Oleh: Titin Sulastri**
SUARA UTAMA- Dewasa ini, banyak sekolah mengadakan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) bahkan kegiatan dimaksud sudah masuk dalam kalender tahunan sekolah. Setiap sekolah berlomba-lomba memberikan program untuk membekali siswanya dengan keterampilan kepemimpinan.
Kepemimpinan memang perlu dipupuk sejak usia dini, kepemimpinan yang baik, bertanggungjawab dan taat pada nilai spiritual akan lahir dari pelatihan-pelatihan, pembiasaan dan berbagai tekanan. Pemimpin yang berkualitas tidak lahir secara instan, namun butuh waktu dan berproses. Tentu prestasi akademik saja tidak cukup, siswa juga harus dapat mengelola emosi, bersikap tegas, dan tidak mudah menyerah.
ADVERTISEMENT
![Mempertanyakan Urgensi LDK di Sekolah Menengah 3 IMG 20240411 WA00381 Mempertanyakan Urgensi LDK di Sekolah Menengah Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama](https://suarautama.id/wp-content/uploads/2024/04/IMG-20240411-WA00381.jpg)
SCROLL TO RESUME CONTENT
Usia remaja adalah waktu yang tepat untuk mengembangkan jiwa kepemimpinan melalui disiplin, etos belajar, dan daya saing yang sehat. LDK biasanya hanya berlangsung beberapa hari saja, sehingga perlu adanya pembiasan yang terus-menerus baik di dalam maupun di luar sekolah.
Pertanyaannya, apakah lingkungan di luar sekolah telah mendukung perkembangan jiwa kepemimpinan remaja atau anak muda saat ini?. Bila tidak, LDK yang telah diadakan oleh sekolahan, akan menguap dan terkesan pemborosan dana saja, apalagi mengingat dana yang dikeluarkan untuk pelatihan ini tidaklah sedikit, terutama jika melibatkan penginapan, konsumsi, obat-obatan, camilan sehat, dan minuman segar untuk peserta pelatihan.
Tentu kita berharap, lingkungan luar sekolah dapat berperan aktif, memberikan program yang mendukung pengembangan kepemimpinan remaja atau pemuda, karena bagaimanapun tingkat kemajuan tehnologi saat ini, toh pemimpin yang bertanggung jawab, berkrakter dan taat pada nilai spiritual masih sangat relevan dan masih dibutuhkan.
Ini opini pribadi, dan perbedaan pendapat adalah hal yang wajar untuk dipertimbangkan.
**Kepala Sekolah SMPIT Citra Insani Tulang Bawang, Lampung.