMA/MAN memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter siswa. Selain meningkatkan keterampilan komunikasi dan pemikiran kritis, kegiatan ini juga membantu siswa mengembangkan rasa empati dan kreativitas. Di tengah tantangan kesehatan mental yang dihadapi generasi Z, menulis dapat menjadi alat yang efektif untuk mengekspresikan diri dan menjaga keseimbangan emosi. Oleh karena itu, penting bagi sekolah untuk mendukung dan mengembang465461631 8469569619745877 1854864881817074600 n 1 Peran Ekstrakurikuler Jurnalistik Dalam Membentuk Karakter Generasi Z Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utamakan program ekstrakurikuler jurnalistik sebagai bagian dari pendidikan yang holistik.

Penulis : Aris Munandar, S.Pd.I., M.M

Berita Terkait

Eksorsisme atau Skizofrenia? Mengurai Ambiguitas Kerasukan dalam Perspektif Medis dan Teologis
Ambiguitas Konsep ‘Menguji Kepatuhan’ dalam Pemeriksaan Pajak: Kritik terhadap Pasal 12A PMK 15/2025
Hakim Pengadilan Pajak Desak DJP Perbaiki Tata Kelola Pemeriksaan dan Pengawasan
Fenomena Korupsi Kepala Daerah, Mengusik Nurani dan Logika.
Chilean Paradox dan Kerapuhan Kelas Menengah Indonesia
Pasar Saham AS Diprediksi Naik Moderat di 2025, Didukung Pertumbuhan Laba dan Inovasi AI
Harga Bitcoin Tertekan, Pakar Fiskal Minta Investor Indonesia Tetap Rasional
DJP Siapkan Skema Cooperative Compliance untuk Wajib Pajak Besar Mulai Tahun Depan
Berita ini 59 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 21:28 WIB

Eksorsisme atau Skizofrenia? Mengurai Ambiguitas Kerasukan dalam Perspektif Medis dan Teologis

Jumat, 7 November 2025 - 17:03 WIB

Hakim Pengadilan Pajak Desak DJP Perbaiki Tata Kelola Pemeriksaan dan Pengawasan

Jumat, 7 November 2025 - 12:14 WIB

Fenomena Korupsi Kepala Daerah, Mengusik Nurani dan Logika.

Kamis, 6 November 2025 - 15:24 WIB

Chilean Paradox dan Kerapuhan Kelas Menengah Indonesia

Kamis, 6 November 2025 - 09:45 WIB

Pasar Saham AS Diprediksi Naik Moderat di 2025, Didukung Pertumbuhan Laba dan Inovasi AI

Rabu, 5 November 2025 - 15:44 WIB

Harga Bitcoin Tertekan, Pakar Fiskal Minta Investor Indonesia Tetap Rasional

Rabu, 5 November 2025 - 09:26 WIB

DJP Siapkan Skema Cooperative Compliance untuk Wajib Pajak Besar Mulai Tahun Depan

Rabu, 5 November 2025 - 09:00 WIB

Pemerintah Siapkan Sistem Pemungutan Pajak Digital Otomatis Melalui SPPTDLN

Berita Terbaru