Pendidikan Pandeglang: Dari Kesetaraan Menuju Korupsi Luar Biasa yang Berujung di KPK

- Penulis

Senin, 21 Oktober 2024 - 17:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suara Utama, Jakarta, 21 Oktober 2024 – Koordinator Presidium Sentrum Mahasiswa Banten (SEMA Banten), Aditya Ikhsan, secara resmi mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jalan Kuningan Persada, Setiabudi, Jakarta Selatan. Kedatangan ini bertujuan untuk meminta KPK melakukan supervisi atas kasus dugaan korupsi Dana Bantuan Operasional (BOP) di Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Pandeglang dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).

 

Aditya menyatakan bahwa kasus dugaan korupsi yang melibatkan program pendidikan kesetaraan Paket A, B, dan C untuk tahun anggaran 2020–2022 tersebut saat ini masih mandek dan belum ada kejelasan dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Pandeglang.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Pendidikan Pandeglang: Dari Kesetaraan Menuju Korupsi Luar Biasa yang Berujung di KPK Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

“Hari ini kami datang ke KPK untuk melaporkan Kepala Dindikpora, Ketua Forum PKBM, serta para kepala PKBM di Kabupaten Pandeglang terkait dugaan penyalahgunaan dana BOP pendidikan kesetaraan. Kami meminta KPK turun tangan, karena ini bukan sekadar kasus korupsi biasa, melainkan sudah menjadi skandal mega korupsi,” ujar Aditya Ikhsan.

 

BACA JUGA :  Kolaborasi Ikatan Pelajar Riau Yogya, Aksi Inspirasi Indonesia, YPPN dan AR Learning Center Peduli Penyaluran Gempa bumi Cianjur

Ia menambahkan bahwa meskipun kasus ini sudah ditangani Kejari Pandeglang selama lebih dari setahun, hingga kini belum ada perkembangan signifikan dalam proses penyidikannya. Bahkan, sejumlah pejabat terkait sudah dipanggil, termasuk Kepala Dindikpora, Ketua Forum PKBM, dan puluhan kepala PKBM. Namun, kelanjutan kasus tersebut masih belum jelas.

 

“Kami memahami bahwa Kejari Pandeglang telah menangani persoalan ini. Namun, tidak ada salahnya KPK juga mengambil peran aktif dalam mengusut tuntas kasus ini. Dengan wewenang KPK yang lebih kuat, kami yakin penanganan kasus ini bisa segera mencapai titik terang,” tegasnya.

 

SEMA Banten berharap keterlibatan KPK dapat membuka tabir dugaan korupsi secara jelas dan menyeluruh. Aditya menekankan bahwa jika kasus ini tidak segera dituntaskan, dampaknya bisa sangat serius terhadap kualitas pendidikan di Pandeglang.

 

“Jika ini dibiarkan berlarut-larut, efek dominonya adalah kemunduran kualitas pendidikan. Kami ingin semua yang terlibat bertanggung jawab agar pendidikan di Pandeglang bisa maju tanpa dibayangi oleh praktik korupsi,” pungkas Aditya.

Berita Terkait

Diduga Tak Pernah Beres di 2024, Aris Kurniawan Tetap Dipercaya Kerjakan Proyek 2025 di Kelurahan Mampun
Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan
Perlu Normalisasi Sungai Batang Gasan yang Masuk ke Pemukiman Penduduk di Korong Piliang
Krisis Penegakan Hukum di Indonesia
Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Kaleidoskop 2025: Bukan Sekadar Bencana Alam, tetapi Bencana Tata Kelola
Andi Jadi Sorotan: Pembangunan Sumur Bor di Kelurahan Mampun Diduga Tak Sesuai Aturan Transparansi
Proyek Sumur Bor APBN di Dusun Baru Diduga Tidak Transparan, Warga Pertanyakan Tanpa Papan Informasi
Berita ini 536 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 05:23 WIB

Diduga Tak Pernah Beres di 2024, Aris Kurniawan Tetap Dipercaya Kerjakan Proyek 2025 di Kelurahan Mampun

Sabtu, 13 Desember 2025 - 22:45 WIB

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:32 WIB

Perlu Normalisasi Sungai Batang Gasan yang Masuk ke Pemukiman Penduduk di Korong Piliang

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:21 WIB

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:16 WIB

Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 - 06:46 WIB

Andi Jadi Sorotan: Pembangunan Sumur Bor di Kelurahan Mampun Diduga Tak Sesuai Aturan Transparansi

Sabtu, 13 Desember 2025 - 05:56 WIB

Proyek Sumur Bor APBN di Dusun Baru Diduga Tidak Transparan, Warga Pertanyakan Tanpa Papan Informasi

Sabtu, 13 Desember 2025 - 05:16 WIB

Bidan PPPK Desa Beringin Sanggul Dinilai Tak Maksimal, Warga Minta Dinkes Merangin Turun Tangan

Berita Terbaru

Gambar Kegiatan Jambore Pos Yandu Kabupaten Subang 2025 – Sabtu, 13/12/2025.

Berita Utama

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan

Sabtu, 13 Des 2025 - 22:45 WIB

Dr. Firman Tobing

Hukum

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Des 2025 - 15:21 WIB