SUARA UTAMA, Jakarta Pusat – Bertepatan dengan Hari Amal Bhakti (HAB) ke 78 Kementerian Agama RI yang jatuh pada tanggal 3 Januari 2024, Direktur Jenderal Bimas Hindu Kemenag melaksanakan doa Bersama di RS Kepresidenan RSPAD Gatot Soebroto Jakarta Pusat.
*/Dapatkan Kabar terbaru dan follow di Google News Berita SUARA UTAMA
Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto yang beralamat di Jl. Dr. Abdul Rahman Saleh Jakarta Pusat. RS TNI ini merupakan RS Type A dan berada di bawah Komando Pusat Kesehatan Angkatan Darat, dalam naungan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemenhan).
Dalam kawasan bangunan bersejarah RSPAD Gatot Soebroto yang dibangun oleh Pemerintah Belanda pada tahun 1936, kini telah dilengkapi sebuah bangunan pura. Bangunan yang merupakan tempat suci umat Hindu tersebut bernama Pura Husada Wira Utama. Keberadaan pura nan asri dengan ornamen seni kriya yang memukau, tentu dapat menghadirkan suasana yang nyaman dan tenang bagi pengunjung maupun lingkungan sekelilingnya.
Setelah diresmikan pada tahun 2014 oleh Kepala RSPAD Ditkesad Brigadir Jenderal TNI dr. Douglas S. Umboh, MARS., pada hari Rabu Wage Wuku Ukir tanggal 3 Januari 2024 telah dilaksanakan pujawali yang ke-17. Perayaan pujawali rutin dilaksanakan setiap 210 (dua ratus sepuluh) hari sekali.
Ada yang istimewa dari pelaksanaan pujawali kali ini, karena bersamaan dengan Hari Amal Bhakti Kementerian Agama yang ke-78, juga bertepatan dengan Hari Buda Cemeng Ukir. Pada hari Buda Cemeng Ukir, umat Hindu meluangkan waktu mengucap rasa syukur kepada Tuhan dengan manifestasinya sebagai pemberi kemakmuran, kesejahteraan, dan kesehatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Doa bersama dalam rangka Pujawali ke 17 Pura Husada Wira Utama dipimpin oleh Ida Pedanda Gde Panji Sogata dari Griya Lenteng Agung Jakarta Selatan. Hadir pula pada acara pujawali dan doa bersama tersebut Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kemenag yaitu Prof. Dr. I Nengah Duija, M.Si, didampingi oleh Kolonel Made Meliun Suyasa, serta Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Bekasi Letkol Pur. I Gusti Made Ruditha.
Dalam dharma wacana yang disampaikan oleh Dirjen Prof. Duija, bahwa kehidupan beragama kita mencakup 3 (tiga) dimensi yaitu dimensi spiritual, ethical, dan material. Adapun keberadaan tempat suci, keyakinan, dan ritual itu menyatu.
“Saya mengucapkan terima kasih dan bangga pada seluruh insan khususnya umat yang mengabdikan dirinya di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta Pusat. Ini sebagai wujud nyata pelaksanaan dharma negara dan dharma agama, bhakti untuk kemanusiaan”, sambung Prof. Duija.
BACA : Pagelaran Seni Budaya Pujawali PATB Bekasi ke 58 Sukses Digelar
Saat ditemui Idewa Adiyadnya Jurnalis Suara Utama ID, Koordinator kegiatan pujawali dan doa bersama yaitu Letkol Ckm I Wayan Sandi, S.K.M. mengatakan bahwa keberadaan Pura Husada Wira Utama di lingkungan RSPAD Gatot Soebroto memberikan andil positif secara mental dalam pelaksanaan layanan kesehatan.
Letkol Ckm Sandi mengutarakan, “selain bagi pengempon Pura Husada Wira Utama yang berjumlah sekitar 35 orang terdiri dari TNI aktif, dokter, perawat, maupun tenaga kesehatan lainnya, Pura juga dapat digunakan oleh masyarakat (umat Hindu) sekitar.
Upacara pujawali ini telah dipersiapkan secara gotong royong (ngayah) sejak sekitar satu minggu yang lalu. Mewakili panitia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak baik institusi pemerintah, lembaga keagamaan, maupun umat yang telah berpartisipasi mendukung kesuksesan Pujawali ke 17 Pura Husada Wira Utama ini,” imbuh Letkol Sandi.
Acara doa bersama berlangsung dengan lancar, khidmat, dan khusyuk. Rangkaian upacara Pujawali ke 17 Pura Husada Wira Utama diakhiri dengan foto bersama Ida Pedanda, Dirjen Bimas Hindu Kemenag RI, Pinandita Sanggraha Nusantara (PSN) Wilayah Jakarta, jajaran Pengurus Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Bekasi, Keluarga Besar Suka Duka Hindu RSPAD Gatot Soebroto, beserta seluruh umat Hindu yang hadir (03/01/2024).