Musim Hujan Berdampak, Pedagang Pasar Subuh Makroman Alami Penurunan Pendapatan Hingga Anjlok!

- Writer

Senin, 9 September 2024 - 21:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

filter: 0; fileterIntensity: 0.0; filterMask: 0; brp_mask:0;
brp_del_th:null;
brp_del_sen:null;
delta:null;
module: photo;hw-remosaic: false;touch: (0.39018553, 0.68854165);sceneMode: 8;cct_value: 0;AI_Scene: (-1, -1);aec_lux: 0.0;aec_lux_index: 0;HdrStatus: auto;albedo:  ;confidence:  ;motionLevel: -1;weatherinfo: null;temperature: 40;

filter: 0; fileterIntensity: 0.0; filterMask: 0; brp_mask:0; brp_del_th:null; brp_del_sen:null; delta:null; module: photo;hw-remosaic: false;touch: (0.39018553, 0.68854165);sceneMode: 8;cct_value: 0;AI_Scene: (-1, -1);aec_lux: 0.0;aec_lux_index: 0;HdrStatus: auto;albedo: ;confidence: ;motionLevel: -1;weatherinfo: null;temperature: 40;

Suarautama, Kutai Kartanegara – Pedagang Pasar Subuh alami penurunan dari hasil pendapatan penjual sebab imbas dari musim hujan yang melibatkan beragam penjual pada Jalan Poros Propinsi Anggana, Kelurahan Makroman, Kecamatan Sambutan, Kalimantan Timur, (Kaltim) pada Senin, 9 September 2024.

Peristiwa ini terjadi sejak awalan September yang lagi mengalami musim hujan di karenakan iklim cuaca yang kurang memungkini.

IMG 20240909 092948 scaled Musim Hujan Berdampak, Pedagang Pasar Subuh Makroman Alami Penurunan Pendapatan Hingga Anjlok! Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama
Foto: Penurunan harga dan pendapatan sebab musim hujan yang tak kunjung usai di Pasar Subuh Makroman, pada 9 September 2024 (Suarautama.id)

Dari hasil pendapatan pedagang seperti penjual sayuran, daging, ikan, dan lain – lain sangat mengalami penurunan hingga 50 % dan pedagang hanya menunggu hingga normalnya cuaca yang berlaku saat ini.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Musim Hujan Berdampak, Pedagang Pasar Subuh Makroman Alami Penurunan Pendapatan Hingga Anjlok! Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Untuk saat ini pendapatan normal – normal saja maupun stabil, tetapi yang tidak mempunyai pelanggan tetap, sangat mengalami penurunan dari jumlah pembeli yang datang”, ujar Bahril, penjual daging di area sekitar (9/9/2024).

Jumlah hasil dari penjualan harga, sementara itu tergolong murah dari berbeda dari Bulan Agustus kemaren. Yang kini harga daging bahkan mencapai 50 Ribu turun menjadi sekisar 40 Ribu.

IMG 20240909 092929 scaled Musim Hujan Berdampak, Pedagang Pasar Subuh Makroman Alami Penurunan Pendapatan Hingga Anjlok! Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama
Foto: Penurunan harga dan pendapatan sebab musim hujan yang tak kunjung usai di Pasar Subuh Makroman, pada 9 September 2024 (Suarautama.id)

Bahkan Bahril mengungkapkan bahwa harga dari omset pasar lain kini di haruskan untuk turun sementara demi menggoda hati pembeli lainnya.

BACA JUGA :  Posyandu Mawar Desa Sido Harjo Gelar Gerakan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting

Bahan pangan pokok yang di jual pada Pasar Subuh Makroman di antara lain daging ayam, daging ikan seperti Pari, Bandeng, Tuday, beraneka sayuran, serta sarapan menjadi bahan utama terhadap masyarakat di area setempat.

IMG 20240909 092950 scaled Musim Hujan Berdampak, Pedagang Pasar Subuh Makroman Alami Penurunan Pendapatan Hingga Anjlok! Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama
Foto: Penurunan harga dan pendapatan sebab musim hujan yang tak kunjung usai di Pasar Subuh Makroman, pada 9 September 2024 (Suarautama.id)

“Dari penurunan nominal harga, terpaksa di terapkan di karenakan dampak dari hujan yang turun di sebuah kawasan daerah permukiman”, pungkasnya.

Terlepas dari penurunan omset pasar, masyarakat yang berada di jangkauan yang cukup signifikan, harus meranjak alih ke kawasan pasar terdekat salah satu contohnya masyarakat Desa Sungai Meriam yang harus pergi ke wilayah Pasar Anggana.

Para pedagang sangat kesusahan guna mendapatkan pembeli dari luar di karenakan banyaknya faktor tidak mendukung seperti beceknya area jalan untuk menuju akses ke Pasar Subuh Makroman.

IMG 20240909 093137 scaled Musim Hujan Berdampak, Pedagang Pasar Subuh Makroman Alami Penurunan Pendapatan Hingga Anjlok! Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama
Foto: Penurunan harga dan pendapatan sebab musim hujan yang tak kunjung usai di Pasar Subuh Makroman, pada 9 September 2024 (Suarautama.id)

“Benar pada awal dari September ini penjual Pasar Makroman mengalami dampak penurunan. Tidak hanya penjual daging saja, tergantung juga masyarakat keperluan mendadak apa yang sedang berlaku” kata Puput, penjual sayur – sayuran di Pasar Subuh (9/9/2024).

Peristiwa ini berlaku sampai sekarang yang berlangsung beberapa dekade belakangan dari pedagang yang mengalami penurunan nominal jumlah harga.

Penulis : Gusti Restu

Sumber Berita : Jurnalis Suarautama

Berita Terkait

PJs Bupati Ngawi Berkunjung ke Wisata Alam Sumber Koso di Desa Girikerto 
Suami di Lampung Tengah Tembak Istri, Polisi Tangkap Pelaku di Rumah Makan
Beredar Unggahan Video dan Foto di Medsos, Khenoki Waruwu : “Itu Hoax”
Bawaslu Lampung Utara Imbau Wakil Rakyat Segera Urus Izin Cuti Kampanye
Sejumlah Pelanggan Sebut Layanan di Resto Ayam Geprek ‘Bunda Faa’ Bangko Buruk
Umat Gereja Katolik St.Elisabeth Yegoukotu Gelar Peletakan Batu Pertama Tugu Peringatan Injil Masuk Meuwo
BSI Kediri Sosialisasikan Layanan Ekonomi Berbasis Syariah
Proyek Irigasi Senilai Rp. 285 Juta di Kelurahan Mampun Diduga Mark-up Anggaran
Berita ini 45 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 4 Oktober 2024 - 17:17 WIB

PJs Bupati Ngawi Berkunjung ke Wisata Alam Sumber Koso di Desa Girikerto 

Jumat, 4 Oktober 2024 - 16:30 WIB

Suami di Lampung Tengah Tembak Istri, Polisi Tangkap Pelaku di Rumah Makan

Jumat, 4 Oktober 2024 - 10:52 WIB

Beredar Unggahan Video dan Foto di Medsos, Khenoki Waruwu : “Itu Hoax”

Kamis, 3 Oktober 2024 - 22:44 WIB

Bawaslu Lampung Utara Imbau Wakil Rakyat Segera Urus Izin Cuti Kampanye

Kamis, 3 Oktober 2024 - 11:59 WIB

Umat Gereja Katolik St.Elisabeth Yegoukotu Gelar Peletakan Batu Pertama Tugu Peringatan Injil Masuk Meuwo

Kamis, 3 Oktober 2024 - 06:45 WIB

BSI Kediri Sosialisasikan Layanan Ekonomi Berbasis Syariah

Rabu, 2 Oktober 2024 - 18:21 WIB

Proyek Irigasi Senilai Rp. 285 Juta di Kelurahan Mampun Diduga Mark-up Anggaran

Rabu, 2 Oktober 2024 - 17:48 WIB

Harlah Karang Taruna Ke-64: Sinergi Pemuda dan Pemerintah Daerah untuk Meningkatkan SDM Menyongsong Pandeglang sebagai Zona Industri

Berita Terbaru