SUARAUTAMA,DEIYAI- Pasca longsor di KM 139 Jl. Poros Nabire – Puncak di Distrik Siriwo, Nabire, Masyarakat tiga kabupaten Dogiyai, Deiyai dan Paniai diperhadapkan dengan sejumlah masalah, terutama tingginya harga Sembako dan pemadaman Listrik yang cukup merugikan masyarakat
Terkait kondisi tersebut di atas, Ketua KNPI Deiyai, Melison Dogopia meminta kepada tiga Bupati untuk datangi ke PLN dan diskusikan agar mencari Solusi yang baik.
Permintaan tersebut dilayangkan karena ada berbagai isu di Tengah warga. Dimana, solar untuk kebutuhan PLN sudah berulangkali di bawah naik dari Nabire. Namun, Listrik tetap dinyalakan hanya beberapa jam saja
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami mendapatkan banyak keluhan dari masyarakat. Bahwa, ada oknum-oknum petugas PLN Nakal yang biasa menjual keluar solar milik PLN. Akibatnya, seluruh warga termasuk pemerintah juga jadi korban,” kata Melison Dogopia, Senin (27/10) siang di Waghete, Deiyai
Maka itu, penyanyi asal Deiyai ini meminta kepada tiga Pimpinan Daerah agar mendatangi ke PLN untuk mencari tahu hal tersebut. Karena, jika hal ini terus dibiarkan, maka yang rugi itu Pemda dan masyarakat tiga kabupaten
“Pemadaman listrik ini sangat merugikan Masyarakat. Selain itu, pelayanan dari pemerintah kepada Masyarakat tidak terlayani dengan baik selama ini,” tegas lelaki yang biasa disapa Mellow ini
Seharusnya, lanjut Mellow, PLN sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bekerja profesional untuk melayani Masyarakat tiga kabupaten ini
“Hampir beberapa waktu belakangan ini, jalanan dari Nabire ke Paniai sudah berjalan normal. Yang pasti, Solar untuk PLN juga sudah naik. Namun, pemadaman masih saja dilakukan. Ini tidak benar,” kesal Dogopia
Ketua KNPI Deiyai ini menduga ada oknum di PLN ingin jadikan Pemda tiga kabupaten sebagai ‘ATM’nya mereka.
Pilemon Keiya














