Hujan dan Angin Kencang Rusak Rumah Petambak Dipasana Lampung

- Writer

Rabu, 22 Mei 2024 - 09:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rumah Petambak Bumi Sentosa, Rawajitu Timur, Lampung, Rusak Akibat Diterjang Angin (Rabu/22/5). Suara utama.id

Rumah Petambak Bumi Sentosa, Rawajitu Timur, Lampung, Rusak Akibat Diterjang Angin (Rabu/22/5). Suara utama.id

SUARA UTAMA, Tulang Bawang-Angin kencang disertai hujan lebat kembali menerjang kawasan pertambakan Dipasena. Beberapa rumah warga di Kampung Bumi Sentosa, Kecamatan Rawajitu Timur, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung, mengalami kerusakan akibat terjangan angin. Peristiwa ini terjadi pada Rabu (22/5/2024) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.

Kepala Kampung Bumi Sentosa, Candra Roni Sagita, bersama tim pemerintah kampung segera bertindak untuk mendata kerusakan dan kebutuhan material. Langkah cepat ini diharapkan dapat mempercepat proses perbaikan dan pemulihan kondisi rumah warga yang terdampak.

“Kami berupaya secepat mungkin untuk menangani kerusakan ini dan membantu warga yang terdampak. Semoga semua kerusakan bisa segera diperbaiki,” kata Candra Roni Sagita.

Data sementara Pemerintah Kampung Bumi Sentosa, ada  empat rumah warga mengalami kerusakan cukup parah. Atap rumah mereka terbang terbawa angin, menyebabkan kerusakan serius di dalam rumah akibat air hujan yang masuk.

Berikut adalah korban yang terdampak: Rumah Sriwoko, Blok 01-11-01, Yanto, Blok 01-13-02, warga RT 002/RW 004, Sutrisno, Blok 00-04-14,  Hartono, Blok 00-02-10.

Kerugian total akibat bencana ini diperkirakan mencapai belasan hingga puluhan juta rupiah. Selain kerusakan pada atap, air hujan yang masuk ke dalam rumah juga menyebabkan kerusakan pada perabotan dan barang-barang milik warga.

Penulis : Nafian Faiz

Sumber Berita : Pemerintah Kampung Bumi Sentosa

Berita Terkait

Aula Kantor Pemda  Dogiyai ludes terbakar
Penuh Keakraban, Keluarga Bani Mbah Hasan Wiryo dan Mbah Sopawiro Gelar Reuni dan Halal Bihalal di Banyuwangi
HUT 50 Tahun Pelayanan Katakis Germanus A Goo Di Goodide
Mengungkap Makna Perang Ekonomi: Strategi, Dampak, dan Implikasinya
Memaknai Iedul Fitri Untuk Menjadi Dirimu Sendiri
Hari Keempat Idul Fitri, Tempat Wisata di Lamongan Padat Pengunjung
Pernicious Hate Gelar Release Party “Grind Up!” di Purwokerto
Jejak-Jejak Inspirasi Para Pemuda Tuna Netra Peserta I’tikaf di Masjid Nurhidayah Palembang. Erixon May Siregar (Muallaf) : di Medan Saya Dibuang, di Palembang Saya Ditinggal
Berita ini 190 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 7 April 2025 - 19:18 WIB

Aula Kantor Pemda  Dogiyai ludes terbakar

Senin, 7 April 2025 - 16:40 WIB

Penuh Keakraban, Keluarga Bani Mbah Hasan Wiryo dan Mbah Sopawiro Gelar Reuni dan Halal Bihalal di Banyuwangi

Minggu, 6 April 2025 - 10:52 WIB

HUT 50 Tahun Pelayanan Katakis Germanus A Goo Di Goodide

Sabtu, 5 April 2025 - 20:29 WIB

Mengungkap Makna Perang Ekonomi: Strategi, Dampak, dan Implikasinya

Sabtu, 5 April 2025 - 19:39 WIB

Memaknai Iedul Fitri Untuk Menjadi Dirimu Sendiri

Jumat, 4 April 2025 - 07:32 WIB

Hari Keempat Idul Fitri, Tempat Wisata di Lamongan Padat Pengunjung

Kamis, 3 April 2025 - 10:47 WIB

Pernicious Hate Gelar Release Party “Grind Up!” di Purwokerto

Rabu, 2 April 2025 - 23:03 WIB

Jejak-Jejak Inspirasi Para Pemuda Tuna Netra Peserta I’tikaf di Masjid Nurhidayah Palembang. Erixon May Siregar (Muallaf) : di Medan Saya Dibuang, di Palembang Saya Ditinggal

Berita Terbaru

Antusiasme peserta dan warga masyarakat desa Anta Jaya dan Pasir Tanjung kecamatan Jonggol kabupaten Bogor, dalam kegiatan ngadu kuluwung dalam suasana berlebaran (Itam Mustopa/Suara Utama)

Artikel

Ngadu Kuluwung di Jonggol Bogor

Senin, 7 Apr 2025 - 20:34 WIB

Berita Utama

Aula Kantor Pemda  Dogiyai ludes terbakar

Senin, 7 Apr 2025 - 19:18 WIB