SUARA UTAMA, Tanggamus- SMKN Pulau Tabuan, sebuah sekolah menengah kejuruan yang baru dibuka, telah memulai penerimaan siswa baru untuk Tahun Ajaran 2024-2025. Terletak di daerah terpencil dan terluar Kecamatan Cukuh Balak, Kabupaten Tanggamus, Lampung, sekolah ini menjadi pusat harapan baru bagi pendidikan berkualitas di wilayah tersebut.
Pada tahun pertamanya, SMKN Pulau Tabuan menerima 29 siswa yang terdiri dari 21 laki-laki dan 8 perempuan. Sekolah ini menawarkan tiga jurusan: Agribisnis Pengelolaan Hasil Perikanan, Teknik Kapal Penangkapan Ikan, dan Manajemen Perkantoran. Didukung oleh 12 tenaga pengajar dan satu kepala sekolah yang juga merupakan satu-satunya guru berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS), SMKN Pulau Tabuan berupaya untuk menciptakan siswa berprestasi yang siap bersaing dan memasuki dunia kerja.
Kepala Sekolah SMKN Pulau Tabuan, Muh. Ruzabari, dalam pernyataannya pada Rabu (21/8), mengungkapkan bahwa pihaknya benar-benar memulai dari nol. “Pihak kami bergerak door to door menawarkan sekolah ini kepada calon siswa baru. Izin operasional masih dalam proses, sarana – prasarana dan dana operasional masih sangat terbatas,” ujar Ruzabari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Meskipun menghadapi berbagai tantangan, SMKN Pulau Tabuan mendapat dukungan dari guru-guru yang berasal dari berbagai daerah di Lampung, termasuk Way Kanan, Lampung Utara, Lampung Barat, Bandar Lampung, dan Tanggamus. Dari total 13 guru, lima di antaranya merupakan putra daerah Pulau Tabuan.
Kodarudin (44), salah satu guru yang mengajar mata pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (Penjaskes), menurutnya Ia merasa terpanggil untuk berkontribusi dalam membangun pendidikan di pulau ini setelah sebelumnya mengajar selama lima tahun di Yayasan Multazam.
Salah satu siswa, Tri Anisa, turut berbagi pandangannya tentang pengalaman bersekolah di SMKN Pulau Tabuan. “Saya senang bergabung bersama kawan-kawan di sini. Kami merasakan hangatnya kebersamaan antara siswa dan guru. Kami juga merasakan kesungguhan dewan guru dalam membimbing kami,” ungkapnya.
Penulis : Nafian Faiz