SUARA UTAMA, Probolinggo –
Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Probolinggo Jawa Timur membantah adanya video yang di apluod pemilik akun tiktok “Indonesia news (@asifusa85)” terkait bencana banjir yang terjadi pada tanggal 11 Desember 2025 di wilayah kecamatan Tiris. Narasi tertulis dalam video tersebut sangat berlebihan tidak sesuai dengan fakta (Hoax). 17/12/2025.
Dalam video yang di apluod pemilik akun Tiktok “Indonesia news (@asifusa85)” tertulis dengan jelas di pojok kanan atas “Jatim menjerit” sementara di pojok kiri atas “detik detik banjir runtuhkan 7 Jembatan dan puluhan rumah” selanjutnya di pojok kanan bawah “Probolinggo di hantam banjir besar dan air bak tsunami”.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Selanjutnya di bagian tengah narasi tertulis “Probolinggo Jatim porak poranda hari ini” yang paling mengerikan narasi tulisan di bawah “Jatim menjerit! Probolinggo luluh lantak di hantam banjir, ribuan rumah dan jembatan hancur. Sampai berita ini di tayangkan, video telah di sukai 1.102 orang, komentar nitizen 82 Komentar dan di teruskan 265 Kali.
Kepala BPBD kabupaten Probolinggo “Oemar Sjarief” kepada team media dengan tegas mengatakan bahwa video yang di apluod pemilik akun tiktok “Indonesia news (@asifusa85)” dengan narasi tulisan ribuan rumah dan jembatan hancur adalah Hoax. Ia menyampaikan korban terdampak banjir sesuai data yang di milikinya.
“Naudzubillah Hoax itu mas. Untuk banjir di kecamatan tiris pada kamis tanggal 11 Desember lalu sekira pukul 18.00 wib.mengakibatian 4 jembatan putus, 2 jembatan miring dan 1 pagar jembatan miring. Untuk rumah, 1 rumah rusak parah. 4 dapur rusak ringan. 4 rumah tergenang air dan 10 dapur rumah tergenang. Sementara
Korban nihil. “Tegas nya.
Ia bersyukur dan berterima kepada media yang telah mempublikasikan adanya peristiwa bencana banjir di wilayah kecamatan Tiris. “Alhamdulillah teman teman media sudah banyak memberitakan baik media cetak media online dan lain sebagainya. “Pungkas nya
Penulis : Ali Misno













