Kunjungan Lapangan DKP dan BBPBL  Mencari Solusi Gagal Panen Udang di Dipasena Lampung 

- Penulis

Kamis, 16 Mei 2024 - 22:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim Identifikasi dan Monitoring DKP dan BBPBL Lampung Dalam Mencari Solusi Gagal Panen Udang di Dipasena (16/5) Foto: Dok.P3UW Lampung (Suarautama.id)

Tim Identifikasi dan Monitoring DKP dan BBPBL Lampung Dalam Mencari Solusi Gagal Panen Udang di Dipasena (16/5) Foto: Dok.P3UW Lampung (Suarautama.id)

SUARA UTAMA, Tulang Bawang- Menyusul maraknya gagal panen udang akibat serangan virus dan indikasi penyakit lainnya yang dialami oleh petani tambak udang Bumi Dipasena tiga tahun terakhir, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Lampung bersinergi dengan Balai Besar Perikanan Budidaya Laut (BBPBL) Lampung serta didampingi oleh Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Tulangbawang, mengadakan kunjungan lapangan dalam rangka identifikasi dan monitoring kesehatan serta lingkungan tambak udang Bumi Dipasena, Rawajitu Timur, Tulang Bawang, pada Kamis, (16/05/2024).

Adapun parameter yang akan diuji adalah parameter kimia (salinitas, pH, alkalinitas, amonia) serta parameter biologi untuk menguji seberapa banyak konsentrasi Vibrio (bakteri jahat) dan uji deteksi virus menggunakan metode PCR. Sampel udang dan air akan diambil dari berbagai lokasi, baik dari saluran pasok, saluran buang, pintu Dam dan kolam tambak pembesaran udang, dari tempat-tempat yang berbeda.

Kepala Bidang Perikanan Budidaya, Ruzaidi mewakil Kepala Diskan Kabupaten Tulang Bawang, menyampaikan, bahwa dia hadir dalam rangka mendampingi tim dari DKP Provinsi Lampung dan BBPBL Lampung yang melakukan kegiatan Identifikasi dan monitoring kesehatan serta lingkungan tambak udang Bumi Dipasena. “Diperlukan beberapa hari untuk mengetahui hasil uji laboratorium, nantinya diharapkan mampu mengungkap apa yang menjadi penyebab kegagalan budidaya udang selama ini, sehingga pada masa yang akan datang para petambak mampu menentukan pola, tata cara budidaya udang yang baik, terhindar dari kegagalan, dan meningkatnya produksi udang.” ungkap Ruzaidi.

Sementara itu, Ketua Perhimpunan Petambak Pembudidaya Udang Wilayah Lampung (P3UW Lampung), Suratman, menyambut baik kegiatan ini dan berharap upaya yang dilakukan mampu menemukan solusi perbaikan budidaya udang Dipasena. “Terima kasih atas perhatian dan dukungan pemerintah, semoga apa yang hari ini dilakukan, bagian dari upaya percepatan pemulihan kondisi budidaya udang di Dipasena,” kata Suratman.

Adapun petambak Blok 09 Jalur 45 Nomor 06, Kampung Bumi Dipasena Mulya, Miyarso (50), mengeluhkan masih merebaknya serangan penyakit Acute Hepatopancreatic Necrosis Disease (AHPND) yang membuat udangnya mengalami kematian secara bertahap dan terus menerus sejak udang masih kecil. “Budidaya udang sekarang ini masi sulit. Banyak penyakit, sering gagal panen, modal kami juga sudah habis. Kami bingung harus bagaimana lagi caranya agar bisa mensiasati keadaan sulit ini,” Ujar Miyarso.

Editor : Nafian Faiz

Sumber Berita : Bidang Budidaya P3UW Lampung

Berita Terkait

Diduga Tak Pernah Beres di 2024, Aris Kurniawan Tetap Dipercaya Kerjakan Proyek 2025 di Kelurahan Mampun
Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan
Perlu Normalisasi Sungai Batang Gasan yang Masuk ke Pemukiman Penduduk di Korong Piliang
Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Andi Jadi Sorotan: Pembangunan Sumur Bor di Kelurahan Mampun Diduga Tak Sesuai Aturan Transparansi
Proyek Sumur Bor APBN di Dusun Baru Diduga Tidak Transparan, Warga Pertanyakan Tanpa Papan Informasi
Bidan PPPK Desa Beringin Sanggul Dinilai Tak Maksimal, Warga Minta Dinkes Merangin Turun Tangan
Ironi Merangin: Jembatan Hampir Ambruk, Warga Terjatuh, Pemerintah Belum Juga Hadir
Berita ini 745 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 05:23 WIB

Diduga Tak Pernah Beres di 2024, Aris Kurniawan Tetap Dipercaya Kerjakan Proyek 2025 di Kelurahan Mampun

Sabtu, 13 Desember 2025 - 22:45 WIB

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:32 WIB

Perlu Normalisasi Sungai Batang Gasan yang Masuk ke Pemukiman Penduduk di Korong Piliang

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:16 WIB

Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 - 06:46 WIB

Andi Jadi Sorotan: Pembangunan Sumur Bor di Kelurahan Mampun Diduga Tak Sesuai Aturan Transparansi

Sabtu, 13 Desember 2025 - 05:56 WIB

Proyek Sumur Bor APBN di Dusun Baru Diduga Tidak Transparan, Warga Pertanyakan Tanpa Papan Informasi

Sabtu, 13 Desember 2025 - 05:16 WIB

Bidan PPPK Desa Beringin Sanggul Dinilai Tak Maksimal, Warga Minta Dinkes Merangin Turun Tangan

Jumat, 12 Desember 2025 - 22:12 WIB

Ironi Merangin: Jembatan Hampir Ambruk, Warga Terjatuh, Pemerintah Belum Juga Hadir

Berita Terbaru

Gambar Kegiatan Jambore Pos Yandu Kabupaten Subang 2025 – Sabtu, 13/12/2025.

Berita Utama

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan

Sabtu, 13 Des 2025 - 22:45 WIB

Dr. Firman Tobing

Hukum

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Des 2025 - 15:21 WIB