Kostum Kritis Pelajar Warnai Karnaval 17 Agustus di Mbay, Sindiran untuk Pejabat Jadi Sorotan”

- Penulis

Selasa, 2 September 2025 - 17:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelajar Mbay membawa kostum kritis bertuliskan “Uang Rakyat untuk Pejabat” saat Karnaval 17 Agustus
Pelajar SMA Baleriwu Nando mengenakan jas hitam dengan topeng tikus, sementara Anindi Ridwan dari MAN Mbay membawa koper bertuliskan pesan kritis untuk pejabat.

SUARA UTAMA,Mbay, Nagekeo Karnaval 17 Agustus di Kota Mbay tahun 2025 berlangsung meriah dengan berbagai atraksi seni, busana adat, dan kreasi pelajar. Namun, yang menjadi perhatian utama masyarakat adalah penampilan sejumlah pelajar dengan kostum unik sarat makna kritis.

Dua pelajar tampil mengenakan setelan rapi layaknya pejabat sambil membawa koper bertuliskan “Uang Rakyat untuk Pejabat” dan “Beban Negara.” Penampilan tersebut sontak menarik perhatian penonton di sepanjang jalur parade. Banyak warga mengabadikan momen itu karena dianggap menyampaikan pesan sosial yang kuat.

Selain itu, Anindi Ridwan, siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Mbay, menjelaskan bahwa kostum tersebut merupakan inisiatif sendiri bersama teman-temannya. Menurutnya, karnaval bukan hanya perayaan, tetapi juga ruang berekspresi bagi generasi muda.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Kostum Kritis Pelajar Warnai Karnaval 17 Agustus di Mbay, Sindiran untuk Pejabat Jadi Sorotan” Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pesan simbolik lain ditunjukkan oleh Nando, pelajar SMA Baleriwu, yang tampil dengan jas hitam dan dasi seperti pejabat, lengkap dengan topeng kepala tikus. Aksi ini memicu reaksi beragam dari penonton karena tikus kerap diasosiasikan dengan simbol korupsi. Penampilan Nando bahkan menjadi pusat perhatian, banyak peserta karnaval dan penonton meminta foto bersama, sementara sebagian lain tertawa melihat sindiran yang ia tampilkan.

BACA JUGA :  Proyek Aspal RT 03 Teluk Sialang Dikeluhkan Warga, Diduga Tak Sesuai Standar

Kreativitas para pelajar itu juga mengingatkan masyarakat pada tingginya biaya negara untuk pejabat, termasuk gaji dan tunjangan anggota DPR yang mencapai lebih dari Rp70 juta per bulan. Pesan tersebut dianggap sebagai kritik halus bahwa uang rakyat seharusnya digunakan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan masyarakat, bukan hanya untuk kepentingan elit politik.

Mereka kreatif dan berani menyampaikan pesan. Ini membuat karnaval bukan hanya hiburan, tapi juga sarana edukasi dan refleksi,” ujar salah seorang penonton

Karnaval 17 Agustus di Kota Mbay tahun ini pun meninggalkan kesan berbeda. Selain menghadirkan kegembiraan, parade juga menyuarakan pesan kritis dari generasi muda tentang kondisi bangsa dan harapan akan masa depan yang lebih baik.

Penulis : Severinus je

Sumber Berita : Suara utama

Berita Terkait

Warga Kampung Baruh Resah, Bantuan BLT Diduga Dipungut Oknum Ketua PKH Sebesar Rp100 Ribu
Tuntutan Tinggi BCKS, Minat Guru Rendah: Alarm Peringatan Kepemimpinan Sekolah di Daerah
Semarak HUT ke-45 Desa Rasau, Pawai Budaya Angkat Sejarah Transmigrasi
Diduga Tak Pernah Beres di 2024, Aris Kurniawan Tetap Dipercaya Kerjakan Proyek 2025 di Kelurahan Mampun
Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan
Urgennya Normalisasi Sungai Batang Gasan
Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Andi Jadi Sorotan: Pembangunan Sumur Bor di Kelurahan Mampun Diduga Tak Sesuai Aturan Transparansi
Berita ini 87 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 19:23 WIB

Warga Kampung Baruh Resah, Bantuan BLT Diduga Dipungut Oknum Ketua PKH Sebesar Rp100 Ribu

Minggu, 14 Desember 2025 - 17:02 WIB

Tuntutan Tinggi BCKS, Minat Guru Rendah: Alarm Peringatan Kepemimpinan Sekolah di Daerah

Minggu, 14 Desember 2025 - 11:02 WIB

Semarak HUT ke-45 Desa Rasau, Pawai Budaya Angkat Sejarah Transmigrasi

Minggu, 14 Desember 2025 - 05:23 WIB

Diduga Tak Pernah Beres di 2024, Aris Kurniawan Tetap Dipercaya Kerjakan Proyek 2025 di Kelurahan Mampun

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:32 WIB

Urgennya Normalisasi Sungai Batang Gasan

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:16 WIB

Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 - 06:46 WIB

Andi Jadi Sorotan: Pembangunan Sumur Bor di Kelurahan Mampun Diduga Tak Sesuai Aturan Transparansi

Sabtu, 13 Desember 2025 - 05:56 WIB

Proyek Sumur Bor APBN di Dusun Baru Diduga Tidak Transparan, Warga Pertanyakan Tanpa Papan Informasi

Berita Terbaru