SUARA UTAMA, Mesuji – Aan Setiawan, wartawan dari Mesuji, menjadi korban pembacokan oleh seorang pria yang diduga sedang mabuk pada Kamis (01/08/2024).
Peristiwa ini terjadi di sebuah kafe milik Wati di Simpang pematang, yang juga merupakan saksi mata kejadian. Menurut Wati, pelaku pembacokan adalah seorang pria bernama Robin. Aan Setiawan mengalami luka serius akibat sabetan golok yang dilakukan oleh Robin.
Kejadian bermula ketika Robin datang ke kafe bersama istrinya. Di kafe tersebut, terdapat seorang anggota intel Kodim bernama Wayan sedang menyanyi. Awalnya, Robin dan Wayan terlibat percakapan sambil bernyanyi. Namun, situasi memanas ketika Robin melihat Wayan melirik istrinya, yang membuatnya marah dan memicu keributan mulut. Robin kemudian mengambil golok dan mengejar Wayan yang segera melarikan diri. Dalam kemarahannya, Robin mencari Wayan dan mengamuk membabi buta, menyerang siapa pun yang ada di luar kafe.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seorang pekerja di kafe tersebut menelepon Aan Setiawan untuk melaporkan keributan yang terjadi. Aan, yang dikenal dan mengenal Robin, segera menuju kafe dengan mobilnya. Sesampainya di kafe, Aan melihat Robin yang masih mengamuk. Aan mencoba mendekati Robin untuk melerai, namun sebelum sempat melakukannya, Robin langsung menyabetkan goloknya ke arah Aan, menyebabkan luka lebar dan berdarah di pundak dan telinganya. Setelah mengamuk, Robin pun kabur meninggalkan kafe bersama istrinya.
Saudara kandung Aan Setiawan mendesak pihak kepolisian untuk segera menangkap pelaku pembacokan terhadap adiknya. “Kami tidak bisa membiarkan permasalahan ini begitu saja dan akan mengawal hingga pelaku tertangkap,” ujarnya.