SUARA UTAMA, Sumatera Selatan– PT PLN (Persero) terus melakukan upaya pemulihan gangguan kelistrikan yang terjadi pada jaringan transmisi di Sumatera bagian selatan. Gangguan ini diakibatkan oleh masalah pada jaringan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 275 kV Linggau-Lahat, yang merupakan jaringan interkoneksi penting bagi sejumlah wilayah di Sumatera.
Hingga saat ini, listrik untuk 2,5 juta pelanggan di wilayah Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu telah berhasil dipulihkan. Penormalan sistem kelistrikan terus dilanjutkan secara bertahap, terutama pada jaringan distribusi yang masih terdampak pemadaman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Gangguan pada jaringan transmisi dengan beban tinggi ini menyebabkan pembangkit listrik, termasuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), ikut padam secara otomatis. Penyalaan kembali pembangkit ini membutuhkan waktu dan pengaturan beban yang tepat untuk menjaga kestabilan sistem kelistrikan di wilayah terdampak.
PLN menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Dalam upaya pemulihan, ratusan petugas telah diterjunkan baik di lapangan maupun di pusat kontrol untuk memastikan sistem dapat kembali normal secepatnya.
“Kami terus bekerja keras untuk memastikan seluruh pelanggan dapat kembali menikmati pasokan listrik yang stabil. Kami juga mengucapkan terima kasih atas kesabaran dan pengertian pelanggan selama proses pemulihan ini berlangsung,” ujar perwakilan PLN dalam keterangan resmi.
Informasi ini didapatkan dari halaman Facebook palembangkulukilir yang terus memantau perkembangan situasi kelistrikan di wilayah tersebut.
PLN akan terus memberikan informasi terkini terkait proses penormalan sistem kelistrikan ini dan berharap kondisi kelistrikan di Sumatera bagian selatan dapat segera kembali normal sepenuhnya.
Penulis : DN86
Sumber Berita : Fb-palembangkulukilir
