Suara Utama- Makassar. Dalam upaya memperkuat arah keilmuan dan peningkatan mutu akreditasi Program Studi Perbandingan Mazhab, Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Dosen Perbandingan Madzhab dan Hukum (DPP ADPMH) Indonesia bekerja sama dengan Prodi Perbandingan Madzhab dan Hukum IAI STIBA Makassar menggelar Seminar Nasional dengan tema “Inspirasi Pemutakhiran Kurikulum Perbandingan Mazhab Berbasis OBE”. Kegiatan berlangsung secara daring melalui platform Zoom Meeting ( 21/6/ 2025)
Seminar ini dirangkaikan dengan prosesi penting, yaitu pengukuhan Pengurus DPP ADPMH Indonesia 2025-2029 oleh Sekretaris Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. M. Arskal Salim GP, M.Ag., dalam sambutannya, beliau menyampaikan adanya perbedaan pendapat akan menambah wawasan dan para alumni PM mampu memberikan berbagai macam pendapat dari berbagai macam madzhab pada saat mereka membawakan pengajian-pengajian, dan menurut beliau inilah bentuk khasanah yang dimiliki prodi PM.

Dua narasumber utama akan hadir dalam seminar tersebut. Pertama, Dr. Siti Hanna, Lc., M.A., Kaprodi PM UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang juga menjabat sebagai Ketua Umum ADPMH, yang membawakan materi bertajuk “Arah Keilmuan dan CPL Prodi Perbandingan Madzhab.” Materi ini mengupas tuntas mengenai relevansi capaian pembelajaran lulusan dengan tuntutan zaman dan kebutuhan akademik.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Narasumber kedua adalah Dr. Sutrisno Hadi, M.A., Kaprodi PM UIN Raden Fatah Palembang sekaligus Wakil Ketua ADPMH. Ia akan menyampaikan materi “Struktur dan Strategi Kurikulum Menuju Akreditasi Unggul,” yang difokuskan pada penerapan Kurikulum Berbasis Outcome-Based Education (OBE) sebagai strategi utama dalam meraih akreditasi unggul.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Rektor IAI STIBA Makassar, H. Akhmad Hanafi Dain Yunta, Lc., M.A., Ph.D., Dalam sambutannya, beliau menyatakan perlu untuk terus berpartisipasi aktif dalam pengembangan kurikulum, sebab kebutuhan masyarakat terhadap sumber daya manusia yang memiliki kapasitas keilmuan di bidang perbandingan madzhab sangatlah mendesak dan memastikan bahwa kurikulum yang dikembangkan berbasis pada kebutuhan rmasyarakat dan mampu menghasilkan lulusan yang manfaatnya benar-benar dirasakan secara luas.
Seminar ini dipandang sebagai momentum penting bagi para akademisi dan pengelola program studi Perbandingan Madzhab dan Hukum di seluruh Indonesia untuk berbagi gagasan, memperbaharui kurikulum, serta memperkuat basis akademik program studi. Dengan pendekatan OBE, diharapkan lulusan program studi ini dapat lebih adaptif terhadap tantangan global dan kebutuhan lokal.
Para peserta dari berbagai perguruan tinggi Islam berpartisipasi secara aktif dalam diskusi yang akan digelar mulai pukul 07.00 hingga 11.00 WIB. Kehadiran dan keterlibatan mereka akan menjadi bagian penting dalam merumuskan masa depan prodi Perbandingan Madzhab dan Hukum di Indonesia.
Acara ini merupakan bentuk komitmen ADPMH Indonesia dan IAI STIBA Makassar dalam memperkuat arah akademik program studi serta menjawab tantangan akreditasi dan mutu pendidikan tinggi Islam.
Kegiatan ini dapat memberi inspirasi serta menjadi referensi penting dalam pemutakhiran kurikulum di masa mendatang.
Penulis : Dr. Abdi Widjaja, M.Ag.
Sumber Berita : Wartawan Suara Utama