Miris, Sejumlah Kuli Bangunan di SMAN 6 Merangin Tak di Bayar, Dana BOS Kemana..?

- Writer

Jumat, 14 Maret 2025 - 08:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUARA UTAMA, Merangin – Pada akhir tahun 2024 SMA Negeri 6 Merangin melakukan rehap ringan dengan pekerjaan pengecatan gedung sekolah yang dananya di anggarkan menggunakan dana BOS dan di kerjakan oleh pemborong dengan anggaran sekitar Rp 45 juta.

Namun pekerjaan yang di laksanakan pada bulan September 2024 tersebut menyisakan masalah, pasalnya hingga saat ini Maret 2025 para pekerja di sekolah tersebut belum menerima gaji meski pekerjaan sudah selesai.

Hal ini disampaikan oleh salah satu pekerja bangunan di sekolah tersebut jika ada 5 orang yang gajinya belum dibayarkan.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Miris, Sejumlah Kuli Bangunan di SMAN 6 Merangin Tak di Bayar, Dana BOS Kemana..? Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ya saya dan kawan ada 5 orang kerja ngecat di SMAN 6 pada bulan 11/2024, saat itu kepala sekolah pak Nukman, dan sampai sekarang sudah bulan Maret belum juga di bayar upah kami kerja sekitar Rp 3.500.000, saya sering menanyakan ke pemborong katanya dari pihak sekolah belum cair, saya minta hak saya dan teman-teman, karena kami kerja dari Margo ke Bangko juga tiap hari menggunakan minyak, minta tolong kepada pihak sekolah segera membayar hak kami,” demikian ucap salah satu pekerja.

Terkait dengan belum dibayarkannya pekerjaan pengecatan tersebut di benarkan oleh bendahara sekolah Sugeng Prianto.

Kepada media ini Selasa (11/3/24) Sugeng mengatakan jika sampai saat ini pekerjaan pengecatan tersebut memang belum terbayarkan.

“Jadi kalau pengecatan ini sebenarnya, karena kami di 2023 kemarin ada masalah jadi dampaknya di 2024, terutama masalah rekanan, kepercayaan rekanan terhadap kami hilang, jadi saya sampaikan ke pak Nukman, pak ini ndak bisa ndak di laksanakan, salah satu kita harus nampaklah, terutama ngecat ini, karena rekanan sudah ndak mau lagi akhirnya saya ada kawan yang mau menanggulangi dulu, kebetulan sanggup dia, dan saya sampaikan ke pak Nukman deal, kami dari pihak sekolah terima bersih, dari mulai matrial dan tenaga kerja pemborong yang cari, ya memang urusan kami dengan pemborong belum selesai, karena sekarang begitu dana itu cair malah ganti Kepala Sekolah, jadi saya mau menyampaikan kepada kepala sekolah yang baru ini berat, untuk nilai kontraknya saya dengan pihak pemborong itu nilainya Rp. 45 juta, kami terima bersihlah semua belanja matrial dari dia,” demikian kata Sugeng.

BACA JUGA :  KEGIATAN BERMAIN MEMBUAT SINOM SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP  LAMBANG BILANGAN PADA ANAK KELOMPOK A DITKIT TARUNA SAKINAH SURABAYA

Sebelumnya, Eks Kepala Sekolah SMAN 6 Merangin Nukman yang saat ini tidak menjabat lagi sebagai Kepala Sekolah tersebut kini digantikan oleh Dian Andriadi

Nukman diduga melakukan penyalahgunaan dana BOS ratusan juta rupiah paska dirinya menjabat sebagai Kepala Sekolah di SMAN 6 Merangin tersebut.

Dugaan ini semakin menguat setelah sejumlah bukti ketidakberesan pengelolaan anggaran mencuat dan kasusnya sudah naik ke renah hukum bahkan berdasarkan informasi yang dihimpun oleh media ini dilapangan mendapati bahwa sejumlah guru dan kepala sekolah sudah di periksa oleh penyidik Tipikor polres Merangin.

Dengan demikian publik berharap kepada Kepala SMAN 6 Merangin yang baru yakni Dian Andriadi bisa memperbaiki sistem pengelolaan dana BOS yang amburadul agar tidak menimbulkan kerugian besar khususnya di lingkungan sekolah tersebut.

Penulis : Ady Lubis

Sumber Berita : Wartawan Suara Utama

Berita Terkait

SMK Muhammadiyah Gisting Jadi Tuan Rumah LKS SMK se-Tanggamus 2025, Bukti Daya Saing Siswa Kejuruan
Camp Militer untuk Siswa Bermasalah? Kenapa Tidak!
Tak Hadiri Seleksi Paskibra dan Kegiatan Pemuda, Warga Pagelaran Minta Bupati Evaluasi Camat Pagelaran
Alumni Prodi Manajemen FEB UNIKU Harumkan Nama Almamater di Toyo University Jepang
Universitas Malikussaleh Raih Akreditasi Unggul untuk Magister Teknik Energi Terbarukan
SUARA UTAMA Siap Konsisten Jaga Profesionalisme Pers, Pisahkan Peran Jurnalis dari Aktivitas LSM
Dari Kuningan ke Panggung Dunia: Mahasiswa UNIKU Raih Most Inspirational Leader di Malaysia
Tekankan Pentingnya Sinergi dalam upaya Pemberantasan Narkoba, Wakil Bupati Subang Terima Audiensi PANI
Berita ini 432 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 6 Mei 2025 - 20:37 WIB

SMK Muhammadiyah Gisting Jadi Tuan Rumah LKS SMK se-Tanggamus 2025, Bukti Daya Saing Siswa Kejuruan

Senin, 5 Mei 2025 - 12:52 WIB

Camp Militer untuk Siswa Bermasalah? Kenapa Tidak!

Minggu, 4 Mei 2025 - 16:41 WIB

Tak Hadiri Seleksi Paskibra dan Kegiatan Pemuda, Warga Pagelaran Minta Bupati Evaluasi Camat Pagelaran

Selasa, 22 April 2025 - 13:11 WIB

Alumni Prodi Manajemen FEB UNIKU Harumkan Nama Almamater di Toyo University Jepang

Senin, 21 April 2025 - 17:45 WIB

Universitas Malikussaleh Raih Akreditasi Unggul untuk Magister Teknik Energi Terbarukan

Minggu, 20 April 2025 - 19:50 WIB

SUARA UTAMA Siap Konsisten Jaga Profesionalisme Pers, Pisahkan Peran Jurnalis dari Aktivitas LSM

Jumat, 18 April 2025 - 21:02 WIB

Dari Kuningan ke Panggung Dunia: Mahasiswa UNIKU Raih Most Inspirational Leader di Malaysia

Kamis, 17 April 2025 - 16:03 WIB

Tekankan Pentingnya Sinergi dalam upaya Pemberantasan Narkoba, Wakil Bupati Subang Terima Audiensi PANI

Berita Terbaru