SUARA UTAMA,Merangin – Sejumlah warga Desa Mudo, Kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin, Jambi, mengeluhkan kerusakan parah pada jalan kabupaten yang menghubungkan Kota Bangko ke Desa Mudo. Kerusakan tersebut diduga disebabkan oleh alat berat excavator yang melintasi jalan aspal tanpa menggunakan trado (pelindung roda).
Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh media ini di lapangan, alat berat excavator tersebut diketahui digunakan oleh warga Desa Langling, berinisial Mas, untuk keperluan pembukaan lahan atau steking. Akibatnya, jalan yang merupakan akses vital bagi masyarakat setempat mengalami kerusakan yang cukup serius, mempersulit lalu lintas dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Para warga Desa Mudo meminta agar pihak terkait segera memberikan sanksi tegas terhadap pemilik alat berat tersebut. Mereka khawatir jika kejadian ini tidak segera ditangani, maka kerusakan pada jalan akan semakin parah, dan akan menghambat mobilitas mereka yang bergantung pada jalan tersebut.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ini jalan utama yang menghubungkan Bangko ke Desa Mudo. Kerusakan yang ditimbulkan sangat merugikan kami. Kami berharap ada tindakan tegas dari pemerintah Desa agar kejadian serupa tidak terulang lagi,” ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Warga juga menekankan pentingnya perhatian lebih dari pemerintah daerah agar infrastruktur jalan di wilayah mereka tetap terjaga, dan pemilik alat berat yang tidak memperhatikan kerusakan yang ditimbulkan bisa diberi sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Pemerintah Desa Mudo diharapkan segera merespons keluhan warga dengan mengambil langkah-langkah konkret, termasuk koordinasi dengan pemerintah Kabupaten Merangin, untuk memastikan perbaikan jalan dilakukan sesegera mungkin.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak berwenang masih belum memberikan tanggapan resmi terkait masalah ini. Namun, warga berharap agar kejadian serupa tidak terulang dan pemerintah segera melakukan perbaikan jalan yang rusak akibat kelalaian tersebut.
Penulis : Ady Lubis
Sumber Berita : Wartawan Suara Utama














