537 Mahasiswa Sarjana dan Pascasarjana IAIN Kerinci di Wisuda

- Penulis

Kamis, 29 Mei 2025 - 18:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUARA UTAMA.Kerinci – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci menggelar Sidang Senat Terbuka Wisuda ke-X bagi lulusan program Sarjana (S1) dan Pascasarjana (S2) pada Kamis, 29 Mei 2025. Acara penuh khidmat ini berlangsung di gedung Perpustakaan Digital IAIN Kerinci, yang diklaim sebagai perpustakaan digital terbesar di Sumatra.

Rektor IAIN Kerinci, Dr. Jafar Ahmad, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas pencapaian para wisudawan. Ia juga mengumumkan bahwa perpustakaan digital yang menjadi lokasi wisuda tersebut akan segera dibuka untuk umum dan perguruan tinggi lain dalam waktu dekat.

“Perpustakaan ini akan menjadi pusat literasi dan riset yang terbuka, tidak hanya untuk sivitas akademika IAIN Kerinci, tetapi juga masyarakat luas. Ini bagian dari komitmen kami dalam mendukung transformasi digital pendidikan,” ujar Rektor.

Dalam wisuda kali ini, sebanyak 537 mahasiswa resmi diwisuda, terdiri dari lulusan program Sarjana dan Pascasarjana. Tercatat 3 wisudawan terbaik dari program Pascasarjana mendapat apresiasi khusus. Selain itu, 17 lulusan Sarjana berprestasi mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan studi ke jenjang Pascasarjana.

Sayangnya, tiga mahasiswa tidak dapat hadir secara langsung karena terkendala alasan tertentu. Namun, pihak kampus memastikan hak dan kelulusan mereka tetap dihormati.

 

Wisuda ini juga menjadi momentum peluncuran beberapa program unggulan hasil inisiasi bersama antara kampus dan mahasiswa, yang bertujuan untuk meningkatkan kontribusi IAIN Kerinci dalam pengembangan masyarakat dan inovasi keilmuan

Acara wisuda ini ditutup dengan penuh haru dan kebanggaan, menandai langkah baru bagi para lulusan dalam menapaki dunia profesional dan akademik.

 

Berita Terkait

Tuntutan Tinggi BCKS, Minat Guru Rendah: Alarm Peringatan Kepemimpinan Sekolah di Daerah
Anak Usia Sekitar 10 Tahun Kesetrum Listrik di GMK, Beruntung PKL dan Paguyuban Sigap Mengambil Tindakan 
Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan
Krisis Penegakan Hukum di Indonesia
Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Kaleidoskop 2025: Bukan Sekadar Bencana Alam, tetapi Bencana Tata Kelola
Pernah Berhadapan dengan Hukum, Eko Wahyu Pramono Kini Aktif di Advokasi Publik
Memahami SP2DK dari Kacamata Wajib Pajak dan Fiskus
Berita ini 99 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 17:02 WIB

Tuntutan Tinggi BCKS, Minat Guru Rendah: Alarm Peringatan Kepemimpinan Sekolah di Daerah

Minggu, 14 Desember 2025 - 12:46 WIB

Anak Usia Sekitar 10 Tahun Kesetrum Listrik di GMK, Beruntung PKL dan Paguyuban Sigap Mengambil Tindakan 

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:21 WIB

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:16 WIB

Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:11 WIB

Kaleidoskop 2025: Bukan Sekadar Bencana Alam, tetapi Bencana Tata Kelola

Jumat, 12 Desember 2025 - 18:30 WIB

Pernah Berhadapan dengan Hukum, Eko Wahyu Pramono Kini Aktif di Advokasi Publik

Jumat, 12 Desember 2025 - 17:49 WIB

Memahami SP2DK dari Kacamata Wajib Pajak dan Fiskus

Jumat, 12 Desember 2025 - 17:13 WIB

Moekajat Fun Camp 2025 #1 Sukses Digelar, Pererat Kebersamaan Keluarga Lintas Generasi

Berita Terbaru