Forum Nelayan dan Penggerak Wisata Kecamatan Labuan Ultimatum Perusahaan Kapal Tongkang

- Penulis

Jumat, 17 Januari 2025 - 13:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUARA UAMA, Labuan, 17 Januari 2025 – Ketua Forum Nelayan dan Penggerak Wisata Kecamatan Labuan, Azwar Alatas, mengeluarkan ultimatum tegas kepada pihak perusahaan kapal tongkang yang terdampar di Pulau Popole, Desa Cigondang, Kecamatan Labuan, Pandeglang. Azwar mendesak agar perusahaan segera menyingkirkan bangkai kapal serta tumpahan muatannya karena keberadaan kapal tersebut mengganggu alur perairan nelayan dan menyebabkan pencemaran lingkungan laut.

 

“Penyingkiran kapal ini harus dilakukan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku. Jangan sampai ada kelalaian yang malah memperparah kondisi lingkungan dan kehidupan para nelayan. Kami juga menuntut kejelasan terkait kompensasi bagi nelayan dan penggerak wisata yang terdampak. Selain itu, normalisasi lingkungan Pulau Popole serta pemulihan kerusakan terumbu karang di sekitar pulau harus segera menjadi prioritas,” tegas Azwar.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Forum Nelayan dan Penggerak Wisata Kecamatan Labuan Ultimatum Perusahaan Kapal Tongkang Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Azwar memperingatkan bahwa persoalan ini tidak boleh dianggap remeh. Ia menekankan bahwa pihak nelayan akan mengawal penyelesaian masalah ini hingga tuntas. Jika tuntutan tersebut tidak segera dipenuhi, Azwar mengancam akan menggerakkan aksi besar-besaran di depan kantor Kementerian Perhubungan Laut dan Kementerian Lingkungan Hidup di Jakarta.

BACA JUGA :  Pengesahan Sepihak Ketua BPD Desa Madula Diduga Langgar Prosedur, LSM Soroti Pelanggaran Hukum

 

“Selain itu, kami bersama para nelayan juga sepakat untuk menutup atau memblokade jalur keluar masuk kapal tongkang menuju PLTU 2 Labuan sampai persoalan penyingkiran kapal tongkang yang hancur ini benar-benar diselesaikan. Langkah ini akan kami tempuh sebagai bentuk protes jika tidak ada tindakan serius dari pihak perusahaan,” tambah Azwar.

 

Forum Nelayan dan Penggerak Wisata Kecamatan Labuan berharap agar pemerintah daerah dan instansi terkait turut aktif dalam mendesak pihak perusahaan untuk segera menyelesaikan permasalahan ini, guna menghindari dampak yang lebih luas terhadap ekosistem laut dan kehidupan masyarakat setempat.

Penulis : Idgunadi Turtusi

Editor : Idgunadi Turtusi

Sumber Berita : Forum Nelayan dan Pariwisata Kecamatan Labuan

Berita Terkait

Bumdes Desa Mudo Diduga Mangkrak, Kolam Lele Senilai Rp 85 Juta Tak Beroperasi Maksimal
Umat Stase Goodide Gelar Renungan Pendalaman Masa Adven: Keluarga dalam Terang Iman 
Rakor Kecamatan Dorong Efektivitas Program Tata Kelola Pemerintahan Responsif
Polsek Tabir Bergerak Cepat Usai Viral Dugaan Penampungan Emas Ilegal Milik Badi
Dakwah Dan Aktivitas Amar Ma’ruf Nahi Munkar  
Program Rehabilitasi Lapas IIB Bangko Berakhir, 20 WBP Tunjukkan Hasil Positif Pemulihan
Tinjau Proyek Jalan Rp1,3 Miliar di Pamanukan, Bupati Subang Tegaskan: Tidak Ada Anak Emas, Semua Wilayah Prioritas
Diduga Dibacking Orang Kuat, PETI Milik Eng di Sungai Putih Melenggang Bebas Tak Tersentuh Hukum
Berita ini 212 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 21:28 WIB

Bumdes Desa Mudo Diduga Mangkrak, Kolam Lele Senilai Rp 85 Juta Tak Beroperasi Maksimal

Jumat, 5 Desember 2025 - 18:08 WIB

Umat Stase Goodide Gelar Renungan Pendalaman Masa Adven: Keluarga dalam Terang Iman 

Jumat, 5 Desember 2025 - 11:26 WIB

Rakor Kecamatan Dorong Efektivitas Program Tata Kelola Pemerintahan Responsif

Kamis, 4 Desember 2025 - 19:29 WIB

Dakwah Dan Aktivitas Amar Ma’ruf Nahi Munkar  

Kamis, 4 Desember 2025 - 19:14 WIB

Program Rehabilitasi Lapas IIB Bangko Berakhir, 20 WBP Tunjukkan Hasil Positif Pemulihan

Kamis, 4 Desember 2025 - 14:37 WIB

Tinjau Proyek Jalan Rp1,3 Miliar di Pamanukan, Bupati Subang Tegaskan: Tidak Ada Anak Emas, Semua Wilayah Prioritas

Kamis, 4 Desember 2025 - 07:47 WIB

Diduga Dibacking Orang Kuat, PETI Milik Eng di Sungai Putih Melenggang Bebas Tak Tersentuh Hukum

Kamis, 4 Desember 2025 - 06:48 WIB

Badi Diduga Fasilitasi Pebleburuan Emas PETI di Desa Buluran Panjang,Tabir

Berita Terbaru