Dari Desa Menuju Masa Depan: KKN Universitas Subang Dorong Ekowisata Digital dan Smart Village

- Penulis

Rabu, 16 Juli 2025 - 11:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Pelepasan Mahasiswa KKNM Kampus Berdampak Universitas Subang Tahun Akademik 2024/2025.

Foto : Pelepasan Mahasiswa KKNM Kampus Berdampak Universitas Subang Tahun Akademik 2024/2025.

SUARA UTAMA, Subang –  604 Mahasiswa Universitas Subang melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (KKNM) – Kampus Berdampak Tahun Akademik 2024/2025 dilepas secara resmi oleh Bupati Subang Reynaldy Putra Andita BR., yang digelar di Universitas Subang, Senin 15 Juli 2025.

Dalam laporannya, Ketua Pelaksana KKNM, Hj. Silvy Sondari Gadzali, menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat yang tersebar di 27 Desa pada 13 Kecamatan di Kabupaten Subang. Mahasiswa akan mengusung lima tema pengabdian, mulai dari inovasi potensi desa, pemberdayaan UMKM, hingga digitalisasi ekowisata dan smart village. Sebanyak 14 dosen pembimbing lapangan akan mendampingi selama pelaksanaan yang berlangsung dari 15 Juli hingga 31 Agustus 2025.

Ketua LLPM Universitas Subang,  Ujang Charda S.,  menyebut bahwa KKNM ini selaras dengan transformasi pendidikan tinggi yang mengedepankan aksi nyata, pembelajaran kontekstual, dan kontribusi langsung kepada masyarakat.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Dari Desa Menuju Masa Depan: KKN Universitas Subang Dorong Ekowisata Digital dan Smart Village Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu, Ketua Yayasan Kutawaringin, Ahmad Sobari, menggarisbawahi bahwa Universitas Subang lahir dari semangat Pemerintah Daerah untuk meningkatkan mutu SDM lokal. Ia mendorong para mahasiswa untuk memaksimalkan momen pengabdian ini sebagai bagian dari sejarah panjang kontribusi kampus kepada masyarakat Subang.

Anggota DPR RI Dapil Jabar IX, Edi Askari, dalam sambutannya mengingatkan bahwa Subang kini berada di ambang lonjakan industri dengan kawasan industri yang diproyeksikan mencapai 30.000 hektare. Ia menyampaikan keprihatinan atas masih rendahnya rata-rata lama sekolah dan berharap Universitas Subang menjadi aktor utama dalam mempersiapkan SDM unggul. “Kalau kita tidak siap, peluang akan diambil orang luar. Maka UNSUB harus jadi pencetak SDM andalan,” tegasnya.

Rektor Universitas Subang, H. Komir Bastaman, menegaskan bahwa kampus ini merupakan milik publik Subang. Ia berharap kolaborasi dengan Pemerintah Daerah lebih diperkuat, termasuk dalam hal promosi pendidikan tinggi ke masyarakat desa. “Kami menyumbang sekitar 1.000 lulusan setiap tahun. Ini kontribusi nyata kami untuk peningkatan IPM Subang,” ujarnya.

BACA JUGA :  Pemerintah kota bandung gencar giat program tanam 1000 pohon

Dalam puncak acara, Bupati Subang, menyampaikan sambutan hangat sekaligus arahan strategis. Ia menyatakan dukungan penuh terhadap program KKNM sebagai bentuk sinergi nyata antara kampus dan pemerintah daerah.

“Ini bukan sekadar pelepasan mahasiswa. Ini adalah pelepasan energi perubahan. Mahasiswa UNSUB diharapkan hadir sebagai agen transformasi di desa. Hadirlah dengan semangat melayani, belajar, dan berinovasi,” tegasnya.

Ia menekankan bahwa pembangunan Subang tidak bisa hanya mengandalkan infrastruktur, melainkan harus berbasis pada kekuatan SDM. Bupati Subang mengungkap keprihatinannya atas masih lemahnya daya saing tenaga kerja lokal di tengah perkembangan industri.

“Ini harus kita ubah. Mahasiswa UNSUB harus jadi game changer , jadi pengisi posisi strategis.” tegasnya.

Lebih lanjut, Bupati Subang menekankan bahwa industrialisasi Subang tidak boleh menyingkirkan masyarakat lokal. Ia berkomitmen melibatkan Universitas Subang dalam mempersiapkan SDM berkualitas yang mampu mengisi jabatan menengah hingga atas di perusahaan-perusahaan besar.

“Jangan sampai kita jadi penonton di rumah sendiri. Orang Subang tidak kalah. Bupati di berbagai daerah berasal dari Subang, bahkan Gubernur Jawa Barat hari ini, itu asli Subang,” tambahnya.

Bupati juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah akan terus menjadikan laporan dan temuan mahasiswa sebagai rujukan dalam merumuskan arah pembangunan.

“Seluruh laporan KKNM ini harus menjadi bagian dari kerja pemerintah. Karena kerangka kerja kami hari ini berbasis pada aspirasi dan aduan masyarakat,” ujarnya dalam sesi doorstop usai acara.

Kepada para mahasiswa, Bupati Subang berpesan agar menjalankan pengabdian dengan sepenuh hati dan menjadikan interaksi dengan masyarakat desa sebagai ruang latihan kepemimpinan sosial.

“Gunakan momen ini untuk tumbuh, bukan hanya secara intelektual, tapi juga dalam empati dan kepedulian. Kalian bukan hanya membawa nama kampus, tapi juga harapan Subang ke depan,” tutup Kang Rey.

Turut hadir dalam acara ini Wakil Rektor I dan II, para dekan dan dosen pembimbing, camat dari lokasi KKNM, perwakilan pemerintah desa, serta mitra kampus.

Berita Terkait

Bumdes Desa Mudo Diduga Mangkrak, Kolam Lele Senilai Rp 85 Juta Tak Beroperasi Maksimal
Semakin Memanas, Terindikasi Dugaan Pesanan Dalam Rotasi/Mutasi Pegawai Perumda Air Minum Tirta Argapura 
Umat Stase Goodide Gelar Renungan Pendalaman Masa Adven: Keluarga dalam Terang Iman 
Warga Desa Tegalwatu di Dampingi Pakopak, Terduga Pelaku Penipuan Asli Kelahiran Dusun Klagin Desa Brabe
Rakor Kecamatan Dorong Efektivitas Program Tata Kelola Pemerintahan Responsif
Polsek Tabir Bergerak Cepat Usai Viral Dugaan Penampungan Emas Ilegal Milik Badi
Dakwah Dan Aktivitas Amar Ma’ruf Nahi Munkar  
Program Rehabilitasi Lapas IIB Bangko Berakhir, 20 WBP Tunjukkan Hasil Positif Pemulihan
Berita ini 35 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 21:28 WIB

Bumdes Desa Mudo Diduga Mangkrak, Kolam Lele Senilai Rp 85 Juta Tak Beroperasi Maksimal

Jumat, 5 Desember 2025 - 19:21 WIB

Semakin Memanas, Terindikasi Dugaan Pesanan Dalam Rotasi/Mutasi Pegawai Perumda Air Minum Tirta Argapura 

Jumat, 5 Desember 2025 - 18:08 WIB

Umat Stase Goodide Gelar Renungan Pendalaman Masa Adven: Keluarga dalam Terang Iman 

Jumat, 5 Desember 2025 - 12:32 WIB

Warga Desa Tegalwatu di Dampingi Pakopak, Terduga Pelaku Penipuan Asli Kelahiran Dusun Klagin Desa Brabe

Jumat, 5 Desember 2025 - 11:26 WIB

Rakor Kecamatan Dorong Efektivitas Program Tata Kelola Pemerintahan Responsif

Kamis, 4 Desember 2025 - 19:29 WIB

Dakwah Dan Aktivitas Amar Ma’ruf Nahi Munkar  

Kamis, 4 Desember 2025 - 19:14 WIB

Program Rehabilitasi Lapas IIB Bangko Berakhir, 20 WBP Tunjukkan Hasil Positif Pemulihan

Kamis, 4 Desember 2025 - 14:37 WIB

Tinjau Proyek Jalan Rp1,3 Miliar di Pamanukan, Bupati Subang Tegaskan: Tidak Ada Anak Emas, Semua Wilayah Prioritas

Berita Terbaru