SUARA UTAMA, Merangin – Ahli waris dari Sumewo (Alm) yang tinggal di Desa Bungo Antoi, Kecamatan Tabir Selatan, Kabupaten Merangin, Jambi, Wendy mengaku kecewa dengan lambannya pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan yang ada di Kabupaten Merangin.
Pasalnya, paska kematian orang tuanya Sumewo, dan pada bulan Februari 2024 lalu dirinya mengajukan klaim BPJS Ketenagakkerjaan, namun hingga kini belum ada kejelasan atau tidak kunjung cair.
“Ya kami mengajukan klaim BPJS pada bulan Februari lalu, tapi sudah mau ganti tahun belum cair juga, padahal kata kawan-kawan lain biasanya tidak lama, tapi punya orang tua kami sudah berbulan-bulan tak kunjung cair juga, saya dan adik-adik saya sudah sering menanyakan ke kantor BPJS Ketenagakerjaan yang ada di Bangko, jawabnya ya suruh menunggu dan menunggu terus, padahal semua persyaratan sudah di lengkapi semua, tapi tetep saja sudah hampir setahun tidak bisa di cairkan,” demikian kata Wendy.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Terkait dengan hal tersebut Media ini sudah beberapa kali mengkonfirmasi kepada pihak BPJS Ketenagakerjaan Merangin, baik melalui pegawai staf kantor maupun ke pimpinan yang ada, namun lagi-lagi belum ada titik terang.
Kepada media ini Pimpinan BPJS Ketenagakerjaan Merangin Dimas Agung Ibrahim membenarkan jika pengajuan klaim atasnama Sumewo (Alm) tersebut belum bisa dicairkan dikarenakan terkendala pada sistem aplikasi.
“Ya pengajuan klaim atas nama pak Sumewo tersebut masih terkendala pada sistem aplikasi bang, makanya sampai saat ini belum bisa dicairkan, karena dari dana total pencairan sebesar Rp.42 juta tersebut cukup muncul Rp.10 Juta, jadi kami minta kepada pihak ahli waris dari pak Sumewo untuk bersabar,” demikian kata Dimas Agung Ibrahim ketika di konfirmasi melalui telepon selulernya.
Penulis : Ady Lubis
Sumber Berita : Wartawan Suara Utama