“Sudah 5 Tahun Terbaring, Neti Warga Bukit Kemuning Butuh Bantuan”

- Writer

Selasa, 22 Oktober 2024 - 17:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Neti Saa terbaring lemah di tempat Tidur di Rumah Kediamannya LK.2 Rt.5.Bukit Kemuning-Lampung Utara 22/10/2024

Foto Neti Saa terbaring lemah di tempat Tidur di Rumah Kediamannya LK.2 Rt.5.Bukit Kemuning-Lampung Utara 22/10/2024

SUARAUTAMA,Lampun Utara-Bukit Kemuning Neti kusnina ( 42 ) warga Lingkungan 2 ,Kelurahan Bukit kemuning RT.V . Gang.Melati Bukit Kemuning,Kabupaten Lampung Utara terbaring lemah tanpa mampu berbuat apapun sejak 5 tahun silam akibat penyakit yang dideritanya.

Menurut disampaikan keluarga perempuannya Rita( 40) saat dikunjungi awak media ini dikediamannya Selasa 22 Oktober 2024,

“Dulu dia ikut suaminya ke jawa udah kerja di metro tempat saudara,disana kejadian penyakitnya”ucapnya.

Dikatakannya,karna keterbatasan biaya keluarga tidak mampu untuk membiayai perobatan, ia dan keluarga hanya dapat pasrah berharap adanya bantuan untuk biaya pengobatan dan biaya hidup sehari-hari.

“Saat ini Neti ini berstatus janda sejak ditinggalkan oleh suaminya dan anaknya saat ini ikut bersamanya,bersekolah di kelas 6 Sekolah Dasar Negeri 4 berusia 12 tahun”imbuhnya.

Menurut Rita pasca di vonis menderita saraf kaki oleh rumah sakit tempat terakhir berobat,seluruh syaraf dan otot-otot Neti tidak lagi berfungsi, sehingga ia sudah hampir 5 tahun hanya bisa terbaring lemah di atas kasur. Sejak itu Neti tidak lagi mampu lagi untuk bekerja demi kebutuhan biaya hidupnya ataupun memenuhi kebutuhan biaya pendidikan anaknya.

Jika dilihat dari keadaan perekonomiannya, keluarga Neti kusnina masuk dalam kategori masyarakat kurang mampu,namun dikatakan Rita tak satupun program kesejahteraan masyarakat yang digulirkan oleh pemerintah dirasakan oleh keluarganya.

“sebenarnya kami juga mau merasakan bantuan dari pemerintah,karna jangankan bantuan untuk kebutuhan berobat untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari saja kami kesusahan” kata Rita.

Saat ini Neti kusnina hanya bisa pasrah, pasalnya upaya berobat sudah pernah sekali ditempuh ,namun karna keterbatasan biaya untuk berobat hingga kini ia hanya bisa terbaring di kasur,menderita karna penyakit yang dialami.

Rita mengatakan hanya mampu berharap adanya bantuan yang diberikan oleh pemerintah dan instansi terkait lainnya agar Neti dapat berobat dan anak Neti yang kini tengah menjalani pendidikan di sekolah dasar dapat menyelesaikan pendidikannya.

Penulis : Andri Johansyah

Editor : Ahmat Kosasih

Sumber Berita : Kerabat /Keluarga Neti

Berita Terkait

Skandal Gadai Tanah Bengkok, Kepala Pekon Gemah Ripah Diduga Tipu Warga Sukawangi Rp 34 Juta!
Puluhan Sopir Trans Musi Mengadukan PT TMPJ Ke Disnaker Kota Palembang
Pendaftaran Turnamen DUNTEK CUP I Dibuka
10 Tips Rahasia Menulis Konten Cepat Viral di Media Sosial !
Peringati HUT ke-44, Dusun Karya Makmur Adakan Senam Bersama dan Pengobatan Gratis
Deklarasi Penyerahan Surat Keputusan Satgasus Prabu 08 Bogor
PDM Tulang Bawang Bahas Percepatan Sertifikasi Aset dengan BPN
Kepala BKN Optimis Jalankan Organisasi Sesuai Instruksi Presiden dengan Sistem Kerja Terbaru
Berita ini 311 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 06:11 WIB

Skandal Gadai Tanah Bengkok, Kepala Pekon Gemah Ripah Diduga Tipu Warga Sukawangi Rp 34 Juta!

Rabu, 12 Februari 2025 - 23:33 WIB

Puluhan Sopir Trans Musi Mengadukan PT TMPJ Ke Disnaker Kota Palembang

Rabu, 12 Februari 2025 - 16:28 WIB

10 Tips Rahasia Menulis Konten Cepat Viral di Media Sosial !

Rabu, 12 Februari 2025 - 11:15 WIB

Peringati HUT ke-44, Dusun Karya Makmur Adakan Senam Bersama dan Pengobatan Gratis

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:50 WIB

Deklarasi Penyerahan Surat Keputusan Satgasus Prabu 08 Bogor

Selasa, 11 Februari 2025 - 18:17 WIB

PDM Tulang Bawang Bahas Percepatan Sertifikasi Aset dengan BPN

Selasa, 11 Februari 2025 - 12:59 WIB

Kepala BKN Optimis Jalankan Organisasi Sesuai Instruksi Presiden dengan Sistem Kerja Terbaru

Senin, 10 Februari 2025 - 22:46 WIB

Miras Oplosan Jenis Aseng telah merenggut 12 nyawa Cianjur Dan Bogor

Berita Terbaru