Suara Utama, Kutai Kartanegara – Sekolah Menengah Atas (SMA) 1 Muara Wis di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur mengalami kebakaran yang menyebabkan kerugian material yang cukup besar. Insiden ini terjadi pada pukul 23.15 WITA pada malam hari, khususnya di Jalan Muara Wis-Sebembang, Kecamatan Muara Wis. Saat ini, penyebab dari kebakaran masih belum diketahui, namun warga sekitar meyakini bahwa kebakaran ini disebabkan oleh konsleting listrik.
Warga setempat merasa panik dan ikut serta dalam pemadaman api menggunakan alat-alat yang tersedia seperti ember, alkon, dan alat pemadam api ringan (APAR), karena kebakaran yang terjadi pada 21 Mei 2024 terjadi di kawasan perumahan mereka.
![SMA 1 Muara Wis Terbakar, Kerugian Materialnya Tercatat Tinggi 3 images16 SMA 1 Muara Wis Terbakar, Kerugian Materialnya Tercatat Tinggi Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama](https://suarautama.id/wp-content/uploads/2024/05/images16.jpg)
“Kami, sebagai warga di sekitar kejadian sangat terkejut dengan apa yang terjadi di SMA 1 Muara Wis yang sedang terbakar kemarin”, ujar salah seorang penduduk sekitar (22/5/2024).
ADVERTISEMENT
![SMA 1 Muara Wis Terbakar, Kerugian Materialnya Tercatat Tinggi 4 IMG 20240411 WA00381 SMA 1 Muara Wis Terbakar, Kerugian Materialnya Tercatat Tinggi Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama](https://suarautama.id/wp-content/uploads/2024/04/IMG-20240411-WA00381.jpg)
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala sekolah SMA 1 Muara Wis, Siti Nurkolisiyah, S.Pd., M.Si terpaksa meliburkan siswa-siswi untuk sementara waktu guna menentukan sistem pembelajaran dan menyiapkan penggantian aset-aset yang hilang dalam kebakaran.
SMA 1 Muara Wis mengalami kerusakan yang cukup parah, termasuk ruang dewan guru, ruang tata usaha, dan ruang kepala sekolah. Namun, petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api pada pukul 01.15 WITA dan tidak ada korban jiwa atau korban lain dari kejadian tersebut.
Kejadian ini memberikan peringatan penting bagi masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati terutama dalam hal yang berkaitan dengan api. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang kembali.
Penulis : Gusti Restu
Sumber Berita : Wartawan Suara Utama