SUARAUTAMA,Dogiyai- Umat Stase Gereja Katolik Santo Yohanes Pemandi Goodide, Paroki Santa Maria Ratu Rosari Idakebo, Dekenat Kamapi, Keuskupan Timika, menggelar kegiatan renungan Pendalaman Masa Adven pada Jumat (5/12).
Kegiatan ini dipimpin oleh pewarta Rafael Goo dan berlangsung di halaman gereja dengan suasana penuh khidmat.
Dalam renungannya, Rafael Goo menegaskan bahwa keluarga merupakan tempat pertama untuk menumbuhkan cinta dan kasih sayang.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dari keluarga terpancar persekutuan dan kerja sama antara suami, istri, dan anak untuk saling menghidupi dalam terang iman,” katanya.
Ia menjelaskan bahwa tema Tungku Api Keluarga menjadi pusat perhatian di Keuskupan Timika, sejalan dengan motto “Siapkan Jalan untuk Tuhan.” Tema tersebut diperdalam lagi melalui Tema Adven tahun ini: “Keluarga Berjalan Menuju Pintu Keselamatan.” Menurutnya, gerakan ini dimaksudkan untuk membangun kembali kehidupan keluarga agar menjadi tempat yang hangat dan menghadirkan Kerajaan Allah.
Pada kesempatan itu, Paulus Goo mengenang sejarah masuknya Gereja Katolik ke Tanah Goodide sejak tahun 1953. Ia menuturkan bahwa orang tua pada masa itu hidup dalam sikap saling menghargai, mendengar, dan menyatu dengan alam, sehingga mampu membina anak-anak dalam nilai hidup Orang Mee.
Sementara itu, Mama Nela Mote mengajak umat untuk kembali menghidupkan Tungku Api Keluarga. “Dulu tujuan utama bekerja adalah untuk memberi makan keluarga kudus. Tidak ada pengaruh luar seperti togel, kartu, atau HP. Ketika anak-anak mendengar orang tua, mereka bisa berhasil,” ujarnya.
Kegiatan renungan pendalaman masa Adven ini mendapat sambutan positif dari umat.
Mereka mengikuti acara dengan antusias dan mengharapkan kegiatan serupa terus dilaksanakan pada masa-masa mendatang.














