Ungkapan Kekecewaan Ketua Umum IMM Meranti, DPD KNPI Mati Suri

- Penulis

Senin, 10 April 2023 - 02:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUARA UTAMA, Meranti – Ketua Umum Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kepulauan Meranti, Riau merasa kecewa dengan Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kepulauan Meranti.

Muhammad Irfan Khusairi, Ketua Umum PC IMM Kepulauan Meranti yang biasa di sapa Irfan merasa kecewa dengan kondisi DPD KNPI Kepulauan Meranti pada hari ini, Senin (10/04/2023). Pasalnya, DPD KNPI Kepulauan Meranti periode 2020/2023 sudah masuk dalam masa penghujung jabatan.

SK yang dikeluarkan oleh DPD KNPI Provinsi Riau nomor : kep.007/DPD-KNPI/RI/IX/2020 tanggal 17 September 2020 tentang pengesahan komposisi dan personalia DPD KNPI kepulauan Meranti Periode 2020/2023, Bahwa masa jabatan Hanya 3 tahun di tetapkan semenjak di keluarkan SK tersebut.

Kata Irfan sebagaimana rilis diterima Suara Utama ID. “Saya merasa kecewa dan sangat menyayangkan sekali terkait kondisi DPD KNPI Kepulauan Meranti hari ini. Seharusnya organisasi kepemudaan yang terbilang cukup dewasa, dapat menyelesaikan masalah-masalah di internal yang sudah lama vakum dan sudah lama tidak menampakkan wujudnya,”

Irfan menambahkan, “Saya meminta KNPI Kepulauan Meranti untuk segara menuntaskan persoalan yang ada. Apalagi ini sudah pada masa pergantian kepemimpinan, harusnya sudah ada persiapan MUSDA,”

“KNPI juga diharapkan kembali kepada jalannya yaitu mengawal kembali Kebijakan pemerintah seperti dulu,” Pungkasannya.

Berita Terkait

Diduga Tak Pernah Beres di 2024, Aris Kurniawan Tetap Dipercaya Kerjakan Proyek 2025 di Kelurahan Mampun
Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan
Perlu Normalisasi Sungai Batang Gasan yang Masuk ke Pemukiman Penduduk di Korong Piliang
Krisis Penegakan Hukum di Indonesia
Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Kaleidoskop 2025: Bukan Sekadar Bencana Alam, tetapi Bencana Tata Kelola
Andi Jadi Sorotan: Pembangunan Sumur Bor di Kelurahan Mampun Diduga Tak Sesuai Aturan Transparansi
Proyek Sumur Bor APBN di Dusun Baru Diduga Tidak Transparan, Warga Pertanyakan Tanpa Papan Informasi
Berita ini 57 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 05:23 WIB

Diduga Tak Pernah Beres di 2024, Aris Kurniawan Tetap Dipercaya Kerjakan Proyek 2025 di Kelurahan Mampun

Sabtu, 13 Desember 2025 - 22:45 WIB

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:32 WIB

Perlu Normalisasi Sungai Batang Gasan yang Masuk ke Pemukiman Penduduk di Korong Piliang

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:21 WIB

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:16 WIB

Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 - 06:46 WIB

Andi Jadi Sorotan: Pembangunan Sumur Bor di Kelurahan Mampun Diduga Tak Sesuai Aturan Transparansi

Sabtu, 13 Desember 2025 - 05:56 WIB

Proyek Sumur Bor APBN di Dusun Baru Diduga Tidak Transparan, Warga Pertanyakan Tanpa Papan Informasi

Sabtu, 13 Desember 2025 - 05:16 WIB

Bidan PPPK Desa Beringin Sanggul Dinilai Tak Maksimal, Warga Minta Dinkes Merangin Turun Tangan

Berita Terbaru

Gambar Kegiatan Jambore Pos Yandu Kabupaten Subang 2025 – Sabtu, 13/12/2025.

Berita Utama

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan

Sabtu, 13 Des 2025 - 22:45 WIB

Dr. Firman Tobing

Hukum

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Des 2025 - 15:21 WIB