SUARA UTAMA, Pandeglang, 03 Januari 2024 – Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Pandeglang telah resmi mengambil langkah tegas dengan mencarateker Pengurus Kecamatan (PK) KNPI Kecamatan Pagelaran dan PK KNPI Kecamatan Menes. Langkah ini dilakukan sebagai respons atas kegagalan kedua PK tersebut dalam menyelenggarakan Musyawarah Kecamatan (Muscam) hingga batas waktu yang telah ditentukan.
Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPD KNPI Pandeglang, Jajat Permana, menegaskan bahwa tindakan ini merupakan implikasi logis dari lemahnya ekosistem organisasi yang semestinya menjadi pilar regenerasi. “Kita harus realistis dalam menilai. Ketika sebuah struktur organisasi tidak mampu memenuhi tugas fundamental seperti Muscam, maka tidak ada alternatif lain selain mencarateker. Ini adalah konsekuensi dari kemandekan operasional yang, menurut saya, mencerminkan ketidaksiapan epistemik mereka sebagai pengurus,” tegas Jajat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia juga menjelaskan bahwa keputusan carateker ini telah melalui mekanisme musyawarah DPD KNPI Kabupaten Pandeglang. “Dalam rapat musyawarah, kita telah menetapkan garis besar strategi untuk memastikan keberlanjutan organisasi. Jika ada PK yang tidak mampu memperbarui kepengurusan melalui Muscam, maka secara institusional kami anggap mereka abai terhadap tanggung jawab strukturalnya,” lanjutnya.
Langkah carateker ini, menurut Jajat, bukan sekadar tindakan administratif, melainkan juga upaya memperbaiki integritas organisasi di tingkat kecamatan. “DPD KNPI Pandeglang tidak ingin terjebak dalam situasi stagnan yang berpotensi merusak narasi besar pemberdayaan pemuda di daerah ini. Apa yang kami lakukan adalah bentuk keberanian mengambil keputusan di tengah absennya kesadaran kritis di tingkat PK,” tambahnya.
Jajat juga mengingatkan bahwa pengurus baru hasil carateker akan diminta untuk segera menyusun program kerja yang lebih terstruktur dan menjawab kebutuhan pemuda di kecamatan masing-masing. “Kami ingin memastikan bahwa regenerasi ini tidak hanya sekadar seremonial, tetapi menjadi momentum untuk membangun ulang paradigma organisasi yang lebih relevan dan adaptif terhadap tantangan zaman,” tutupnya.
Dengan langkah ini, DPD KNPI Pandeglang berharap roda organisasi di tingkat kecamatan dapat kembali berjalan optimal dan menjadi motor penggerak pemberdayaan pemuda di Kabupaten Pandeglang.
Penulis : Idgunadi Turtusi
Editor : Idgunadi Turtusi
Sumber Berita : DPD KNPI Pandeglang