Festival Kopi Lumajang Siap Digelar, Angkat Potensi Kopi Lokal dan Dukung UMKM

- Penulis

Jumat, 6 Juni 2025 - 01:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Freill Reborn dan Pamflet Acara 'Festifal Kopi Lumajang.

Foto : Freill Reborn dan Pamflet Acara 'Festifal Kopi Lumajang.

SUARA UTAMA.ID, LUMAJANG – Perkumpulan Paguyuban Pedagang Kaki Lima (PKL) Alun-Alun Kabupaten Lumajang akan menggelar Festival Kopi Lumajang di area Alun-Alun Utara pada akhir pekan mendatang (7/6/2025). Acara ini diselenggarakan sebagai ajang promosi kopi lokal sekaligus dukungan nyata terhadap pelaku UMKM, khususnya pedagang kaki lima yang berjualan di kawasan alun-alun.

Guntur Nugroho, pendamping Perkumpulan Paguyuban PKL Alun-Alun Kabupaten Lumajang, menyampaikan bahwa acara ini sudah dimulai sejak malam Minggu, 31 Mei 2025 lalu.

“Festival ini pertama kali digelar pada 31 Mei lalu dan akan terus kami adakan setiap malam Minggu. Harapannya, bisa menjadi ruang kreatif dan ekonomi yang konsisten bagi masyarakat serta pelaku usaha lokal,” ujar Guntur, Kamis (5/6).

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Festival Kopi Lumajang Siap Digelar, Angkat Potensi Kopi Lokal dan Dukung UMKM Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Guntur Nugroho, Pendamping Perkumpulan Paguyuban PKL Alun-Alun Kabupaten Lumajang, menjelaskan bahwa festival ini bertujuan untuk memperkenalkan salahsatu kekayaan sumber daya alam Lumajang, terutama komoditas kopi yang menjadi bagian sumber daya alam unggulan daerah Lumajang.

“Lumajang dikenal sebagai daerah penghasil kopi berkualitas, seperti kopi dari kawasan Pasrujambe. Selain itu, daerah seperti Tempursari, Pronojiwo, dan Candipuro juga dikenal sebagai sentra penghasil kopi. Bahkan, Kopi Luwak Organik menjadi salah satu komoditas unggulan dari wilayah ini,” ujar Guntur, Kamis (5/6).

Acara ini akan menampilkan berbagai stan UMKM yang menawarkan ragam jenis kopi khas Lumajang. Untuk memeriahkan suasana, akan ada pertunjukan musik akustik dari grup lokal Freill Reborn, serta sesi live karaoke yang bisa diikuti oleh masyarakat, diiringi langsung oleh musik akustik.

BACA JUGA :  Waspada Upaya Penipuan Mengatasnamakan Herry Supriyanto di Sosial Media

Menariknya, Guntur menambahkan bahwa Festival Kopi Lumajang direncanakan akan menjadi acara rutin yang digelar setiap malam Minggu di area Alun-Alun Lumajang.

“Harapan kami, acara ini bisa terus berlanjut setiap malam Minggu dengan dukungan semua pihak. Mungkin ke depan bisa dikembangkan dengan melibatkan berbagai produk lokal lain dari Kabupaten Lumajang, serta menghadirkan konsep dan pengisi acara yang berbeda-beda,” ungkapnya.

“Dengan adanya festival ini, kami berharap masyarakat semakin mengenal produk lokal sekaligus menciptakan daya tarik hiburan baru di malam minggu untuk warga Lumajang,” tambahnya.

“Festival ini bukan hanya untuk promosi kopi lokal, tetapi juga sebagai bentuk dukungan nyata terhadap para pedagang kaki lima yang berjualan di area alun-alun. Sekaligus memberikan hiburan bagi masyarakat Lumajang, khususnya pada malam Minggu,” tambah Guntur.

Foto ; Pendukung Acara "Festival Kopi Lumajang.
Foto ; Pendukung Acara “Festival Kopi Lumajang.

Festival ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, antara lain Pemerintah Kabupaten Lumajang, Perkumpulan Paguyuban PKL Alun-Alun Lumajang, Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) DPD Kabupaten Lumajang, Forum Membangun Desa (FORMADES) DPC Kabupaten Lumajang, Griya Agung Berdaya, serta Media Suara Utama Biro Lumajang.

Dengan semangat kolaborasi ini, Festival Kopi Lumajang diharapkan menjadi agenda rutin yang mampu memperkuat identitas daerah, meningkatkan perekonomian lokal, serta menjadi alternatif hiburan yang positif bagi masyarakat.

Festival Kopi Lumajang diharapkan menjadi ikon baru kegiatan ekonomi kreatif dan hiburan rakyat, sekaligus mendorong kemajuan UMKM di Kabupaten Lumajang.

Pemerintah Kabupaten Lumajang memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan acara ini, sebagai bagian dari upaya mendorong pertumbuhan sektor ekonomi kreatif dan UMKM di Kabupaten Lumajang.

Penulis : Hadi

Editor : Andre Hariyanto

Sumber Berita : Wartawan Suara Utama

Berita Terkait

Paguyuban Sekcam Serahkan Bantuan Untuk Warga Terdampak Bencana Alam Wilayah Tiris 
Pembangunan Fisik KDMP Terkesan Tidak Transparan di wilayah kecamatan Banyuanyar, Pakopak Geram
Proyek Jalan Usaha Tani di Desa Rantau Bayur Jadi Sorotan, Warga Minta Audit Menyeluruh
Gelar Reses, Petrus Goo Siap Perjuangkan Aspirasi Demi Kesejahteraan Masyarakat
Negara Hadir: Bupati Subang Jenguk Dua Warga Penderita Tumor di Ciasem, Biaya Medis Ditanggung Pemda
PGRI Padang Pariaman Salurkan Bantuan ke Murid dan Warga Terdampak Banjir
Warga Kampung Baruh Resah, Bantuan BLT Diduga Dipungut Oknum Ketua PKH Sebesar Rp100 Ribu
Tuntutan Tinggi BCKS, Minat Guru Rendah: Alarm Peringatan Kepemimpinan Sekolah di Daerah
Berita ini 107 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 16 Desember 2025 - 19:34 WIB

Paguyuban Sekcam Serahkan Bantuan Untuk Warga Terdampak Bencana Alam Wilayah Tiris 

Selasa, 16 Desember 2025 - 19:29 WIB

Pembangunan Fisik KDMP Terkesan Tidak Transparan di wilayah kecamatan Banyuanyar, Pakopak Geram

Selasa, 16 Desember 2025 - 13:17 WIB

Proyek Jalan Usaha Tani di Desa Rantau Bayur Jadi Sorotan, Warga Minta Audit Menyeluruh

Senin, 15 Desember 2025 - 14:04 WIB

Negara Hadir: Bupati Subang Jenguk Dua Warga Penderita Tumor di Ciasem, Biaya Medis Ditanggung Pemda

Senin, 15 Desember 2025 - 10:27 WIB

PGRI Padang Pariaman Salurkan Bantuan ke Murid dan Warga Terdampak Banjir

Minggu, 14 Desember 2025 - 19:23 WIB

Warga Kampung Baruh Resah, Bantuan BLT Diduga Dipungut Oknum Ketua PKH Sebesar Rp100 Ribu

Minggu, 14 Desember 2025 - 17:02 WIB

Tuntutan Tinggi BCKS, Minat Guru Rendah: Alarm Peringatan Kepemimpinan Sekolah di Daerah

Minggu, 14 Desember 2025 - 12:46 WIB

Anak Usia Sekitar 10 Tahun Kesetrum Listrik di GMK, Beruntung PKL dan Paguyuban Sigap Mengambil Tindakan 

Berita Terbaru