SUARA UTAMA, PANIAI – Salah satu seorang Petani Ibu Alince Degei untuk kembangkan potensi petani Kolam-kolam dan sayur-sayuran kol, pecai, di kabupaten Paniai Enarotali di halaman iyaipugi pasar dalam. Tapi ternyata pemerintah kabupaten Paniai belum fasilitas bahan-bahan dan makanan. Maka dia mengharapkan oleh pemerintah kabupaten Paniai bahwa perluh untuk fasilitas apa yang kekurangan bahan-bahan saya.
Potensi petani sudah maju dan bangkit sudah sejak lama 4 bulan tapi belum ada makanan, bahan-bahan dan sebagainya sehingga ibu dia secara paksa untuk kembangkan potensi petani.
“Pemerintah kabupaten Paniai bila penting untuk fasilitas makanan, bahan-bahan supaya potensi petani untuk kembangkan. Namun pemerintah kabupaten Paniai jika ada bantuan boleh di bantukan oleh ibu dia,” Tegasnya Degei kutipan media suara utama. Id, Jumat (20/1/203).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jika yang ada kolom jumbo dan syukur kol, pecai itu tempatnya Enarotali Paniai, halaman di iyaipugi pasar dalam situ. Dalam bibit dan hasil kerja petani ada hanya karena belum fasilitas dari pemerintah itu saja,” Kata Degei.
Degei mengharapkan oleh pemerintah kabupaten Paniai perluh untuk fasilitas supaya moral nilai-nilai budaya suku Mee bisa di bankitkan, dan demi cintai negeri paniai ini untuk maju.
“Tempat kolam sudah ada Dumbo seribu ekor (1000) dan kol 20 hektar dan pecai 44 hektar untuk ada di tempat iyaipugi Enarotali. Jadi pemerintah kabupaten Paniai boleh di fasilitas bahan-bahan dan makan supaya bisa bakat pontensi petani untuk kembangkan,” Jelas.
Ia melihat bahwa di pemerintahan kabupaten Paniai ini sejak lama untuk membantu uang, makanan, bahan-bahan dan sebagainya itu dia sangat apresiasi oleh pemerintah kabupaten Paniai dalam hal bupati meki nawipa.
“Kemudian ibu dia juga Sudah kembangkan potensi petani. Jadi semua lengkap hanya karena belum fasilitas dari pemerintah itu saja yang belum yang lain-lain itu sudah siap, baik itu kerja di lapangan,” Terangnya. (*)