Hari Keempat Idul Fitri, Tempat Wisata di Lamongan Padat Pengunjung

- Writer

Jumat, 4 April 2025 - 07:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana salah satu tempat wisata kolam renang

Suasana salah satu tempat wisata kolam renang

SUARA UTAMA, Lamongan – Memasuki hari keempat Idul Fitri, berbagai tempat rekreasi di Lamongan dan sekitarnya dipadati oleh pengunjung yang memanfaatkan libur panjang Lebaran untuk berwisata bersama keluarga. Salah satu lokasi yang mengalami lonjakan pengunjung adalah Malindo Swimming Pool, sebuah tempat wisata kolam renang yang terletak di Jalan Raya Lowayu, Kabupaten Gresik, tak jauh dari perbatasan Lamongan.

Sejak pagi, antrean kendaraan sudah terlihat memenuhi area parkir. Ratusan pengunjung dari dalam maupun luar kota memadati semua kolam renang yang tersedia, mulai dari kolam anak hingga kolam dewasa. Suasana ramai terlihat di berbagai sudut, dengan anak-anak yang bermain air riang gembira dan orang dewasa yang menikmati suasana santai bersama keluarga.

Lonjakan Wisatawan Pascahari Raya

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Hari Keempat Idul Fitri, Tempat Wisata di Lamongan Padat Pengunjung Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Padatnya tempat wisata pada hari keempat Idul Fitri menjadi fenomena yang lazim terjadi setiap tahunnya. Setelah menghabiskan waktu untuk bersilaturahmi dengan keluarga besar pada hari pertama hingga ketiga, masyarakat mulai beralih ke destinasi wisata sebagai bentuk rekreasi.

“Biasanya hari keempat Idul Fitri memang ramai karena banyak keluarga yang ingin mengajak anak-anak bermain sebelum kembali ke rutinitas,” ujar seorang pengunjung asal Lamongan.

Tak hanya warga lokal, banyak juga wisatawan dari daerah lain yang datang untuk menikmati fasilitas wisata air. Beberapa rombongan wisatawan bahkan berasal dari luar Kabupaten Gresik dan Lamongan, menunjukkan daya tarik yang cukup tinggi dari destinasi ini.

BACA JUGA :  Membagikan uang dana BLT Kabupaten Paniai, Distirik Bogobaida, Kampung Nawipauwo

Kepadatan di Tengah Cuaca Panas

Cuaca yang cukup terik pada siang hari tak menyurutkan semangat pengunjung. Justru, hawa panas menjadi alasan tambahan bagi banyak orang untuk memilih wisata air sebagai destinasi utama. Pengelola wisata terlihat sibuk mengatur arus masuk pengunjung, sementara petugas keamanan juga disiagakan untuk menjaga ketertiban dan keselamatan di area kolam renang.

“Mohon kepada seluruh pengunjung yang memakai perhiasan untuk tetap berhati-hati, terutama bagi orang tua yang membawa anak-anak kecil,” suara salah satu petugas dengan pengeras suara di lokasi.

Di beberapa titik, pengunjung terlihat mencari tempat berteduh sambil menikmati makanan yang dijual di sekitar area wisata. Stand-stand camilan gorengan dan minuman pun ikut menikmati berkah dari ramainya pengunjung.

Penutupan Libur Lebaran dan Antisipasi Arus Balik

Kepadatan pengunjung di tempat-tempat wisata seperti ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga akhir pekan, terutama bagi masyarakat yang masih memiliki waktu libur sebelum kembali ke aktivitas kerja dan sekolah. Sementara itu, pihak kepolisian setempat juga mulai bersiap menghadapi potensi peningkatan arus balik dalam beberapa hari ke depan.

Dengan tingginya animo masyarakat dalam berwisata, diharapkan kesadaran akan kebersihan dan keselamatan tetap dijaga. Pengelola tempat wisata pun terus mengimbau pengunjung untuk mematuhi aturan yang berlaku demi kenyamanan bersama.

 

Penulis : Mohammad Abu SaRach

Editor : Redaksi Suara Utama

Sumber Berita : Mohammad Muhajir

Berita Terkait

Di Duga Tidak Transparan Proyek Drainase Gelora Merdeka Kraksaan. Dinas Perkim Gelontorkan Anggaran Saat Masa Perawatan paving belum berakhir. 
Aspirasi Pemuda Nias Menguat: Desakan agar Bupati Pertahankan Sekda Samson Zai
5 Tahun Vacum Akibat Pandemi, PIM SC Kembali Latihan Menembak
Sejumlah Bangunan di ‘Taman Pemuda’ Kota Bangko Rusak dan Menjadi Sarang Sampah 
Air Tambak, Air Mata dan Asa yang Tersangkut Bea Masuk
Tragedi Malam Kemunculan Kukang Jawa Berkeliaran di Pemukiman Warga Sukamelang Subang
Tarif Baru AS Hantam Tambak Udang Rakyat, Pemerintah Masih Bungkam
Kemandirian Indonesia dalam Menghadapi Kebijakan Pajak Donald Trump
Berita ini 43 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 11 April 2025 - 08:58 WIB

Di Duga Tidak Transparan Proyek Drainase Gelora Merdeka Kraksaan. Dinas Perkim Gelontorkan Anggaran Saat Masa Perawatan paving belum berakhir. 

Jumat, 11 April 2025 - 08:21 WIB

Aspirasi Pemuda Nias Menguat: Desakan agar Bupati Pertahankan Sekda Samson Zai

Jumat, 11 April 2025 - 06:40 WIB

5 Tahun Vacum Akibat Pandemi, PIM SC Kembali Latihan Menembak

Kamis, 10 April 2025 - 20:13 WIB

Sejumlah Bangunan di ‘Taman Pemuda’ Kota Bangko Rusak dan Menjadi Sarang Sampah 

Kamis, 10 April 2025 - 06:37 WIB

Air Tambak, Air Mata dan Asa yang Tersangkut Bea Masuk

Rabu, 9 April 2025 - 08:33 WIB

Tarif Baru AS Hantam Tambak Udang Rakyat, Pemerintah Masih Bungkam

Selasa, 8 April 2025 - 19:07 WIB

Kemandirian Indonesia dalam Menghadapi Kebijakan Pajak Donald Trump

Selasa, 8 April 2025 - 14:32 WIB

INDIKATOR PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

Berita Terbaru

Berita Utama

5 Tahun Vacum Akibat Pandemi, PIM SC Kembali Latihan Menembak

Jumat, 11 Apr 2025 - 06:40 WIB

Ilustrasi: Petani Tambak Udang Tradisional ||suarautama.id

Bisnis

Air Tambak, Air Mata dan Asa yang Tersangkut Bea Masuk

Kamis, 10 Apr 2025 - 06:37 WIB