SUARA UTAMA- Banjarmasin- Di tengah kesulitan akses pendidikan, terdapat orang-orang berhati mulia yang bersedia menyisihkan waktunya untuk memberikan ilmu terhadap anak-anak usia dini, hal tersebut dituangkan melalui gerakan “Sekolah Rakyat”. Sekolah Rakyat dilaksanakan di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Banua Anyar, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Sekolah rakyat hadir untuk meningkatkan kecerdasan anak-anak di usia dini. Sekolah Rakyat dilaksanakan pada setiap hari minggu sore sekitar pukul 16.00 WITA. Kegiatan ini dilakukan secara inovatif dan inspiratif dengan menyajikan tema-tema berbeda setiap minggunya
“Untuk bentuk kegiatan disini kami mengasah kemampuan anak anak, terlebih disini anak anak masih usia TK dan SD, kita kenalkan tema kita hari ini yaitu kebangsaan, kemudian kita jelaskan apa itu Indonesia, sejarahnya apa, kemudian setiap minggu kami ada switch temanya. Sehingga mereka dapat mengetahui hal-hal baru selama disini. Selain itu, Sekolah Rakyat pun mengasah kami juga sebagai pemberi materi, kami review lagi sebelum kami mengajar, kira-kira materi apa yang belum pernah didapatkan, sehingga kami memahami lagi materi yang kami belum paham. Selain itu, dalam pengajaran misalnya sambil mewarnai sambil kami jelaskan tentang hal-hal yang berkaitan dengan tema” kata Ade Kurniawan yang merupakan koordinator pada Sekolah Rakyat Banjarmasin.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sekolah Rakyat merupakan suatu sarana yang sangat baik dalam meningkatkan kecerdasan bangsa, terlebih gerakan ini hadir dengan ketulusan dan keikhlasan tanpa adanya dukungan dari pihak manapun termasuk pemerintah
“Untuk modal atau sumber dana kebetulan kami laksanakan secara kolektif. Biasanya setelah acara kami kumpul lagi evaluasi, terus ada iuran sehingga kami ada dana aktivitas. Kemarin juga kami ada menang lomba juara 2 alhamdulillah sehingga ada pemasukan buat Sekolah Rakyat” ujarnya.
Tambahnya Sekolah Rakyat bertujuan untuk memberikan kesempatan pada anak-anak untuk belajar, karena pihaknya sadar bahwa pendidikan cukup sulit untuk dijangkau. Sehingga Sekolah Rakyat hadir sebagai alternatif untuk mengajarkan kepada anak-anak kemampuan dasar seperti membaca dan menghitung, sehingga anak-anak tidak kalah dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat
“Kami ajarkan cara membaca, minimal anak-anak ini bisa membaca. Terus juga kenalin angka-angka ke mereka, misalnya lewat puzzle supaya otak mereka bisa aktif. Kan kebanyakan anak-anak Jaman sekarang kan apa-apa Youtube, sehingga dengan ini harapnya mereka ada ilmu sedikitlah, jadi tidak kalah dengan teknologi”.
Penulis : Muhammad Rizky Fadirubun
Sumber Berita : Wartawan Suara Utama















