SUARA UTAMA – Di balik nama Njoo Bakery yang kini dikenal di Malang Raya, Jawa Timur, ada perjalanan panjang dan penuh perjuangan yang dilalui oleh pemiliknya, Budi. Dengan semangat, kerja keras, dan keyakinan pada mimpi, ia berhasil mengubah hidupnya dari seorang karyawan biasa menjadi pengusaha sukses yang menginspirasi banyak orang.
Awal Perjalanan: Mimpi dari Sebuah Kamar
Segala sesuatu dimulai dari sebuah mimpi. Pada tahun 2018, Budi masih bekerja sebagai pengemudi di sebuah perusahaan farmasi besar. Namun, rutinitas yang monoton dan kurangnya perkembangan karier membuatnya mulai berpikir untuk mencari peluang baru.
Keputusan besar pertama adalah bergabung dengan PT Brataco, sebuah perusahaan perdagangan bahan kimia. Budi ditempatkan di divisi bakery dan mulai mengenal lebih dalam dunia bahan baku kue. Pekerjaan itu membawanya berkeliling ke berbagai kota seperti Kediri, Madiun, dan sekitarnya. Dari pengalaman ini, ia tidak hanya memahami teknis bahan baku bakery tetapi juga menjalin koneksi dengan berbagai toko kue dan pelaku industri lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kesuksesan Budi di perusahaan tersebut terlihat dari pencapaian omzet yang terus meningkat, dari nol hingga Rp400 juta per bulan. Meski begitu, hatinya tetap terpaut pada mimpi sederhana: memulai bisnis roti sendiri.
Langkah Awal: Roti Buatan Sendiri untuk Tetangga
Pada tahun yang sama, Budi kembali ke Malang untuk merealisasikan impiannya. Berbekal pengalaman dari pekerjaannya, ia mulai membuat roti dari rumah dengan peralatan seadanya. Awalnya, roti-roti tersebut hanya dibagikan ke tetangga sekitar. Namun, respons yang positif mulai berdatangan, hingga tetangga mulai bertanya tentang harga roti yang ia buat.
Tanpa lelah, Budi terus bereksperimen untuk meningkatkan kualitas produknya. Ia juga tetap bekerja di perusahaan lain demi mendapatkan tambahan modal. Namun, ketika waktunya tiba, ia memutuskan untuk berhenti dan sepenuhnya fokus pada Njoo Bakery. Langkah ini terbukti menjadi titik balik dalam hidupnya.
Pelanggan pertama Njoo Bakery adalah sebuah rumah sakit Islam di Malang. Hingga saat ini, rumah sakit tersebut tetap menjadi mitra setia, menunjukkan bahwa hubungan baik dan layanan berkualitas selalu menjadi prioritas Njoo Bakery.
Kerja Keras dan Tantangan di Awal Usaha
Perjalanan membangun Njoo Bakery tidaklah mudah. Di awal usaha, Budi harus bekerja tanpa henti dengan peralatan terbatas. Ia pernah mengerjakan pesanan hingga pukul 12 malam dan mengirimkannya pada pukul 5 pagi, hanya untuk kembali bekerja tanpa istirahat. Tantangan seperti ini tidak membuatnya menyerah, melainkan menjadi motivasi untuk terus maju.
Dukungan dari keluarga, terutama ibunya, menjadi sumber kekuatan utama Budi. Ia juga beruntung memiliki guru dan pelanggan yang tidak hanya membeli produknya tetapi juga berbagi ilmu tentang bisnis bakery. Prinsip saling mendukung dan berbagi inilah yang ia pegang erat dalam membangun Njoo Bakery.
Penulis : Alix Wijaya
Editor : Mas Andre Hariyanto