Miris, SDN 207 Desa Selango Tidak Terawat, Diduga Kurangnya Pemanfaatan Dana BOS

- Writer

Selasa, 10 September 2024 - 19:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Gedung SDN 207 Desa Selango

Foto: Gedung SDN 207 Desa Selango

SUARA UTAMA, Merangin – Bantuan Dana BOS yang diturunkan pemerintah pusat melalui kementerian pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud), tujuannya untuk memenuhi standar layanan, minimal proses kegiatan belajar mengajar pada satuan pendidikan dasar khususnya di bidang sarana dan prasarana.

SD Negeri 207/VI Ma Inum yang beralamat di Desa Selango, Kecamatan Pamenang Selatan, Kabupaten Merangin Provinsi Jambi merupakan salah satu sekolah yang mendapatkan bantuan dana BOS setiap tahunnya, dengan jumlah murid yang lumayan fantastis namaun sangat disayangkan informasi yang beredar di seputar sekolahan sarana dan prasarana di sekolah ini sangat memprihatinkan .

Dugaan tersebut dilihat dari hasil penelusuran awak media di lapangan, pada Selasa (10/9/24) dimana terlihat keadaan gedung sekolah yang memprihatinkan diantaranya Kaca-kaca jendela yang pecah, pintu yang hampir roboh dan Plafon- plafon kelas yang jebol tidak terhitung.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Miris, SDN 207 Desa Selango Tidak Terawat, Diduga Kurangnya Pemanfaatan Dana BOS Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Padahal sudah dijelaskan dalam Permendikbud No 6 Tahun 2021 tentang Petujuk teknis JUKNIS Bantuan Operasional Sekolah BOS Reguler tahun 2021 itu sudah jelas anggaran dari pemerintah pusat maupun kabupaten (APBN/APBD)

Hasil monitor Ketua LSM HAM Indonesia, Kabupten Merangin, Larisman Sinaga bersama tim media Suara Utama pada hari tersebut meninjau langsung keadaan Sekolah guna monitor control dan bertanya pada warga masyarakat, yang berada diseputaran sekolah, dan dari hasil turun kelapangan mencari informasi menurut penyampaian masyarakat bahwa sudah lama terlihat keadaan sekolah seperti demikian.

“Ya tadi kami sudah mewawancarai beberapa warga sekitar sekolah ini, menurut penuturan salah satu guru setempat jumlah murid di SDN 207  ini cukup banyaklah, dan tentunya anggaran dana BOS juga besar, tapi kenapa sekolah ini sangat semrawut dan terkesan tidak terawat, untuk itu kami dari LSM HAM Indonesia akan segera menindak lanjuti dan bilamana terbukti adanya pelanggaran dan penyalahgunaan wewenang dari oknum kepala sekolah, akan melaporkan permasalahan ini kepada APH dan instansi terkait serta Dinas pendidikan,’’ demikan ucap Larisman.

BACA JUGA :  Launching Be Smart, Millenial Youth Connect Sukses adakan Talkshow dan Mentoring Beasiswa Nasional

Ditambahkannya oleh Larisman Sinaga, menurutnya tindakan kepala SDN 207 Desa Selango ini diduga sudah merugikan uang negara dan uang rakyat maka kepada dinas pendidikan Kabupaten Merangin agar segera memanggil dan menegurnya atau di berikan sanksi yang seharusnya , karena tindakan kepala sekolah tersebut diduga sangat melangar aturan pemerintah.

“Untuk itu kami atasnama Ketua LSM HAM Kabupaten Merangin meminta kepada Pemerintah Kabupaten Merangin melalui Dinas Pendidikan agar mengevaluasi kepala sekolah yang tidak bisa atau tidak mau merawat sekolah dengan anggaran dana Bos, Karena penggunaan dana bos telah diatur berdasarkan juknis dan juklis Bos terkait penggunaannya,” demikian pinta Larisman

Sementara itu, pada selasa (10/9/24) sekira pukul 11.45.wib media mendatangai sekolah tersebut guna mengkonfirmasi kepada Kepala Sekolah yakni Sayuti, namun kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut sudah tidak ada lagi dan Kepala sekolah beserta para guru pun sudah tidak berada di tempat.

Atas prihal dan temuan tersebut, diharapkan kepada APH (Aparat Penegak Hukum) serta Dinas terkait dapat melakukan pemeriksaan. Sehingga jika terbukti ada dugaan terjadinya korupsi dapat segera ditindak lanjuti.

Penulis : Ady Lubis

Berita Terkait

Maraknya Pemasangan Meteran Listrik Ilegal, P2TL UP3 Nias Lakukan Penertiban
Pelayanan Polres Nias: Anggota Reskrim Diduga Tidak Profesional
Panwaslu Kecamatan Resmi Melantik 212 Orang Pangawas PTPS se Kabupaten Dogiyai
Jembatan Rusak, Satlantas Polres Lampung Utara Imbau Pengguna Jalan Berhati-hati
Setelah 14 Jam Pencarian, Warga Dipasena Korban Serangan Buaya Ditemukan Tewas
Syafruddin Kambo Temui Grand Syekh Al Azhar, Bahas Kerja Sama untuk Pendidikan dan Perdamaian Dunia
Andre Hariyanto Resmi Pimpin UMKM AKPERSI, Siap Cetak Jurnalis & Wartawan Berkualitas
Ketua KNPB Dogiyai Alm Yustinus Iyai Meninggal Dunia di Dogiyai
Berita ini 69 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 5 November 2024 - 20:28 WIB

Maraknya Pemasangan Meteran Listrik Ilegal, P2TL UP3 Nias Lakukan Penertiban

Senin, 4 November 2024 - 20:42 WIB

Pelayanan Polres Nias: Anggota Reskrim Diduga Tidak Profesional

Senin, 4 November 2024 - 19:28 WIB

Panwaslu Kecamatan Resmi Melantik 212 Orang Pangawas PTPS se Kabupaten Dogiyai

Senin, 4 November 2024 - 16:50 WIB

Setelah 14 Jam Pencarian, Warga Dipasena Korban Serangan Buaya Ditemukan Tewas

Senin, 4 November 2024 - 13:50 WIB

Syafruddin Kambo Temui Grand Syekh Al Azhar, Bahas Kerja Sama untuk Pendidikan dan Perdamaian Dunia

Senin, 4 November 2024 - 09:44 WIB

Andre Hariyanto Resmi Pimpin UMKM AKPERSI, Siap Cetak Jurnalis & Wartawan Berkualitas

Senin, 4 November 2024 - 07:44 WIB

Ketua KNPB Dogiyai Alm Yustinus Iyai Meninggal Dunia di Dogiyai

Senin, 4 November 2024 - 06:41 WIB

Serangan Buaya Kembali Terjadi, Warga Bumi Dipasena Tulang Bawang Jadi Korban saat Mencari Ikan

Berita Terbaru

Berita Utama

Pelayanan Polres Nias: Anggota Reskrim Diduga Tidak Profesional

Senin, 4 Nov 2024 - 20:42 WIB

Foto : Gedung DPR/MPR RI (Sumber : Sekretariat Kabinet)

Artikel

Trend Artis di DPR

Senin, 4 Nov 2024 - 19:59 WIB