SUARA UTAMA – KETAPANG, Kepala Dinas Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Bapak Kusnadi dan staf, serta Dinas Ketahanan Pangan Kelautan Perikanan dalam hal ini diwakili oleh Bapak Iwan Kurniawan ( Kabid Perikanan dan budidaya)
Hadir pada acara yang di inisiasi yayasan tropenbos Indonesia ketapang kerjasama dengan P2MKP ( Pusat Pelatihan Mandiri Kelautan Perikanan) yang di nahkodai oleh Kang Acil (Haji Muhammad Abduh) untuk Melaksanakan Pelatiahn Budidaya Ikan Air Tawar dan pembuatan Pakan ikan.
Dengan mengusung tema, ” Peningkatan Kapasitas Pelaku KUPS Perikanan Melalui Pelatihan Budidaya Ikan Terpadu tahun 2024..
Pelatihan tersebut direncanakan akan dilalsanakan dari tanggal 10 sd 12 agustus 2024 bertempat di P2MKP jalan ketapang sukadana Desa sungai Awan kanan Kecamatan Muara Pawan kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat. (10/08/2024).
Acara pelatihan tersebut dihadiri, oleh
Tropembos Indonesia ( Bapak Jaswadi) sebagai penginisiasi acara , LPHD (Lembaga Pendampingan Hutan Desa) Pangakalan Telok, Pematang Gadong, Sungai besar, dan pelang,
KUPS (Kelompok Usaha Perikanan Sosial) Desa Pangkalan Telok, Pematang Gadong, Sungai Besar dan Desa Pelang.
Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Perikanan. Bapak Iwan Kurniawan (Kabid Perikanam dan Budidaya) dalam sambutan nya menyampaikan permohonan maaf dari kepala dinas nya, kebetulan tidak bisa hadir karena masih ada urusan dinas di pontianak.
Pak iwan di awal sambutan nya mengatakan, dulu ketapang kaya dengan kawasan hutan, namun sekarang sudah berbeda, perkebunan sawit lebih luas dari kawasan hutan
Ia menceritakan bahwa dulu biar hujan lebat, dan air pasang, kecamatan tayap tidak pernah banjir, tapi sekarang air bisa memcapai setengah pintu mobil tutur beliau menceritakan pengalaan nya.
Dinas ketangan pangan kelautan perikanan kata iwan sangat mengapresiasi program pendampingan Yayasan Tropenbos Imdonesia yang akan membuka peluang usaha tampa merambah Hutan. Salah satu nya budidaya ikan air tawar.
Iwan menambahkan ada satu teknik budidaya yang tampa harus merambah hutan, yaitu budidaya kepiting di hutan bakau dengan cara dibuat kandang atau rangkang.
Secara geografis ketapang pantai nya mencapai, 30.588 kilo meter, dan pernah dilakukan survey dari kementrian ketahahanan pangan kelautan perikanan itu dari kuala tolak sampai dengan kendawangan sangat cocok untuk budidaya ikan air payau (bandeng, kakap, udang windu) hendak nya peluang ini pun bisa disasar oleh Tropenbos.
Dalam berbudiya memamg ada 2 kemdala utama kata iwan” pertama benih dan yang kedua pakan ikan.
Kita harus nya bisa belajar dari kalimantan selatan dalam hal budiya ikan, mengapa mereka berhasil, karna disana mereka ada pengusaha lokal yang membuat pabrik pakan ikan, yang siap mensuplay kebutuhan pakan para pembudidaya.
Kami dari dinas ketahangan pangan kelautan perikanan siap membantu kendala diatas yang penting semuanya dilakukan sesuai mekanisme yang ada.
Sementara itu kepala Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Bapak Kuswadi dalam sambutan mengatakan ” latar belakang kami mengapresiasi dan memberi saran kepada tropenbos indonesia.
Kuswadi menjelaskam ” pada saat kunjungan lapangan ke pemtang Gadong, dimana di LPHD sana ada potensi untuk budidaya ikan.
Sempat cerita cerita dengan Kang Acil ada speces ikan belida dan baong kalau ini bisa di budidayakan akan menjadi Icon khas kota ketapang.
Mungkin timbul pertanyaan mengapa Kehutanan ikut-ikutan ngurus ikan, kata Kuswadi, kami kehutanan di perhuluan, banjir kebakaran kami yang di tuding.
Sumber Daya hutan merupakan penopang kehidupan di hilirnya. Hutan bagus pertanian bagus, perikanan bagus. Masyarakat pun akan memperoleh sumber air yang bagus.
Kalau hutan gundul tidak ada lagi untuk resapan air dan pensuplay oksigen terang beliau.
Kehutanan itu ada beberapa program ” agroforestry kolaborasi antara kehutanan dan pertanian.
Sikropastura, kolaraborasi kehutanan dan peternakan, dan sikropiserli kolaraborasi kehutanan dan perikanan.
Dengan program perhutanan sosial lewat regulasi undang-undang cipta kerja, pp 23 dan permen lhk 39/2021, perhutanan sosial ini memberikan keluasaan kepada masyarakat yang di wilayah nya ada kawasan hutan.
Dengan berbagai perrimbangan diatas maka KPH sangat mendukung program pendampingan Tropenbos Indonesia Ketapang, memberikan pelatihan budidaya ikan air tawar dan pembuatan pakan ikan kepada LPHD masyarakat sekitar desa lewat Kelompok Usaha Perikanan Sosial (KUPS).dengan dan tampa merambah hutan,.
mengakhiri sambutan nya Kepala Kesatuan Pengelolaan Hutan, didampingi Dinas Ketahanan Pangan Kelautan Perikanan, Tropenbos Indonesia, P2MKP, membuka acara pelatihan perikanan air tawar secara simbolis dan dilanjutkan foto bersama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT