Ones Suhuniap : KNPB tidak punya agenda demo tanggal 8 November

- Penulis

Senin, 7 November 2022 - 20:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUARA UTAMA, JAYAPURA – Juru Bicara (Jubir) Nasional Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Pusat, Ones Suhuniap menanggapi segelintir orang yang mengatasnamakan KNPB Sentani dan mengeluarkan seruan aksi demo tolak dialog yang akan digelar pada tanggal 8 November 2022. Dia tegaskan itu murni hoax dan informasi palsu. KNPB tidak punya agenda demo pada 8 November 2022.

“Kami juga menyampaikan kepada rakyat Papua yang berdomisili di wilayah Sentani, Kota Jayapura dan Kabupaten Keerom, KNPB wilayah Sentani dan KNPB Pusat tidak ada agenda demo tolak dialog pada tanggal 8 November 2022.” Katanya kepada Jubi dalam siaran persnya, Senin (07/11/2022).

Suhuniap mengatakan, pengurus resmi KNPB pusat mengakui pengurus pusat KNPB wilayah Sentani atas nama pimpinan Agus Pahabol dan Wekapor Wakerkwa.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Ones Suhuniap : KNPB tidak punya agenda demo tanggal 8 November Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jika rencana demo tersebut dilakukan berarti bukan dari KNPB wilayah Sentani, namun kelompok lain yang menggunakan nama KNPB wilayah Sentani. Sebab keberadaan mereka itu bisa dilihat sebagai manuver intelijen dalam rangka politik adu domba dan dualisme kepemimpinan pengurus KNPB wilayah Sentani.” Katanya.

Lanjut Suhuniap bahwa, pengurus resmi berdasarkan keputusan kolektif dalam forum organisasi yaitu konferensi wilayah Sentani Ketua umum Agus Pahabol, Wakil ketua KNPB Sentani Wekapor Wakerkwa dan Jubir KNPB wilayah Sentani, Sadrak Lagoon.

“Jadi apabila ada klaim dari Alen Halitpo sebagai ketua Umum dan Frans Wasini serta jubir Fino Pahabol, adalah kelompok yang dipakai dalam rangka kontra intelijen. Kelompok ini dipakai untuk sabotase KNPB wilayah Sentani untuk pecah basis rakyat Papua dualisme kepemimpinan pengurus KNPB wilayah Sentani.” Katanya.

BACA JUGA :  Inspektorat Provinsi Jambi Audit Penggunaan Dana BOS di SMAN 3 Merangin 

Suhuniap mengatakan, secara resmi KNPB pusat tidak memiliki agenda demo tanggal 8 November 2022 dengan isu tolak dialog. Kelompok yang mengklaim sebagai pengurus KNPB Sentani itu, dinilainya sebagai bagian dari sabotase dan kudeta dingin dalam rangka politik adu domba yang dimainkan intelijen.

“KNPB pusat tidak pernah mengetahui dan mengeluarkan SK untuk kepengurusan KNPB wilayah Sentani yang diklaim oleh kelompok Alen Halitpo. Ini murni penetrasi Intelijen untuk menciptakan dualisme dan perpecahan sekaligus menciptakan kegaduhan.” Katanya.

“Kami harapkan kelompok Alen Halitpo dan Frans Wasini Fino Pahabol mengaku diri sebagai pengurus KNPB wilayah Sentani agar berhenti menggunakan nama KNPB wilayah Sentani. Alen Halitpo dan Frans Wasini silahkan menggunakan organisasi perjuangan yang mereka buat yaitu PK-NRWP dan Komite Aksi. Karena mereka ini sudah keluar dari KNPB bikin organisasi baru PK-NRWP sejak tahun 2016 lalu.” Katanya.

Suhuniap mengatakan, kelompok Alen Halitpo dan Frans Wasini Fino Pahabol, sengaja menggunakan nama KNPB wilayah Sentani untuk pecah basis rakyat Papua pengalihan konsentrasi rakyat Papua.

“Oleh karena itu, berdasarkan prinsip dan aturan organisasi KNPB kami kutuk kelompok oportunis binaan sedang menghancurkan perjuangan KNPB dengan sabotase KNPB wilayah Sentani.”
Katanya. (*)

 

 

 

 

 

Berita Terkait

Tuntutan Tinggi BCKS, Minat Guru Rendah: Alarm Peringatan Kepemimpinan Sekolah di Daerah
Anak Usia Sekitar 10 Tahun Kesetrum Listrik di GMK, Beruntung PKL dan Paguyuban Sigap Mengambil Tindakan 
Semarak HUT ke-45 Desa Rasau, Pawai Budaya Angkat Sejarah Transmigrasi
Diduga Tak Pernah Beres di 2024, Aris Kurniawan Tetap Dipercaya Kerjakan Proyek 2025 di Kelurahan Mampun
Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan
Urgennya Normalisasi Sungai Batang Gasan
Krisis Penegakan Hukum di Indonesia
Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Berita ini 45 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 17:02 WIB

Tuntutan Tinggi BCKS, Minat Guru Rendah: Alarm Peringatan Kepemimpinan Sekolah di Daerah

Minggu, 14 Desember 2025 - 12:46 WIB

Anak Usia Sekitar 10 Tahun Kesetrum Listrik di GMK, Beruntung PKL dan Paguyuban Sigap Mengambil Tindakan 

Minggu, 14 Desember 2025 - 11:02 WIB

Semarak HUT ke-45 Desa Rasau, Pawai Budaya Angkat Sejarah Transmigrasi

Minggu, 14 Desember 2025 - 05:23 WIB

Diduga Tak Pernah Beres di 2024, Aris Kurniawan Tetap Dipercaya Kerjakan Proyek 2025 di Kelurahan Mampun

Sabtu, 13 Desember 2025 - 22:45 WIB

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:21 WIB

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:16 WIB

Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:11 WIB

Kaleidoskop 2025: Bukan Sekadar Bencana Alam, tetapi Bencana Tata Kelola

Berita Terbaru

Gambar Kegiatan Jambore Pos Yandu Kabupaten Subang 2025 – Sabtu, 13/12/2025.

Berita Utama

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan

Sabtu, 13 Des 2025 - 22:45 WIB