Pandeglang Corruption Watch: Pemeriksaan Lanjut Dugaan Korupsi Pengadaan Alat Pertanian Desa Montor Akan Dimulai Minggu Depan

- Penulis

Kamis, 5 Juni 2025 - 19:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUARA UTAMA, Pandeglang, 5 Juni 2025 — Pandeglang Corruption Watch (PCW) melalui Akademi Anti Korupsi menegaskan bahwa proses pelaporan dugaan tindak pidana korupsi dalam kasus mark up pengadaan alat pertanian di Pemerintahan Desa Montor, Kecamatan Pagelaran, akan segera memasuki babak penting. Koordinator Akademi Anti Korupsi PCW, Aditia Iksan Nurohman, menyampaikan bahwa pemeriksaan terhadap pelapor akan dilakukan dalam waktu dekat sebagai bagian dari upaya pendalaman penyidikan dan penyelidikan oleh pihak kepolisian.

“Kami telah melakukan koordinasi intensif dengan Kanit Tipikor Polres Pandeglang. Melalui komunikasi via pesan WhatsApp, pihak Polres menyampaikan bahwa proses pemeriksaan terhadap pelapor direncanakan akan dilakukan pada minggu depan,” ujar Aditia Iksan dalam keterangannya kepada media, Kamis (5/6).

Menurut Aditia, meski sempat terdapat keterlambatan dalam tindak lanjut laporan tersebut, hal itu dapat dipahami. Pihak Polres Pandeglang secara terbuka menjelaskan bahwa selama dua bulan terakhir mereka fokus pada kegiatan sosialisasi ke desa-desa di seluruh wilayah Kabupaten Pandeglang bersama Pemerintah Daerah. Pihak kepolisian pun menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan yang terjadi.

“Respons dari aparat penegak hukum tetap kami hargai. Yang terpenting adalah komitmen bersama dalam menjaga integritas dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana desa,” tambahnya.

Saat ini, PCW juga tengah menyusun dan mempersiapkan data-data pendukung tambahan yang akan dilampirkan sebagai alat bukti dalam rangka memperkuat laporan yang telah disampaikan sebelumnya. Langkah ini merupakan bentuk keseriusan PCW dalam memastikan bahwa dugaan praktik korupsi tidak berhenti pada sekadar laporan administratif, melainkan benar-benar diusut tuntas demi terciptanya tata kelola pemerintahan desa yang bersih dan transparan.

“PCW tidak akan berhenti sampai keadilan ditegakkan. Kami ingin memastikan bahwa tidak ada satu rupiah pun dari uang rakyat yang disalahgunakan, terutama dalam program strategis yang seharusnya menopang kesejahteraan petani di tingkat desa,” pungkas Aditia.

Pandeglang Corruption Watch mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus mengawal proses ini dan tidak ragu melaporkan segala bentuk dugaan penyimpangan yang terjadi di lingkup desa maupun pemerintahan daerah. Gerakan pemberantasan korupsi adalah tanggung jawab kolektif, dan harus dimulai dari akar rumput.

Penulis : IdGunadi Turtusi

Editor : IdGunadi Turtusi

Sumber Berita : Pandeglang Corruption Watch

Berita Terkait

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia
Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Pernah Berhadapan dengan Hukum, Eko Wahyu Pramono Kini Aktif di Advokasi Publik
Memahami SP2DK dari Kacamata Wajib Pajak dan Fiskus
Sapri Diduga Jadi Penampung Emas Ilegal Terbesar di Sungai Limau, Warga Pertanyakan Penegakan Hukum
Mediasi Gagal, Jamilah Desak Polres Merangin Lanjutkan Kasus KDRT hingga ke Meja Hijau
Penguatan HAM Dalam Wadah Negara Demokrasi Indonesia
Pelaku PETI AndraEG Diduga Ancam Wartawan, Ryan Hidayat Ambil Langkah Hukum
Berita ini 133 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:21 WIB

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:16 WIB

Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Jumat, 12 Desember 2025 - 18:30 WIB

Pernah Berhadapan dengan Hukum, Eko Wahyu Pramono Kini Aktif di Advokasi Publik

Jumat, 12 Desember 2025 - 17:49 WIB

Memahami SP2DK dari Kacamata Wajib Pajak dan Fiskus

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:17 WIB

Sapri Diduga Jadi Penampung Emas Ilegal Terbesar di Sungai Limau, Warga Pertanyakan Penegakan Hukum

Senin, 8 Desember 2025 - 12:01 WIB

Mediasi Gagal, Jamilah Desak Polres Merangin Lanjutkan Kasus KDRT hingga ke Meja Hijau

Kamis, 4 Desember 2025 - 16:12 WIB

Penguatan HAM Dalam Wadah Negara Demokrasi Indonesia

Rabu, 3 Desember 2025 - 22:14 WIB

Pelaku PETI AndraEG Diduga Ancam Wartawan, Ryan Hidayat Ambil Langkah Hukum

Berita Terbaru