Polres Lampung Utara Gelar FDG Terkait Permasalahan Kendaraan Angkutan Batu Bara

- Writer

Sabtu, 27 Juli 2024 - 13:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUARA UTAMA-Lampung Utara


Polres Lampung Utara,Terkait permasalahan kendaraan angkutan barang dan batu bara yang melintas di jalan lintas sumatra khusus nya di Kabupaten Lampung Utara”Kapolres gelar Forum Group Discusion(FDG)di Aula Rekonfu Mapolres Setempat.
Kegiatan tersebut di hadiri langsung oleh Kapolres Lampung Utara AKBP Teddy Rachesna,S.H.,S.I.K.,M.Si.,pejabat utama Polres,Kadishub Lampung Utara stap BPJN,perwakilan Garuda fisdatama dan PT MJO

Kapolres AKBP Teddy Rachesna menjelaskan”Polres Lampung Utara akan menindak lanjuti adanya laporan dan informasi dan adanya pungli di wilayah lampung Utara.
Polres Lampung Utara telah melakukan penindakan dan penangkapan terhadap pelaku pungli namun saat akan di adakan pemeriksaan lebih lanjut, adanya kendala seperti pelapor/supir tidak melapor,pelapor mencabut laporan dan saksi tidak mau memberikan keterangan selanjutnya kurangnya pembuktian

Kepada seluruh fihak untuk bekerja sama membantu dalam pembuktian apabila adanya suatu peristiwa pungli/tindak pidana”Jelasnya

Lanjut Kapolres,Kendaraan angkutan barang dan batu bara melintasi Jembatan Way Sabuk sudah di tentukan tonase nya yaitu 28 ton

Mari bersama sama menjaga lokasi pembuatan jembatan serta mencegah opini-opini negatif di masyarakat “Polres lampung Utara berprinsip menjaga situasi Kamtibmas di wilayah Kabupaten Lampung Utara

Kapolres meminta kepada pengusaha angkutan apabila ada aktivitas pungli atau tindak pidana untuk segera melaporkan ke Polsek terdekat atau ke Polres lampung utara

Polres lampung utara telah memasang benner pengaduan di beberapa tempat sehingga masyarakat dapat ikut  melaporkan apabila ada peristiwa peraktek pungli dan peristiwa tindak pidana.

“Polres lampung utara tidak ada kepentingan terhadap pengusaha dan pos pantau  sehingga berkomitmen untuk menindak tegas pelaku pungli dan tindak pidana di wilayah hukum kabupaten lampung utara”Tegas Kapolres Jum’at (27/7/2024)

Sementara itu dari BPJN menyampaikan apabila ada tekanan ataupun intimidasi dari oknum terkait pemaksaan angkutan yang melebihi kapasitas tonnase 28 ton agar bisa melewati jembatan sementara Way Sabuk dan apabila adanya peraktek pungli untuk segera melapor ke polres kabupaten lampung utara.

Penulis : Ahmat Kosasih

Berita Terkait

Anggaran Diluar Logika,  Warga Desa Muara Lengayo Sorot Pembangunan Rehap Jembatan Gantung 
Kades Sungai Pinang Diduga Mark Up Anggaran Pekerjaan Rehap JUT Senilai Rp 169 Juta
Sejumlah Warga Keluhkan Aroma Tak Sedap Peternakan Ayam Milik Toyib di Desa Tanjung Rejo 
Aksi Damai Masyarakat dan Aktivis Dukung Polres Nias Penuntasan Kasus Dugaan Kekerasan Ormas
Mengungkap Makna filosofis “Cahaya di Atas Cahaya”
Aspirasi Pemuda Nias Menguat: Desakan agar Bupati Pertahankan Sekda Samson Zai
5 Tahun Vacum Akibat Pandemi, PIM SC Kembali Latihan Menembak
Sejumlah Bangunan di ‘Taman Pemuda’ Kota Bangko Rusak dan Menjadi Sarang Sampah 
Berita ini 118 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 12 April 2025 - 12:48 WIB

Anggaran Diluar Logika,  Warga Desa Muara Lengayo Sorot Pembangunan Rehap Jembatan Gantung 

Sabtu, 12 April 2025 - 07:24 WIB

Kades Sungai Pinang Diduga Mark Up Anggaran Pekerjaan Rehap JUT Senilai Rp 169 Juta

Jumat, 11 April 2025 - 21:50 WIB

Sejumlah Warga Keluhkan Aroma Tak Sedap Peternakan Ayam Milik Toyib di Desa Tanjung Rejo 

Jumat, 11 April 2025 - 15:19 WIB

Aksi Damai Masyarakat dan Aktivis Dukung Polres Nias Penuntasan Kasus Dugaan Kekerasan Ormas

Jumat, 11 April 2025 - 13:46 WIB

Mengungkap Makna filosofis “Cahaya di Atas Cahaya”

Jumat, 11 April 2025 - 08:21 WIB

Aspirasi Pemuda Nias Menguat: Desakan agar Bupati Pertahankan Sekda Samson Zai

Jumat, 11 April 2025 - 06:40 WIB

5 Tahun Vacum Akibat Pandemi, PIM SC Kembali Latihan Menembak

Kamis, 10 April 2025 - 20:13 WIB

Sejumlah Bangunan di ‘Taman Pemuda’ Kota Bangko Rusak dan Menjadi Sarang Sampah 

Berita Terbaru