Pakopak Tak Terbendung, Tercium Dugaan Pungli Bermodus Bisnis di Lingkup SMAN 1 Gending 

- Penulis

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 08:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SUARA UTAMA, Probolinggo – Tercium aroma dugaan bisnis praktek jual beli kain seragam sekolah di lingkungan SMAN 1 Gending Kecamatan Gending kabupaten Probolinggo. Dugaan tersebut tercium oleh ketua pro Jamin Probolinggo yang tergabung di komunitas Pakopak. 16/08/2025.

Sangat di sayangkan demi meraup ke untungan Pribadi, kelompok, atau golongan, oknum di lembaga pendidikan SMAN 1 Gending diduga melakukan berbagai macam cara agar terhindar dari jeratan hukum tindak pidana pungutan liar (Pungli).

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Pakopak Tak Terbendung, Tercium Dugaan Pungli Bermodus Bisnis di Lingkup SMAN 1 Gending  Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bisnis, dugaan Praktik jual beli kain untuk 3 stel seragam dengan harga yang lumayan besar, itupun belum ongkos jahit nya. Untuk siswa (Laki laki) harus membayar sebesar Rp. 1550.000 (satu juta lima ratus lima puluh ribu rupiah). sementara untuk Siswi (wanita) sebesar Rp. 1690.000 (Satu juta enam ratus sembilan puluh ribu rupiah). Jika di kalkulasi dengan ongkos jahit, kurang lebih Rp. 2000.000 (Dua juta rupiah).

Dugaan bisnis, Praktek jual beli kain untuk 3 stel seragam di lingkungan SMAN 1 Gending, Sangat di Sayangkan dan membuat ketua Pro Jamin “Budi Harianto” yang tergabung di komunitas Pakopak Geram dan Murka. Menurut nya, praktek jual beli tersebut adalah bagian dari kelicikan para oknum untuk mencarinya ke untungan.

BACA JUGA :  Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut POSBINDU Seroja RW10 GRIKA

“Masih ada oknum di kabupaten Probolinggo yang diduga melakukan manuver manuver untuk mencari keuntungan di lingkungan lembaga pendidikan. Hal itu, diduga telah terjadi di lingkungan pendidikan SMAN 1 Gending. informasi yang kami dapat telah terjadi praktek jual beli kain seragam. itu bagian dari kelicikan/modus agar terhindar dari jeratan pungli. “Ungkap nya dengan nada kasar.

Ia menegaskan bahwa, Sehubungan dengan adanya dugaan bisnis praktek jual beli kain seragam di SMAN 1 Gending. pihak nya akan mengambil langkah-langkah sesuai aturan dan undang-undang setelah data datanya terkumpul.

“Kami tidak akan tinggal diam, Kami akan terus menindak lanjuti dugaan bisnis praktek jual beli kain seragam di SMAN 1 Gending. sebagian data telah terkumpul, kami akan terus berusaha mengumpulkan data data yang berhubungan dengan dugaan ini. Setelah bukti data berkumpul baru kami akan mengambil langkah sesuai aturan dan undang-undang. “Pungkas nya.

Agar pemberitaan berimbang, Team media Mengkonfirmasi oknum kepala sekolah SMAN 1 Gending ” Supriyadi” melalui jejaring sosial pesan singkat Whatsap pada tanggal 15 Agustus 2025. Prihal, adanya dugaan pungli Bermodus/berkedok praktek jual beli kain untuk 3 seragam tersebut. Namun, Team media tidak mendapatkan jawaban hingga berita di terbitkan.

Penulis : Ali Misno

Berita Terkait

HIMASOS Bangun Tradisi Kritis dan Solidaritas Lewat Kegiatan Sosiologi in The Area di Pacet
UMKM Sumatera Didorong Bangkit Lewat Skema Insentif Fiskal Pascabencana
Menakar Keadilan Pemungutan Pajak atas Pendapatan Hari Tua
IPMAMI & YLBHI Laporkan Dugaan Pelanggaran HAM di Jila Mimika ke Komnas HAM
Dampak Stop Izin Perumahan oleh Gubernur Dedi Mulyadi: Siapa Diuntungkan, Siapa Dikorbankan?
Kontradiksi Kebijakan Penghentian Penerimaan Guru Honorer Versus Kekurangan Guru pada SMP dan SMA
Hoax, Tegas Kepala BPBD kabupaten Probolinggo Perihal Video Bencana Banjir di Tiris Ribuan Rumah dan Jembatan Hancur
Solidaritas Peduli Jila Gelar Aksi Damai di DPRK Mimika
Berita ini 178 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 18 Desember 2025 - 17:34 WIB

HIMASOS Bangun Tradisi Kritis dan Solidaritas Lewat Kegiatan Sosiologi in The Area di Pacet

Kamis, 18 Desember 2025 - 14:28 WIB

UMKM Sumatera Didorong Bangkit Lewat Skema Insentif Fiskal Pascabencana

Kamis, 18 Desember 2025 - 13:26 WIB

Menakar Keadilan Pemungutan Pajak atas Pendapatan Hari Tua

Kamis, 18 Desember 2025 - 13:21 WIB

IPMAMI & YLBHI Laporkan Dugaan Pelanggaran HAM di Jila Mimika ke Komnas HAM

Kamis, 18 Desember 2025 - 12:47 WIB

Dampak Stop Izin Perumahan oleh Gubernur Dedi Mulyadi: Siapa Diuntungkan, Siapa Dikorbankan?

Rabu, 17 Desember 2025 - 18:58 WIB

Hoax, Tegas Kepala BPBD kabupaten Probolinggo Perihal Video Bencana Banjir di Tiris Ribuan Rumah dan Jembatan Hancur

Rabu, 17 Desember 2025 - 18:17 WIB

Solidaritas Peduli Jila Gelar Aksi Damai di DPRK Mimika

Rabu, 17 Desember 2025 - 12:45 WIB

Sumitro Djojohadikusumo: Pahlawan Nasional yang Terlambat Diakui Negara

Berita Terbaru

Ilustrasi seorang lelaki tua duduk termenung dengan tatapan berat, menggambarkan pergulatan batin para pensiunan yang menghadapi penurunan pendapatan di masa senja. Janggut putih dan gurat usia pada wajahnya melambangkan perjalanan panjang pengabdian hidup yang kini diuji oleh kebijakan fiskal negara.

Berita Utama

Menakar Keadilan Pemungutan Pajak atas Pendapatan Hari Tua

Kamis, 18 Des 2025 - 13:26 WIB