Membongkar Borok Pengelolaan Dana BOS di SMAN 6 Merangin, Siapa Saja yang Bakal Terbidik..?

- Writer

Rabu, 12 Maret 2025 - 07:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

oplus_1024

oplus_1024

SUARA UTAMA, Merangin – Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SMAN 6 Merangin menjadi sorotan publik.

Eks Kepala Sekolah SMAN 6 Merangin Nukman yang saat ini tidak menjabat lagi sebagai Kepala Sekolah tersebut kini digantikan oleh Dian Andriadi , diduga melakukan penyalahgunaan dana BOS ratusan juta rupiah paska dirinya menjabat sebagai Kepala Sekolah di SMAN 6 Merangin tersebut.

Dugaan ini semakin menguat setelah sejumlah bukti ketidakberesan pengelolaan anggaran mencuat dan kasusnya sudah naik ke renah hukum bahkan berdasarkan informasi yang dihimpun oleh media ini dilapangan mendapati bahwa sejumlah guru dan kepala sekolah sudah di periksa oleh penyidik Tipikor polres Merangin termasuk kepala sekolah Sebelumnya yakni Sugimin.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Membongkar Borok Pengelolaan Dana BOS di SMAN 6 Merangin, Siapa Saja yang Bakal Terbidik..? Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan informasi yang di dapat oleh media ini melalui Bendahara Sekolah Sugeng pada Selasa (11/3/24) mendapati jika pengelolaan dana BOS di SMAN 6 Merangin tersebut memang tidak maksimal.

“Ya saya menjabat sebagai bendahara sejak jaman pak Nukman, jadi yang namanya pengelolaan dana itu dalam satu tahun tetap berkaitan, kalau merujuk kebelakang tentunya ada keterkaitannya dengan yang lama, namun pada saat saya di lakukan pemeriksaan oleh penyidik saat itu saya di minta untuk memberikan keterangannya per bulan Juli 2022 saja, jadi yang saya alami ketika saya menjadi bendahara pada Januari 2023 dalam pengelolaannya begitu dana cair di bulan februari utang yang saya bayar ke rekanan-rekanan dari bulan Juli sampai Desember 2022 itu masih saya yang bayar pakai uang jaman saya, sehingga uang di jaman saya akhirnya ngeblong kan, akhirnya keuangan kami dari Januari sampai Juli 2023 kosong karena uangnya habis untuk membayar utang sebelumnya, nah otomatis kami kan ngutang lagi, jadi begitu nanti cair yang tahap dua uangnya habis untuk membayar utang yang tahap satu, dan kejadian itu sampai tahun 2024 seperti itu, jadi sistemnya gali lobang tutup lobang, Jadi dari bendahara yang lama saya harus membayar hutang sekitar Rp 400 juta’an,” demikian beber Sugeng

BACA JUGA :  Protect Your Money, Secure Your Future

Disingung keterlibatan kepala sekolah sebelum Nukman yakni Sugimin S Pd yang kini sebagai Kepala SMAN 3 Merangin, Sugeng mengatakan hal tersebut adalah ranah pihak penegak hukum untuk melakukan pengembangan.

“Kalau kami mengkait kaitkan ya ndak berani, tapi kalau penyidik nantinya merujuk kebelakang itu ranah pihak penyidik, karena apapun ceritanya dana BOS itu ada keterkaitan dengan pengelolaan pejabat sebelumnya,” demikian ungkapnya

Penulis : Ady Lubis

Sumber Berita : Wartawan Suara Utama

Berita Terkait

GSG Yusuf Jaiz Gelar Peringatan Nuzulul Qur’an, Bupati Tanggamus Tegaskan Komitmen Pembangunan
Bunga : Keindahan dan Makna di Balik Kelopaknya
Raibnya BLT-DD Warga Sukawangi, Keluarga Masriah Tempuh Jalur Hukum: “Kami Butuh Kepastian!”
Muqaddimah Ibnu Khaldun: Filsafat Sejarah dan Siklus Kehancuran Peradaban
Seminar Hukum dan Peluncuran Lembaga Bantuan Hukum Justice Nusantara MPK
Siswi SMP di Mesuji Diduga Jadi Korban Kekerasan Ayah Kandung Selama Setahun
Ekspedisi Qur’an Pelosok Negeri,Tebar AlQur’an Untuk Membantu Pembelajaran
Kemenag Kerinci Peringati Nuzulul Qur’an dengan Rekor MURI Khataman
Berita ini 1,175 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 23:00 WIB

GSG Yusuf Jaiz Gelar Peringatan Nuzulul Qur’an, Bupati Tanggamus Tegaskan Komitmen Pembangunan

Rabu, 19 Maret 2025 - 20:32 WIB

Bunga : Keindahan dan Makna di Balik Kelopaknya

Rabu, 19 Maret 2025 - 09:35 WIB

Raibnya BLT-DD Warga Sukawangi, Keluarga Masriah Tempuh Jalur Hukum: “Kami Butuh Kepastian!”

Selasa, 18 Maret 2025 - 22:53 WIB

Muqaddimah Ibnu Khaldun: Filsafat Sejarah dan Siklus Kehancuran Peradaban

Selasa, 18 Maret 2025 - 20:10 WIB

Seminar Hukum dan Peluncuran Lembaga Bantuan Hukum Justice Nusantara MPK

Selasa, 18 Maret 2025 - 13:12 WIB

Siswi SMP di Mesuji Diduga Jadi Korban Kekerasan Ayah Kandung Selama Setahun

Senin, 17 Maret 2025 - 20:13 WIB

Ekspedisi Qur’an Pelosok Negeri,Tebar AlQur’an Untuk Membantu Pembelajaran

Senin, 17 Maret 2025 - 14:28 WIB

Kemenag Kerinci Peringati Nuzulul Qur’an dengan Rekor MURI Khataman

Berita Terbaru