Mahasiswa Baru Sosiologi UINSA Kelompok E 2025 Peringati Hari Santri dengan Semangat Kebersamaan

- Penulis

Kamis, 23 Oktober 2025 - 21:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahasiswa Baru Program Studi Sosiologi Kelompok E Angkatan 2025 Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya berfoto bersama dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, Rabu, 22 Oktober 2025.

Mahasiswa Baru Program Studi Sosiologi Kelompok E Angkatan 2025 Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya berfoto bersama dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, Rabu, 22 Oktober 2025.

SUARA UTAMA – Surabaya, 23 Oktober 2025 — Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, mahasiswa baru (Maba) Program Studi Sosiologi Kelompok E Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya menggelar kegiatan kebersamaan di area kampus dengan nuansa islami dan penuh semangat kekeluargaan.

Acara yang dilaksanakan pada Rabu, 22 Oktober 2025 ini diikuti oleh seluruh anggota kelompok E, terdiri atas 33 mahasiswa baru, yaitu: Imel, Siska, Rida, Exge, Fadhilah, Alya, Bobby, Aldo, Nashrul, Rico, Zaky, Lizaa, Raffi, Dara, Felda, Ferdy, Rafi, Giur, Epan, Naja, Naufa, Jian, Kia, Nopal, Rofif, Ardi, Mahdi, Yusuf, Wardah, Aziz, Akbar, Hamdan, dan Bunga.

Nuansa Kebersamaan dan Semangat Santri

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Mahasiswa Baru Sosiologi UINSA Kelompok E 2025 Peringati Hari Santri dengan Semangat Kebersamaan Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berlatar belakang gedung megah Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, para mahasiswa tampil dengan pakaian bernuansa islami sebagian mengenakan gamis, sarung, dan hijab sebagai simbol penghormatan terhadap nilai-nilai kesantrian.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi momentum memperingati Hari Santri, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antar mahasiswa baru. Senyum dan tawa menghiasi suasana saat mereka berfoto bersama, menunjukkan semangat solidaritas yang tinggi di antara sesama anggota kelompok.

Suara Mahasiswa

Salah satu mahasiswa Kelompok E, Rico, mengungkapkan rasa bangganya dapat berpartisipasi dalam kegiatan ini.

BACA JUGA :  Kebijakan Walkot Surabaya Soal Parkir Didukung Pakar Hukum dan Pajak

“Hari Santri ini bukan sekadar peringatan, tapi juga pengingat bagi kami sebagai mahasiswa bahwa semangat perjuangan, keikhlasan, dan kedisiplinan santri harus terus hidup di diri kami. Kebersamaan hari ini menunjukkan bahwa kami siap tumbuh bersama sebagai keluarga besar Sosiologi UINSA,” ujar Rico penuh semangat.

Komentar Rico mencerminkan antusiasme mahasiswa baru yang tidak hanya mengikuti kegiatan seremonial, tetapi juga memahami nilai filosofis di balik peringatan Hari Santri.

Makna Hari Santri bagi Mahasiswa UINSA

Hari Santri Nasional yang diperingati setiap 22 Oktober menjadi refleksi penting bagi civitas akademika UINSA. Mahasiswa Sosiologi Kelompok E menjadikan momen ini sebagai wujud rasa syukur dan pengingat akan peran santri dalam perjuangan dan pendidikan bangsa.

Kegiatan ini juga menjadi ajang memperkuat identitas mahasiswa UINSA sebagai generasi muda yang menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman dan sosial kemasyarakatan.

Penutup

Kegiatan sederhana namun penuh makna ini menjadi simbol awal perjalanan mahasiswa baru Sosiologi UINSA 2025 dalam menapaki dunia akademik. Dengan semangat kebersamaan dan nilai-nilai keislaman, mereka siap berkontribusi positif bagi kampus dan masyarakat.

 

Penulis : Odie Priambodo

Editor : Andre Hariyanto

Sumber Berita : Wartawan Suara Utama

Berita Terkait

Eksorsisme atau Skizofrenia? Mengurai Ambiguitas Kerasukan dalam Perspektif Medis dan Teologis
Meriah West Java Festival (WJF) 2025 Guncang Kiara Artha Park Bandung
Tim Jelajah Titik Cahaya Tempuh Perjalanan Ekstrem untuk Survei Kebutuhan Masjid di Pedalaman Timor 
Ambiguitas Konsep ‘Menguji Kepatuhan’ dalam Pemeriksaan Pajak: Kritik terhadap Pasal 12A PMK 15/2025
The Seven Lakes Festival 2025 Probolinggo Sukses di Gelar, Ini Harapan Pengunjung 7 Danau dan 7 Air Terjun 
Terindikasi Dugaan Kongkalikong, Pengadaan Barang dan Jasa serta Pengelolaan Gizi RSUD Waluyo jati 
Hakim Pengadilan Pajak Desak DJP Perbaiki Tata Kelola Pemeriksaan dan Pengawasan
Chilean Paradox dan Kerapuhan Kelas Menengah Indonesia
Berita ini 354 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 21:28 WIB

Eksorsisme atau Skizofrenia? Mengurai Ambiguitas Kerasukan dalam Perspektif Medis dan Teologis

Sabtu, 8 November 2025 - 20:27 WIB

Meriah West Java Festival (WJF) 2025 Guncang Kiara Artha Park Bandung

Sabtu, 8 November 2025 - 13:19 WIB

Tim Jelajah Titik Cahaya Tempuh Perjalanan Ekstrem untuk Survei Kebutuhan Masjid di Pedalaman Timor 

Sabtu, 8 November 2025 - 13:03 WIB

Ambiguitas Konsep ‘Menguji Kepatuhan’ dalam Pemeriksaan Pajak: Kritik terhadap Pasal 12A PMK 15/2025

Sabtu, 8 November 2025 - 09:02 WIB

Terindikasi Dugaan Kongkalikong, Pengadaan Barang dan Jasa serta Pengelolaan Gizi RSUD Waluyo jati 

Jumat, 7 November 2025 - 17:03 WIB

Hakim Pengadilan Pajak Desak DJP Perbaiki Tata Kelola Pemeriksaan dan Pengawasan

Kamis, 6 November 2025 - 15:24 WIB

Chilean Paradox dan Kerapuhan Kelas Menengah Indonesia

Kamis, 6 November 2025 - 09:45 WIB

Pasar Saham AS Diprediksi Naik Moderat di 2025, Didukung Pertumbuhan Laba dan Inovasi AI

Berita Terbaru