SUARA UTAMA, MANOKWARI – Kampus Universitas Papua (UNIPA) Fakultas Perikanaan, terkait dengan melakukan kuliah umum di dalam Aula fakultas Perikannan itu, dengan tegas tolak oleh ketua MPM Universitas Papua unipa Agus Nahabial. Hari Senin (31/10/2022).
Agus Nahabial mengatakan dengan tegas bahwa Kuliah umum ini kedua kali lagi pertama sudah tolak tetapi terpaksa untuk melakukan kuliah umum ini merupakan kebijakan yang sangat berat yang di lakukan oleh militer Indonesia.
“Hal ini apa yang sudah tempel baleo ini ketua MPM Universitas Papua ia sedang bawah pulan dan ia sudah tarik baleo itu, sehingga dengan tegas untuk besok jangan lakukan kegiatan apa yang sedang rancakan oleh militer Indonesia.” Jelasnya Ketua MPM Universitas Papua unipa saksikan dengan Media Suara utama. Id (31/10/2022).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Untuk itu, pesan dari ketua MPM Universitas Papua unipa oleh ketua BEM universitas Papua unipa oleh Yuliance fanataf jangan mempermainkan oleh mahasiswa di universitas Papua. Namun Hal merupakan ketua MPM yang sedang teguran oleh ketua BEM.” Pesan kepada ketua BEM universitas Papua unipa.
“Ia katakan bahwa lembaga MPM juga lembaga tertinggi sama dengan lembaga Peresma BEM. Karena kita sudah menolak, namun hari ini dengan tegas besok jangan lakukan kegiatan, agar kami mahasiswa dan Ketua MPM sudah sepakat bahwa tolak kegiatan kuliah umum besok.” Katanya Ketua MPM universitas Papua unipa.
“mencari persiapan-persiapan untuk besok lakukan kegiatan, tetapi ia belum dapat tempat dan ia cek di sekretariat tetapi mereka tidak ada, dan tidak dapat.” Katanya.
“Agus mengingatkan dengan teguran secara terbuka, jangan coba-coba untuk melakukan kuliah umum. Hal ini adalah bentuk daripada surat penolakan dan teguran umum.” Tegasnya.
“Karena kita sama-sama menolak dan dengan kami mahasiswa secara kolektif untuk bersama.” Tuturnya. (*)