SUARA UTAMA, Probolinggo – Komunitas Jurnalis Nusantara Trabas melalui program Jejak Trabas menyatakan dukungan penuh terhadap seruan Jihad Melawan Korupsi yang dikeluarkan oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LSM LIRA Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Seruan ini tertuang dalam Surat Perintah Nomor: 006/LSM_LIRA/KAB.PROB/U/VI/2025, tertanggal 22 Juni 2025.
Dalam surat tersebut, terdapat empat poin utama yang menjadi seruan gerakan anti-korupsi. Seruan itu menyoroti tindakan tegas terhadap oknum di lingkungan pemerintah desa, kecamatan, aparat penegak hukum (APH), hingga mendorong peran aktif DPRD dalam fungsi pengawasan.
Adapun keempat poin seruan tersebut sebagai berikut:
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
1. Anggota LIRA diminta aktif melakukan pengawasan dan investigasi terhadap oknum aparat penegak hukum yang diduga terlibat dalam praktik KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme).
2. Mendesak aparat penegak hukum untuk menuntaskan berbagai laporan dugaan korupsi yang selama ini terkesan mandek atau tidak ditindaklanjuti.
3. Menyerukan jihad melawan korupsi di seluruh tingkatan pemerintahan, mulai dari desa, kecamatan, hingga tingkat kabupaten.
4. Mendorong DPRD Kabupaten Probolinggo agar menjalankan fungsi kontrol dan pengawasan terhadap seluruh program pembangunan yang dijalankan oleh pemerintah daerah.
Koordinator Jejak Trabas, Syahrony, menyampaikan apresiasi atas langkah DPD LSM LIRA tersebut. Ia menegaskan bahwa pihaknya siap untuk berkolaborasi dan ambil bagian dalam gerakan tersebut.
“Saya mewakili teman-teman Jejak Trabas sangat mengapresiasi seruan Jihad Melawan Korupsi yang disampaikan oleh Bupati LIRA Kabupaten Probolinggo. Jika dibutuhkan, kami siap bersinergi demi mewujudkan pemerintahan yang bersih dari oknum ‘tikus berdasi’,” ujarnya.
Lebih lanjut, Syahrony juga mengajak masyarakat Kabupaten Probolinggo untuk terlibat aktif dalam upaya pemberantasan korupsi dengan memberikan dukungan, pengawasan, serta pelaporan terhadap segala indikasi penyimpangan.
“Kami menyadari bahwa memberantas korupsi bukan perkara mudah. Dibutuhkan keberanian, konsistensi, dan semangat tinggi. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mengawal transparansi dan akuntabilitas publik,” pungkasnya pada Minggu (22/06/2025).
Penulis : Ali Misno
Editor : Andre Hariyanto
Sumber Berita : Wartawan Suara Utama