Suara Utama – Surabaya, 13 Agustus 2024 – Munaqosyah bersama santri Al-Qur’an Surabaya Lembaga Pembinaan dan Pengembangan
Taman Kanak-Kanak Al-Qur’an Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (LPPTKA – BKPRMI) Kota Surabaya tahun ini dijadwalkan akan dilangsungkan pada tanggal 25 Agustus 2024 di Masjid Al-Muhajirin, Pemkot Surabaya. Acara tahunan ini merupakan momen yang dinanti-nanti oleh para santri dan guru Al-Qur’an di Kota Surabaya, di mana mereka dapat mengevaluasi hasil pembelajaran yang telah dijalankan pada pembelajaran tahun 2023-2024.
Direktur Daerah (Dirda) LPPTKA-BKPRMI Surabaya, Mohammad Muhajir, ST, yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia Pelaksana, mengajak seluruh Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) dan Taman Pendidikan Qur’an (TPQ) di Surabaya untuk ambil bagian dalam acara ini. Menurutnya, Munaqosyah ini terbuka bagi semua lembaga pendidikan Al-Qur’an di Surabaya, tanpa memandang metode dasar yang digunakan dalam pengajaran. Bahkan, lembaga yang belum terdaftar atau belum memiliki nomor unit di BKPRMI juga dipersilakan untuk mengirimkan santri mereka.
“Kami ingin memberikan kesempatan kepada semua santri di Surabaya untuk merasakan pengalaman mengikuti munaqosyah ini. Tidak ada batasan metode, selama santri siap, kami dengan senang hati menerima mereka. Ini adalah kesempatan besar bagi para santri untuk mengukur kemampuan mereka dalam membaca dan mempelajari Al-Qur’an,” kata Mohammad Muhajir saat diwawancarai oleh Suara Utama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Munaqosyah ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang evaluasi, tetapi juga sebagai media untuk mempererat ukhuwah antar lembaga pendidikan Al-Qur’an di Kota Surabaya. Dalam acara ini, para santri akan diuji dalam berbagai aspek, mulai dari tajwid, hafalan, hingga kefasihan membaca Al-Qur’an. Setiap santri akan dinilai oleh tim munaqisy/ penguji yang berkompeten di bidangnya, sehingga hasilnya dapat menjadi tolok ukur valid bagi para guru dan orang tua.
“Sampai saat ini, kami sudah menerima pendaftaran sekitar 300 santri dari berbagai TPA/TPQ di Surabaya. Kami masih membuka kesempatan bagi lembaga-lembaga lain yang belum mendaftarkan santrinya. Dengan waktu pendaftaran yang masih tersisa sekitar 15 hari, kami optimis jumlah peserta akan terus bertambah,” ujar Mohammad Muhajir penuh harap.
Ia juga menekankan pentingnya peran aktif seluruh pengurus dan pengajar di TPA/TPQ untuk mendorong santri-santrinya berpartisipasi. Munaqosyah ini bukan sekadar evaluasi, tetapi juga menjadi ajang motivasi bagi para santri untuk terus belajar dan memperdalam pembelajaran mereka terhadap Al-Qur’an. Selain itu, acara ini juga menjadi sarana silaturahmi antar santri antar pengajar, yang dapat saling bertukar pengalaman dan metode dalam mengajar Al-Qur’an.
Masjid Al-Muhajirin Pemkot Surabaya, yang menjadi lokasi pelaksanaan munaqosyah, dipilih karena kapasitasnya yang memadai serta fasilitas yang mendukung untuk kegiatan yang melibatkan banyak peserta. Panitia telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, mulai dari pengaturan tempat hingga teknis pelaksanaan. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk Pemerintah Kota Surabaya, diharapkan dapat memastikan kelancaran acara ini.
“Ini adalah momentum penting bagi para santri, guru, dan orang tua. Kami ingin memastikan bahwa acara ini tidak hanya berjalan lancar, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi semua pihak yang terlibat,” ungkap Mohammad Muhajir.
Munaqosyah ini juga diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas pendidikan Al-Qur’an di Surabaya. Dengan adanya acara seperti ini, para pengajar diharapkan dapat terus meningkatkan kemampuan mereka dalam mengajar dan membimbing santri. Pada akhirnya, tujuan utama dari acara ini adalah untuk melahirkan _”Generasi Qur’ani Menyongsong Masa Depan Gemilang,”_ yang mampu membaca, memahami, dan mengamalkan ajaran-ajaran dalam kitab suci tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Bagi lembaga pendidikan Al-Qur’an yang belum mendaftarkan santrinya, Mohammad Muhajir mengingatkan bahwa masih ada waktu hingga 15 hari ke depan untuk melakukan pendaftaran. Ia mengajak semua pihak untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan ini. “Mari kita sukseskan bersama Munaqosyah Santri LPPTKA-BKPRMI Surabaya tahun ini, demi masa depan generasi penerus yang lebih baik,” pungkasnya.
Dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat, diharapkan Munaqosyah Santri LPPTKA-BKPRMI Surabaya 2024 ini akan menjadi salah satu kegiatan yang berkesan dan memberikan manfaat besar bagi perkembangan dakwah dan pendidikan Islam di Kota Surabaya.