SUARA UTAMA, Palembang – Tidak kurang dari 250 mahasiswa Universitas PGRI Palembang mengikuti sharing tentang bisnis dari 3 mahasiswa dari 3 negara, yaitu Turkey, Mesir dan Prancis. Acara yang bertajuk “Ngobrol Santai tentang Bisnis yang Sedang Ngetrend dan Viral bagi Gen Z” diikut mahasiswa secara daring melalui Zoom maupun secara luring yang dipusatkan di Aula Aidil Fitrisyah lantai 5 Gedung Business Science Center Universitas PGRI Palembang (Sabtu, 8/6/2024).
3 nara sumber dimaksud antara lain Arina Alfa Nurrikani (mahasiswa management information system Uludag University Turkey), Muhammad Ihsan (mahasiswa ushuluddin Universitas Al-Azhar Cairo Mesir) dan Nadira Terrania Rachman (mahasiswa SBT ITM dan ESEG School of Management Lille Prancis).
Obrolan dan diskusi yang dipandu Zahruddin Hodsay, S.Pd, MM, C.LMA, C.MMI, C.FR, C.FTax, QBE, C.PE (dosen Pendidikan Akuntansi dan Kasubag Business Center UPT Business Science Center Universitas PGRI Palembang) yang juga sebagai Jurnalis Suara Utama ini, merupakan suplemen bagi para pemenang Bazar dan Lomba Entrepeneurship 2024 Mahasiswa Universitas PGRI Palembang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebelumnya sebanyak 534 mahasiswa yang sedang menempuh mata kuliah Kewirausahaan dan Studi & Praktek Kewirausahaan mengikuti kegiatan Bazar selama 5 hari, Senin sampai Jumat 3-7 Juni 2024 di Areal Lapangan/Halaman Gedung Business Science Center UPGRI Palembang. Mahasiswa yang dibagi dalam 180 kelompok yang membuat, mempromosikan dan menjual berbagai produk diantaranya makanan, minuman, jasa, aksesories, pakaian, kerajinan tangan, cinderamata dan produk kreatif inovatif lainnya.
Untuk meramaikan kegiatan bazar tersebut juga diadakan lomba entrepreneurship dengan 11 kategori, 2 kategori untuk dosen dan 9 kategori untuk mahasiswa. Kategori untuk dosen yaitu Dosen Kewirausahaan Kreatif Inovatif dan Juri Lomba Terbaik.
Sedangkan untuk mahasiswa, kategori lomba berupa Lomba Dekorasi Stand Terbaik, Lomba Produk Terenak, Lomba Produk Kreatif dan Inovatif, Lomba Penjualan Terheboh, Lomba Flyer Terkeren, Lomba Video Kewirausahaan, Lomba Kemasan Produk dan Lomba Quiz Kewirausahaan Online.
Pada kegiatan Ngobrol Santai Seputar Bisnis tersebut tampil Muhammad Ihsan dari Mesir yang menceritakan bahwa bisnis yang sedang dan terus ngetrend di Mesir khususnya mahasiswa Indonesia adalah jastip. “Jastip adalah jasa titip. Maksudnya, mereka yang sedang di Indonesia sebelum kembali ke Mesir, menitip produk-produk untuk dibawa ke Mesir dan dijual kepada mahasiswa Indonesia yang kuliah di Mesir” jelas Ihsan alumni SMP Islam Terpadu Bina Ilmi Palembang ini.
Muhammad Ihsan (Mahasiswa Ushuluddin Universitas Al-Azhar Cairo – Mesir
“Hampir semua bisnis ada di Mesir, antara lain membuka restoran dan café. Karakter orang Mesir suka dengan yang asam-asam, sulit cari sambel di Mesir. Orang Mesir juga suka minum kopi. Jadi banyak juga mahasiswa Indonesia yang bisnis impor kopi dari Indonesia. Sebagian juga bisnis bumbu-bumbu makanan yang sesuai dengan jenis masakan-masakan di Mesir” tambah putra bapak Dr.H. Komarudin, M.Ag (dosen UIN Raden Fatah) ini.
Selanjutnya Nadira Terrania Rachman sebagai pembicara kedua mengatakan bahwa generasi muda di Prancis tidak mempunyai semangat dan jiwa bisnis seperti anak-anak muda di Indonesia. Kegiatan-kegiatan kewirausahaan seperti mahasiswa kita di Indonesia, tidak ada di Prancis. Mereka ndak punya previllege dan berinovasi kayak kita.
“Walaupun negara kita belum semaju negara Prancis, tapi kita masih banyak opportunity, Negara kita kaya dan kita masih muda mempunyai kesempatan yang masih panjang” cetus mahasiswa SBM ITB yang sempat 5 tahun tinggal di USA saat orang tuanya bekerja di perusahaan minyak di Amerika.
Putri pertama pasangan sesama alumnus ITB Yerina dan Maman ini menceritakan kalau di kalangan muda Prancis palingan online shop om, jadi mereka beli barang di harga murah terus mereka jualin dengan harga yang lebih tinggi. biasanya barang-barang yangg exclusive gitu kayak limited edition release, sepatu, atau tas.
Arina Alfa Nurrikani mahasiswa dari Turkey tampil sebagai pembicara terakhir. Putri pengusaha Palembang CV Nurul Abadi yang bergerak di bidang Katering, Aqidah, Farm dan Rumah Makan Nasi Kebuli Kemonya ini mengatkan bahwa di Turkey itu banyak sekali wisatawan dari berbagai negara, mengingat banyak sekali tempat kunjungan yang menarik.
“Jadi salah satu bisnis yang sedang berkembang adalah menjadi tour guide, tapi kayak yang private trip gitu. Mereka memasang dan mempromosikan jasa mereka di media social mereka, termasuk memberi komen di akun tour travel orang lain yang sedang menanyakan tempat wisata dan jasanya di Turkey-komen orang di akun medsos mereka itu juga jadi membuat usaha mereka dikenal” jelasnya.
“Bisnis kecil-kecilan yang banyak ditemui di Turkey itu adalah jualan roti, dessert dan teh. Orang Turki itu hobbi nongkrong dan ngobrol berjam-jam di café sambil minum teh. Karena mereka orang local, jadi perizinan usaha gitu sangat mudah. Beda dengan kita sebagai orang asing lebih sulit. Mahasiswa di Turkey juga joint sesama teman mereka untuk membuat bisnis, termasuk mencari penanam modal untuk usaha mereka yang lebih besar lagi” tambah alumnus SMK 6 Palembang jurusan Tata Boga ini.
Pada sesi tanya jawab, banyak yang memberikan pertanyaan kepada ketiga pembicara anak muda yang keren dan berprestasi ini. Salah satu pertanyaan peserta ngobrol santai via zoom ini adalah tentang kesempatan mendapatkan bea siswa di Mesir, Prancis dan Turkey.
Nadira yang biasa dipanggil Ana dan Arina yang biasa dipanggil Arin ini sama-sama memberikan informasi bahwa banyak kesempatan bea siswa yang disediakan oleh Negara Prancis dan Turkey baik untuk kuliah atau sekedar pertukaran pelajar. Info-info tersebut banyak dishare di internet, kita juga dapat mengirim atau apply sendiri.
Berbeda dengan info yang diberikan Ihsan, di negara Mesir sistem perkuliahan belum banyak menggunakan internet. Semua masih serba manual. Mendaftar, mengisi rencana kuliah, membayar uang kuliah dan mengumpulkan berkas masih bersifat manual dan fisik. Berkas yang dikumpulkan juga harus yang asli, bahkan scananpun tidak dilayani.
Sebelum acara ditutup, tiba saatnya acara yang ditunggu-ditunggu oleh mahasiswa yaitu Pengumuman dan Pembagian Hadiah Bazar dan Lomba Entrepreneurship 2024. Lomba diikuti tidak kurang dari 530 mahasiswa yang terbagi dalam 180 kelompok. Penilaian pada setiap kategori lomba dinilai oleh 2 dosen, dengan rentang nilai 0 sampai 100 berdasarkan indikator yang telah ditentukan.
Pembagian hadiah bagi pemenang lomba diserahkan langsung oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaa Universitas PGRI Palembang Assoc. Prof. Drs. Sukardi, M.Pd. Dosen yang dikenal ramah, enjoy dan bersahabat ini juga sekaligus menutup rangkaian kegiatan Bazar dan Lomba Entrepreneurship 2024.
Hadir pada acara tersebut Dekan FEB Eduar Hendri, SE, MM, Wakil Dekan III FKIP Dr. M. Idris, M.Pd, Wakil Dekan Fakultas Perikanan dan Kelautan Fitra Jaya, S.Pi, M.Si, perwakilan FSaintek Dr. Wahyu Saputra, M.Si, perwakilan Fakultas Teknik Lusi Anita, SE, Ketua UPT BSC UPGRI Palembang R.M Sulaiman, SE, M.Pd, perwakilan LPPKM Agung Mahendra, M.Pd dan tamu undangan lainnya.
Pengumuman dan pembagian hadiah lomba Entrepreneurship berlangsung meriah dan histeris dari para mahasiswa yang keluar namanya saat diumumkan dewan juri keluar sebagai pemenang. Baik yang juara 1, 2 dan 3 maupun yang memenangkan juara harapan 1, 2 dan 3.
Sedangkan untuk dosen, diumumkan juga pemenang lomba Dosen Kewirausahaan Kreatif Inovatif dan Juri Lomba Terbaik. Para pejabat yang hadir secara bergiliran memberikan hadiah trophy kepada para pemenang. Spesial untuk pemenang dosen mendapat hadiah bingkisan dari Rumah Zakat Cabang Sumsel dan PT Zafa Mulia Mandiri (Zafa Tour).
Berdasarkan hasil penilaian voting teman sejawat yang dilakukan melalui link google form, dosen kewirausahaan kreatif inovatif antara lain Zahruddin Hodasy, S.Pd, MM, C.LMA, C.MMI, C.FR, C.FTax, QBE, C.PE, M. Toyib, M.Pd, Dr. Neta Dian Lestari, S.Pd, MM, Hayatun Nufus, M.Pd, Diana Widhi Rachmawati, S.IP, MM dan Ir. Aan Sefentry, ST, MT.
Sedangkan untuk kategori Juri Lomba Terbaik diperoleh oleh Zahruddin Hodasy, S.Pd, MM, C.LMA, C.MMI, C.FR, C.FTax, QBE, C.PE, Erma Yulaini, S.Pd, M.Si, Januardi, S.Pd, M.Si, M. Toyib, M.Pd, Ir. Aan Sefentry, ST, MT dan Diana Widhi Rachmawati, S.IP, MM.
Penulis : Zahruddin Hodsay
Sumber Berita : Universitas PGRI Palembang