Seminar dan Workshop Jamu Meriahkan HUT PDPOTJI dan Hari Rempah Nasional 2024

- Writer

Kamis, 19 Desember 2024 - 08:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUARA UTAMA, Tangerang Selatan

Dalam rangka memperingati HUT Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) serta Hari Rempah Nasional 2024, Museum Seni Rupa dan Keramik di Kota Tua Jakarta menjadi tempat pelaksanaan seminar dan workshop tentang jamu dan minuman rempah yang sarat manfaat bagi kesehataan yang diselenggarakan pada tanggal 15 Desember 2024

Acara dimulai  dengan keynote speech dari Dirjen Farmalkes, Dr. Apt Rika Andalusia, M Pharm, MARS, dan Kepala BPOM, Prof. Taruna Ikrar, M Biomed, MD, PhD, yang memberikan wawasan tentang pengembangan dan pengawasan bahan alam dalam dunia kesehatan dan tentunya juga sambutan  oleh Ketua Umum PDPOTDJI  Dr. (cand) dr. Inggrit Tania, MSi (Herbal) dalam memulai acara ini.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Seminar dan Workshop Jamu Meriahkan HUT PDPOTJI dan Hari Rempah Nasional 2024 Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebagai simbolis pembukaan acara dibuka dengan pemotongan tumpeng dan minum jamu bersama, menciptakan suasana hangat dan semangat di antara para peserta. Seminar pertama disampaikan oleh Dr. (cand) dr. Inggrit Tania, MSi (Herbal), Ketua Umum PDPOTJI, yang membahas fenomena global meningkatnya penggunaan bahan alam untuk kesehatan dan pentingnya peran dokter dalam mendukung tren ini. Sesi berikutnya dipimpin oleh dr. Nadia Bunga A., MSi (Herbal), Pengurus PDPOTJI, yang mengulas manfaat bahan alam bagi kesehatan tulang dan sendi.

BACA JUGA :  Anak Muda Papua Akui Kehebatan Mas Andre Mengkader Menulis, Kini Lahir Media Jernih Papua Jebolan Suara Utama ID

Seminar ini dihadiri oleh 75 peserta onsite, 100 peserta online melalui Zoom, dan sejumlah besar penonton di YouTube yang tidak dibatasi jumlahnya. Antusiasme peserta terlihat dari tingginya partisipasi sepanjang acara hingga sesi penutup berupa workshop interaktif tentang cara membuat minuman rempah.

Acara yang penuh semangat ini menjadi ajang edukasi sekaligus penguatan komitmen untuk menjadikan jamu dan bahan alam sebagai solusi kesehatan yang bermanfaat, tidak hanya bagi masyarakat Indonesia, tetapi juga dunia. PDPOTJI berharap acara ini mendorong kesadaran lebih luas tentang pentingnya pelestarian dan pengembangan jamu sebagai warisan budaya bangsa.

Berita Terkait

Ketua PC SPPP SPSI membantah tuduhan kades Sungai Cambai
Membongkar Borok Pengelolaan Dana BOS di SMAN 6 Merangin, Siapa Saja yang Bakal Terbidik..?
Metamorfosis Alam: Perubahan Ajaib pada Tanaman, Hewan, dan Manusia
Editorial Media Massa
Komunitas BTN Gelar Santunan Yatim dan Dhuafa di Surabaya, Sambut Ramadhan dengan Berbagi
Menjaga Terang di Bulan Ramadan, GM PLN UIT JBB Siaga di Garda Terdepan
Ketika Wartawan Menjadi Pemangsa dan Penjaga Harapan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Anak di Bawah Umur di Kabupaten Lumajang Dinilai Lamban
Berita ini 160 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 09:45 WIB

Ketua PC SPPP SPSI membantah tuduhan kades Sungai Cambai

Rabu, 12 Maret 2025 - 07:16 WIB

Membongkar Borok Pengelolaan Dana BOS di SMAN 6 Merangin, Siapa Saja yang Bakal Terbidik..?

Rabu, 12 Maret 2025 - 01:40 WIB

Metamorfosis Alam: Perubahan Ajaib pada Tanaman, Hewan, dan Manusia

Selasa, 11 Maret 2025 - 16:11 WIB

Editorial Media Massa

Selasa, 11 Maret 2025 - 14:19 WIB

Menjaga Terang di Bulan Ramadan, GM PLN UIT JBB Siaga di Garda Terdepan

Selasa, 11 Maret 2025 - 13:51 WIB

Ketika Wartawan Menjadi Pemangsa dan Penjaga Harapan

Selasa, 11 Maret 2025 - 06:55 WIB

Penanganan Kasus Pemerkosaan Anak di Bawah Umur di Kabupaten Lumajang Dinilai Lamban

Senin, 10 Maret 2025 - 23:03 WIB

“OPLOSAN PERTAMINA 2018-2023: Skandal yang Menghancurkan Harapan dan Mencederai Rakyat”

Berita Terbaru

Artikel

Ketua PC SPPP SPSI membantah tuduhan kades Sungai Cambai

Rabu, 12 Mar 2025 - 09:45 WIB

Ilustrasi : Para redaktur sedang berdiskusi di ruang redaksi menentukan suatu editorial ( Sumber : Freepik)

Artikel

Editorial Media Massa

Selasa, 11 Mar 2025 - 16:11 WIB