Kris Bakweng Uropmabin: Pemerintahan ini dilahirkan bersama-sama dan harus dijalankan bersama-sama

- Writer

Senin, 25 Maret 2024 - 07:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Doc: Kris B Uropmabin saat kunjungan distrik/pribadi)

(Doc: Kris B Uropmabin saat kunjungan distrik/pribadi)

Suarautama.id, Yogyakarta- Wakil Bupati Kabupaten Pegunungan Bintang, Kris Bakweng Uropmabin menyayangkan sistem pemerintahan daerah beberapa tahun berjalan ini. Hal ini disampaikan jelas dari video yang disebarkan pada, 22 Maret 2024 lalu di sela-sela Kegiatan Musrenbang di Oksibil.

Masyarakat tanyakan pengurangan DPT di wilayah Ketengban, Pegubin

“Saya tidak dihargai dan tidak dilibatkan dalam proses pemerintahan sejak saya dilantik hingga saat ini. Bahkan di acara-acara resmi kabupaten, tidak ada komunikasi yang baik,”jelasnya dalam cuplikan video tersebut.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Kris Bakweng Uropmabin: Pemerintahan ini dilahirkan bersama-sama dan harus dijalankan bersama-sama Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bantuan Tanggap Darurat Akibat Bencana Alam, Pemprov.PPT Salurkan 256 stok Bama Bagi Masyarakat di Intan Jaya

(Doc: Kris B Uropmabin saat kunjungan distrik/pribadi)
(Doc: Kris B Uropmabin saat kunjungan distrik/pribadi)

Tim WPA Pimpinan Damianus Magai Yogi,Penyeroyokan kepada warga sipil Paniai

Wakil Bupati kabupaten Pegunungan Bintang ini juga mengatakan bahwa, Pemerintahan ini dilahir secara bersama-sama, jadi semestinya harus diatur bersama-sama juga. Tidak bisa seratus persen diatur sepihak oleh Pak Bupati.” Dari tahun 2023 sampai sekarang dana yang dijanjikan pak bupati belum dibayarkan ke saya. Saya juga punya tim dan punya masyarakat yang harus saya layani mereka, saya punya kaka-kaka ASN maupun dinas-dinas yang harus dibagikan proyek-proyek kerjanya,”tegasnya.

Ipmado Se-Jawa dan Bali’ Menegaskan Soal ADEM dan ADIK jangan Main Orang Dalam

Lanjut” Kris Uropmabin mengatakan, sengaja ia sampaikan hal ini secara umum didepan masyarakat karena ini adalah akumulasi dari sistem pemerintahan yang berlangsung, namun sama sekali tidak pernah menghargai posisinya sebagai Wakil Bupati.” Sejak awal pelantikan saya, tidak ada komunikasi baik dari pak bupati. Bebernya wakil Bupati pegubing.

BACA JUGA :  DPRD Kota Tebing Tinggi Peringati Hari Jadi ke-150 tahun dengan Sidang Paripurna

Lanjut “Kris Uropmabin Sekarang sisa enam bulan saja masa jabatan, tolong dibagi bersama untuk memimpin pemerintahan. Mohon pak bupati bisa disikapi dengan bijak,”pungkas Kris Bakweng Uropmabin.

(Julia Opki)

Berita Terkait

Dugaan Penggelembungan Dana dalam Pembangunan MCK di Sten Kios Desa Bojanegara
Tes CAT Berjalan Aman dan Lancar, Begini Kata Kepala BKPSDM Deiyai
Perjalanan Karir Dari Seorang Wartawan Biasa Sampai Menjadi Profesional
Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Upaya Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular
Pisah Sambut Kalapas Kelas IIB Bangko: Momen Pengabdian dan Harapan Baru
Pemkot Depok Bangun Rumah Perlindungan Sosial di Beji Timur
Satu Tekad : Hiasi Negerimu dengan Akhlak dan Karyamu yang Abadi !
Presiden Prabowo Menerima Kunjungan Erdogan Di Istana Bogor
Berita ini 92 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 22:34 WIB

Dugaan Penggelembungan Dana dalam Pembangunan MCK di Sten Kios Desa Bojanegara

Kamis, 13 Februari 2025 - 20:51 WIB

Tes CAT Berjalan Aman dan Lancar, Begini Kata Kepala BKPSDM Deiyai

Kamis, 13 Februari 2025 - 20:48 WIB

Perjalanan Karir Dari Seorang Wartawan Biasa Sampai Menjadi Profesional

Kamis, 13 Februari 2025 - 19:42 WIB

Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Upaya Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular

Kamis, 13 Februari 2025 - 15:34 WIB

Pemkot Depok Bangun Rumah Perlindungan Sosial di Beji Timur

Kamis, 13 Februari 2025 - 14:39 WIB

Satu Tekad : Hiasi Negerimu dengan Akhlak dan Karyamu yang Abadi !

Kamis, 13 Februari 2025 - 13:57 WIB

Presiden Prabowo Menerima Kunjungan Erdogan Di Istana Bogor

Kamis, 13 Februari 2025 - 06:11 WIB

Skandal Gadai Tanah Bengkok, Kepala Pekon Gemah Ripah Diduga Tipu Warga Sukawangi Rp 34 Juta!

Berita Terbaru

Berita Utama

Tes CAT Berjalan Aman dan Lancar, Begini Kata Kepala BKPSDM Deiyai

Kamis, 13 Feb 2025 - 20:51 WIB