Membangun Imajinasi dan Karakter Melalui Dongeng Anak

- Penulis

Selasa, 29 Juli 2025 - 19:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aris Munandar Saat Sedang Mengikuti Pelatihan Dongeng Anak

Aris Munandar Saat Sedang Mengikuti Pelatihan Dongeng Anak

SUARA UTAMA – Dongeng telah menjadi bagian penting dari tradisi budaya di berbagai belahan dunia. Bagi anak-anak, mendengarkan atau membaca dongeng bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga sarana pendidikan yang membawa berbagai manfaat. Artikel ini akan membahas manfaat dongeng untuk anak, dari segi perkembangan imajinasi hingga pembentukan karakter.

  1. Membangun Imajinasi

Salah satu manfaat utama dari mendengarkan dongeng adalah kemampuan untuk membangun imajinasi anak. Cerita-cerita yang penuh dengan fantasi, karakter unik, dan petualangan menarik mengajak anak untuk berimajinasi. Mereka belajar untuk membayangkan dunia yang berbeda, yang dapat meningkatkan kreativitas mereka. Imajinasi yang baik sangat penting untuk perkembangan kognitif, membantu anak untuk berpikir kritis dan inovatif.

  1. Meningkatkan Kemampuan Berbahasa

Mendengarkan dongeng juga dapat meningkatkan kemampuan berbahasa anak. Ketika anak mendengar cerita, mereka terpapar pada kosakata baru, struktur kalimat, dan cara penyampaian yang berbeda. Ini membantu mereka memahami bahasa dan meningkatkan keterampilan berbicara serta menulis. Selain itu, membaca dongeng bersama orang tua atau pengasuh dapat memperkuat ikatan emosional dan meningkatkan kepercayaan diri anak dalam berkomunikasi.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Membangun Imajinasi dan Karakter Melalui Dongeng Anak Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

  1. Mengajarkan Nilai dan Moral

Dongeng seringkali mengandung pelajaran hidup yang berharga. Karakter dalam cerita menghadapi berbagai tantangan dan konflik, yang mengajarkan anak tentang nilai-nilai seperti kejujuran, keberanian, dan kerjasama. Melalui kisah-kisah ini, anak dapat belajar untuk membedakan antara yang baik dan yang buruk, serta memahami konsekuensi dari tindakan mereka. Ini sangat penting dalam pembentukan karakter dan etika anak.

  1. Meningkatkan Keterampilan Sosial
BACA JUGA :  Peningkatan Kemampuan Berhitung Dengan Media Ular Tangga Raksasa di  Kelompok B TK DHARMA WANITA BESOWO 1 KECAMATAN KEPUNG KABUPATEN KEDIRI - Semester I Tahun Ajaran 2023/2024

Ketika anak mendengarkan atau bercerita tentang dongeng, mereka belajar untuk berempati dengan karakter-karakter dalam cerita. Ini membantu mereka memahami perasaan dan perspektif orang lain, yang merupakan keterampilan sosial yang sangat penting. Dongeng juga dapat menjadi topik pembicaraan yang baik di antara anak-anak, mendorong interaksi sosial dan diskusi yang sehat.

  1. Mengurangi Stres dan Meningkatkan Kualitas Tidur

Mendengarkan dongeng sebelum tidur dapat menjadi ritual yang menenangkan bagi anak-anak. Cerita yang menarik dapat membantu mereka merelaksasi pikiran dan mengalihkan perhatian dari kekhawatiran sehari-hari. Ini tidak hanya mengurangi stres, tetapi juga dapat meningkatkan kualitas tidur mereka. Tidur yang cukup sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak.

  1. Mempererat Hubungan Keluarga

Membaca dongeng bersama adalah cara yang efektif untuk mempererat ikatan antara orang tua dan anak. Aktivitas ini menciptakan momen berkualitas yang membawa kehangatan dan kebersamaan. Diskusi tentang cerita setelah membacanya juga dapat meningkatkan komunikasi antar anggota keluarga, menjadikan waktu bersama lebih berarti.

 

464915346 8453191571383682 1245733429597196733 n Membangun Imajinasi dan Karakter Melalui Dongeng Anak Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama
Aris Munandar Saat Sedang Mengikuti Pelatihan Dongeng Anak

Dongeng bukan hanya sekadar cerita; mereka adalah alat yang kuat untuk mendukung perkembangan anak. Dengan manfaat yang beragam, mulai dari membangun imajinasi hingga mengajarkan nilai-nilai moral, dongeng memainkan peran penting dalam pendidikan dan pembentukan karakter anak. Oleh karena itu, mari luangkan waktu untuk berbagi dongeng dengan anak-anak kita, memberi mereka kesempatan untuk belajar dan tumbuh melalui kisah-kisah yang indah.

 

Penulis : Aris Munandar, S.Pd.I., M.M

Berita Terkait

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia
Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Kaleidoskop 2025: Bukan Sekadar Bencana Alam, tetapi Bencana Tata Kelola
Pernah Berhadapan dengan Hukum, Eko Wahyu Pramono Kini Aktif di Advokasi Publik
Memahami SP2DK dari Kacamata Wajib Pajak dan Fiskus
Moekajat Fun Camp 2025 #1 Sukses Digelar, Pererat Kebersamaan Keluarga Lintas Generasi
FES 2025 Dorong Kolaborasi Positif Generasi Muda Lewat Sport, Expo, dan SEKSOS
Opini: Bayi Panda Raksasa Pertama Indonesia — Harapan Baru Konservasi dari Pelukan Sang Induk
Berita ini 32 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:21 WIB

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:16 WIB

Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:11 WIB

Kaleidoskop 2025: Bukan Sekadar Bencana Alam, tetapi Bencana Tata Kelola

Jumat, 12 Desember 2025 - 18:30 WIB

Pernah Berhadapan dengan Hukum, Eko Wahyu Pramono Kini Aktif di Advokasi Publik

Jumat, 12 Desember 2025 - 17:49 WIB

Memahami SP2DK dari Kacamata Wajib Pajak dan Fiskus

Jumat, 12 Desember 2025 - 17:13 WIB

Moekajat Fun Camp 2025 #1 Sukses Digelar, Pererat Kebersamaan Keluarga Lintas Generasi

Jumat, 12 Desember 2025 - 16:54 WIB

FES 2025 Dorong Kolaborasi Positif Generasi Muda Lewat Sport, Expo, dan SEKSOS

Jumat, 12 Desember 2025 - 14:45 WIB

Opini: Bayi Panda Raksasa Pertama Indonesia — Harapan Baru Konservasi dari Pelukan Sang Induk

Berita Terbaru

Gambar Kegiatan Jambore Pos Yandu Kabupaten Subang 2025 – Sabtu, 13/12/2025.

Berita Utama

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan

Sabtu, 13 Des 2025 - 22:45 WIB

Dr. Firman Tobing

Hukum

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Des 2025 - 15:21 WIB