SUARA UTAMA, Tanjung Barat – Kondisi Jalan Akbar RT 03, Desa Teluk Sialang, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, kini menjadi sorotan lantaran diduga dikerjakan asal jadi. Proyek yang dianggarkan melalui APBD 2024 tersebut justru semakin memprihatinkan meski baru sekitar 10 hari selesai dikerjakan.
Kerusakan jalan kian parah, dengan permukaan yang berdebu, bebatuan bermunculan, serta tampak adanya besi yang muncul ke permukaan. Warga juga mengeluhkan proses pengaspalan yang dianggap meresahkan karena menimbulkan debu dan kotoran yang mencemari lingkungan sekitar, termasuk pekarangan dan rumah warga.
Melihat kondisi tersebut, awak Media Suara Utama mencoba meminta klarifikasi kepada Kepala Desa Teluk Sialang melalui pesan singkat WhatsApp. Sang kades menyampaikan permohonan maaf sekaligus menjelaskan bahwa proyek tersebut bukan merupakan kegiatan desa.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Untuk kegiatan pengaspalan Jalan RT 03, kami mohon maaf. Kami tidak bisa banyak menanggapi karena itu bukan ranah kami sebagai pihak desa. Pengawasannya berada di Pemda, sebab kegiatan tersebut merupakan proyek kabupaten. Untuk tindak lanjutnya, Insyaallah nanti akan kami koordinasikan dan sampaikan kepada pihak pelaksana,” jelas Kepala Desa Teluk Sialang dalam pesan yang diterima Suara Utama pada 27 November 2025.
Proyek dengan nilai anggaran ratusan juta rupiah tersebut kini diharapkan segera mendapatkan perhatian serius dari pihak terkait agar kerusakan tidak semakin parah dan warga dapat kembali menikmati akses jalan yang layak.
Penulis : Hengky Devisa
Editor : Andre Hariyanto
Sumber Berita : Wartawan Suara Utama














