Ketika AI Mengubah Segala Lini Kehidupan

- Writer

Minggu, 12 Januari 2025 - 05:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi: Kehidupan Era AI (Nafian Faiz)

Ilustrasi: Kehidupan Era AI (Nafian Faiz)

SUARA UTAMA- Pernahkah Anda menyadari bahwa kecerdasan buatan (AI) sudah begitu dekat dengan kehidupan kita sehari-hari? Ketika Anda membuka Tokopedia untuk mencari diskon terbaik, AI membantu menampilkan produk yang paling relevan dengan minat Anda. Saat memesan ojek online melalui Gojek, AI menghitung rute tercepat, mengurangi waktu tunggu, dan bahkan mengoptimalkan biaya bahan bakar.

Di Indonesia, AI telah merambah ke berbagai sektor. Dalam pertanian, platform seperti HARA memanfaatkan teknologi berbasis data untuk membantu petani memprediksi musim tanam yang optimal. Di bidang kesehatan, Halodoc menggunakan AI untuk merekomendasikan konsultasi dokter berdasarkan gejala yang dimasukkan pengguna. Bahkan aplikasi populer seperti WhatsApp dan Facebook kini menyematkan teknologi AI, Meta Ai, untuk meningkatkan pengalaman pengguna.

Dengan berbagai manfaat ini, AI telah menjadi bagian tak terpisahkan dari cara kita bekerja, berbelanja, dan menjalani kehidupan sehari-hari.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Ketika AI Mengubah Segala Lini Kehidupan Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dampak AI terhadap Pekerjaan dan Industri

Teknologi AI membawa manfaat besar, tetapi juga menimbulkan tantangan. Pekerjaan rutin kini mulai tergantikan oleh otomatisasi. Misalnya, swalayan seperti IKEA di Indonesia telah menggunakan mesin kasir mandiri untuk mengurangi kebutuhan tenaga kerja manusia. Di sektor perbankan, chatbot berbasis AI yang digunakan oleh Bank BCA telah menggantikan sebagian besar tugas layanan pelanggan.

Namun, AI juga menciptakan peluang baru di dunia kerja. Permintaan akan keterampilan seperti analisis data, pengembangan aplikasi berbasis AI, dan desain UI/UX semakin meningkat.

Startup lokal seperti Ruangguru menggunakan AI untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih personal bagi siswa, sementara industri teknologi secara keseluruhan membutuhkan tenaga ahli yang mampu menguasai teknologi ini. Ini adalah peluang besar bagi siapa saja yang bersedia mengasah keterampilan baru.

Tantangan Privasi Data di Era AI

Di balik manfaatnya, AI juga menghadirkan tantangan besar, terutama dalam hal privasi data. Saat Anda menggunakan platform seperti Grab atau Shopee, data Anda diolah untuk memprediksi perilaku dan menargetkan iklan. Namun, jika data ini jatuh ke tangan yang salah, konsekuensinya bisa sangat merugikan.

BACA JUGA :  Tolak aksi Gelar Manokwari pengesahan RKUHP

Contoh nyata adalah kasus kebocoran data pribadi di BPJS Kesehatan yang mengungkap betapa rentannya data kita terhadap penyalahgunaan. Di era digital ini, perlindungan data pengguna menjadi isu yang semakin mendesak. Regulasi yang kuat dan pengawasan ketat sangat diperlukan untuk memastikan data pengguna tetap aman.

Peluang yang Ditawarkan AI

Meski tantangan privasi data signifikan, AI membuka peluang besar untuk berbagai sektor. Di bidang transportasi, sebagai contoh; Waze menggunakan AI untuk memantau kemacetan dan memberikan rute alternatif yang lebih efisien.

Di sektor pendidikan, startup seperti Zenius dan Cakap memanfaatkan AI untuk mempersonalisasi pengalaman belajar, demikian pula untuk pelaku konten kreator, seniman dan penulis.
AI sesuai dengan kebutuhan setiap penggunanya.
Menurut laporan McKinsey, penerapan AI dapat meningkatkan produktivitas perusahaan hingga 40%.

Mitra atau Ancaman?

AI bukanlah ancaman, melainkan alat yang bergantung pada cara kita menggunakannya. Seperti pisau yang bisa digunakan untuk memasak atau melukai, AI dapat dimanfaatkan untuk kebaikan atau keburukan. Mereka yang memahami dan memanfaatkan teknologi ini akan memiliki keunggulan dibandingkan mereka yang tidak.

Bayangkan tentara dengan peralatan modern yang tak bisa disejajarkan dengan tentara tanpa senjata canggih. Begitu pula dalam kehidupan sehari-hari: petani, nelayan, konten kreator, penulis, guru, mahasiswa, bahkan ibu rumah tangga sekalipun dapat menggunakan AI untuk meningkatkan produktivitas mereka. AI bukan hanya alat, tetapi mitra dalam mengatasi tantangan dan menciptakan peluang baru.

Mulai dari Langkah Kecil

Perubahan besar selalu dimulai dari langkah kecil. Pelajari bagaimana AI dapat bermanfaat bagi Anda. Tingkatkan literasi teknologi, ikuti kursus daring tentang AI, dan eksplorasi alat-alat berbasis AI yang relevan dengan kebutuhan Anda.

Jika Anda seorang petani, pelajari platform yang menggunakan AI untuk memprediksi cuaca dan musim tanam. Jika Anda seorang guru, manfaatkan aplikasi AI untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif. Setiap langkah kecil ini akan membuat Anda lebih siap menghadapi era transformasi digital.

Sudahkah Anda siap mengambil langkah pertama untuk memanfaatkan peluang AI hari ini?

Penulis : Nafian faiz : Jurnalis, tinggal di Lampung

Sumber Berita : Berbagai Sumber

Berita Terkait

Beda Jurnalis dengan Wartawan. Apa aja tuh ?
Ketua PC SPPP SPSI membantah tuduhan kades Sungai Cambai
Metamorfosis Alam: Perubahan Ajaib pada Tanaman, Hewan, dan Manusia
Editorial Media Massa
Ketika Wartawan Menjadi Pemangsa dan Penjaga Harapan
Mengoptimalkan Subsidi Rakyat: Hindari Tumpang Tindih dan Ketidaktepatan Sasaran
Melacak Sejarah Peradaban melalui Hisab, Rukyat, dan Utang Peradaban
Dari Desa untuk Desa: Mengembangkan Koperasi yang Berkelanjutan !
Berita ini 52 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 12:42 WIB

Beda Jurnalis dengan Wartawan. Apa aja tuh ?

Rabu, 12 Maret 2025 - 09:45 WIB

Ketua PC SPPP SPSI membantah tuduhan kades Sungai Cambai

Rabu, 12 Maret 2025 - 01:40 WIB

Metamorfosis Alam: Perubahan Ajaib pada Tanaman, Hewan, dan Manusia

Selasa, 11 Maret 2025 - 16:11 WIB

Editorial Media Massa

Selasa, 11 Maret 2025 - 13:51 WIB

Ketika Wartawan Menjadi Pemangsa dan Penjaga Harapan

Senin, 10 Maret 2025 - 00:21 WIB

Mengoptimalkan Subsidi Rakyat: Hindari Tumpang Tindih dan Ketidaktepatan Sasaran

Sabtu, 8 Maret 2025 - 20:43 WIB

Melacak Sejarah Peradaban melalui Hisab, Rukyat, dan Utang Peradaban

Sabtu, 8 Maret 2025 - 00:04 WIB

Dari Desa untuk Desa: Mengembangkan Koperasi yang Berkelanjutan !

Berita Terbaru

gambar merah putih

Berita Utama

Pemberantasan Korupsi: Menggerakkan Kekuatan Rakyat dari Akar Rumput

Minggu, 16 Mar 2025 - 03:28 WIB