Keuskupan Timika Saluran Bamah Untuk Pengungsi Terdampak Konflik Bersenjata di Ilaga

- Penulis

Sabtu, 31 Mei 2025 - 18:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUARAUTAMA,PANIAI – Keuskupan Timika menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa 2 ton lebih bahan makanan (Bama) kepada warga pengungsi dan umat Paroki Santo Petrus Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, yang terdampak konflik bersenjata di sejumlah wilayah. Bantuan dikirimkan menggunakan dua kali penerbangan pesawat AMA ke Ilaga dari Timika, Kabupaten Mimika, pada Jumat, 30 Mei 2025.

DPP Partai PERINDO Resmi Tunjuk Pilemon Keiya Sebagai Plt Ketua DPW Papua Tengah

Konflik bersenjata yang terjadi di beberapa titik, yakni empat titik di Distrik Gome dan dua titik di Distrik Gome Utara, telah menyebabkan sebanyak 13.735 warga mengungsi dan menghadapi kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pokok.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Keuskupan Timika Saluran Bamah Untuk Pengungsi Terdampak Konflik Bersenjata di Ilaga Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

DIKPORA Dogiyai Gelar Sosialisasi ADEM dan ADIK

Merespons situasi ini, Keuskupan Timika menginisiasi pengiriman bantuan yang langsung disalurkan oleh Pastor Paroki Santo Petrus Ilaga, Febronius Angelo, bersama beberapa akolit, kepada para pengungsi di wilayah Distrik Gome, Kabupaten Puncak.

Pastor Febronius juga mengatakan saat ini warga pengungsi berada di tujuh titik yaitu di Kompleks Gereja Katolik Gome, Kompleks Gereja Katolik Gome Atas, dua posko di Wilayah Jenggernop, di jalan Moko, Distrik Ilaga, dan di Distrik Kimak. Pembagian Bama disesuaikan dengan banyaknya jumlah pengungsi.

BACA JUGA :  Mengenal Tentang Lembaga AR Learning Center dan Yayasan Pusat Pembelajaran Nusantara

5 Warga Sipil tertembak,SRP Bantah Pernyataan Kapolres Dogiyai Dan TNI

Pastor Febronius juga mengucapkan terima kasih kepada pimpinan Keuskupan dan semua pihak yang telah membantu umat yang mengungsi.

Perwakilan Keuskupan, Bapak Beni Meo, menjelaskan rincian bahan makanan yang dikirimkan dalam misi kemanusiaan ini, yaitu: Beras: 2 ton, Mi instan (Supermi): 40 karton, Minyak goreng: 20 karton, Garam: 4 ball, Ikan asin: 25 kg dan Ikan beku: 20 kg.

“Bantuan ini merupakan bentuk nyata solidaritas Gereja kepada umat dan masyarakat yang sedang berada dalam situasi sulit. Kami berharap bantuan ini bisa meringankan beban mereka dan menunjukkan bahwa mereka tidak sendiri,” ujar Beni Meo.

Pengiriman bantuan dilakukan melalui jalur udara. Bantuan ini akan didistribusikan kepada para pengungsi yang berada di bawah koordinasi Paroki Santo Petrus Ilaga.

Keuskupan Timika menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung upaya ini dan berharap agar keamanan di wilayah Papua Tengah dapat segera pulih, sehingga masyarakat bisa kembali hidup dengan aman dan bermartabat.

Berita Terkait

Anak Usia Sekitar 10 Tahun Kesetrum Listrik di GWK, Beruntung PKL dan Paguyuban Sigap Mengambil Tindakan 
Semarak HUT ke-45 Desa Rasau, Pawai Budaya Angkat Sejarah Transmigrasi
Diduga Tak Pernah Beres di 2024, Aris Kurniawan Tetap Dipercaya Kerjakan Proyek 2025 di Kelurahan Mampun
Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan
Urgennya Normalisasi Sungai Batang Gasan
Krisis Penegakan Hukum di Indonesia
Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Kaleidoskop 2025: Bukan Sekadar Bencana Alam, tetapi Bencana Tata Kelola
Berita ini 29 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 12:46 WIB

Anak Usia Sekitar 10 Tahun Kesetrum Listrik di GWK, Beruntung PKL dan Paguyuban Sigap Mengambil Tindakan 

Minggu, 14 Desember 2025 - 11:02 WIB

Semarak HUT ke-45 Desa Rasau, Pawai Budaya Angkat Sejarah Transmigrasi

Minggu, 14 Desember 2025 - 05:23 WIB

Diduga Tak Pernah Beres di 2024, Aris Kurniawan Tetap Dipercaya Kerjakan Proyek 2025 di Kelurahan Mampun

Sabtu, 13 Desember 2025 - 22:45 WIB

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:32 WIB

Urgennya Normalisasi Sungai Batang Gasan

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:16 WIB

Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:11 WIB

Kaleidoskop 2025: Bukan Sekadar Bencana Alam, tetapi Bencana Tata Kelola

Sabtu, 13 Desember 2025 - 06:46 WIB

Andi Jadi Sorotan: Pembangunan Sumur Bor di Kelurahan Mampun Diduga Tak Sesuai Aturan Transparansi

Berita Terbaru

Gambar Kegiatan Jambore Pos Yandu Kabupaten Subang 2025 – Sabtu, 13/12/2025.

Berita Utama

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan

Sabtu, 13 Des 2025 - 22:45 WIB

Berita Utama

Urgennya Normalisasi Sungai Batang Gasan

Sabtu, 13 Des 2025 - 15:32 WIB