Iuran dan Kelas Rawat BPJS Kesehatan Berubah Mulai Juli 2025 dengan Penerapan Sistem KRIS

- Writer

Senin, 20 Mei 2024 - 11:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor Pusat BPJS Kesehatan RI di Jakarta (Suarautama.id)

Kantor Pusat BPJS Kesehatan RI di Jakarta (Suarautama.id)

SUARA UTAMA, Jakarta- Mulai Juli 2025 tahun depan, iuran BPJS Kesehatan akan berubah seiring penerapan sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) yang menggantikan sistem kelas 1, 2, dan 3.

Mengutip CNBC Indonesia, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa sistem KRIS akan membuat iuran menjadi tunggal dan penerapannya dilakukan bertahap.

“Ke depannya iuran ini harus arahnya jadi satu, tapi akan kita lakukan bertahap,” kata Budi di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (20/5/2024).

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Iuran dan Kelas Rawat BPJS Kesehatan Berubah Mulai Juli 2025 dengan Penerapan Sistem KRIS Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Perubahan ini diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 59 Tahun 2024 tentang Perubahan Ketiga atas Perpres Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan. Namun, besaran iuran baru belum ditetapkan dan akan diputuskan paling lambat 1 Juli 2025.

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengatakan tarif baru akan dibahas bersama Kementerian Kesehatan, Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN), dan Kementerian Keuangan.

BACA JUGA :  SETEGUK: Es Boba Terfavorit Kalangan Anak Muda Sungai Meriam

Anggota DJSN Asih Eka Putri menambahkan bahwa sampai iuran baru berlaku, peserta masih mengikuti aturan lama berdasarkan Perpres 63/2022.

Saat ini, iuran BPJS Kesehatan terbagi dalam beberapa kategori, termasuk untuk Penerima Bantuan Iuran (PBI), Pekerja Penerima Upah (PPU), dan peserta bukan pekerja.

Iuran PBI dibayar oleh pemerintah, sementara iuran PPU dari sektor swasta dan pemerintah sebesar 5% dari gaji per bulan, dengan porsi 4% dari pemberi kerja dan 1% dari peserta.

Selain itu, ada iuran untuk keluarga tambahan PPU dan kerabat lainnya, serta veteran dan perintis kemerdekaan. Denda keterlambatan hanya berlaku jika peserta menerima pelayanan kesehatan dalam 45 hari setelah status diaktifkan kembali.

Pemerintah berkomitmen memastikan bahwa penerapan sistem KRIS akan meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan, dengan penetapan iuran yang mempertimbangkan kemampuan ekonomi masyarakat.

Editor : Nafian Faiz

Sumber Berita : CNBC Indonesia

Berita Terkait

Kemah Pramuka Giat Songsong Ramadhan (GSR) III Tahun 2025 Sukses Digelar di Kecamatan Limau, SMKN 1 Kotaagung Barat Jadi Juara Umum
Pembukaan Kemah Pramuka Giat Songsong Ramadhan (GSR) III Tahun 2025 Meriah Di Tanggamus
Safari Dongeng Mas Jarwo & Gogon: Menumbuhkan Cinta Palestina di Hati Anak Lampung
Pemberantasan Korupsi: Menggerakkan Kekuatan Rakyat dari Akar Rumput
Buka Bersama dan Diskusi Solusi Penanganan Banjir GPA Balikpapan: Mahasiswa dan Warga Bersatu Cari Jalan Keluar
Pelantikan Pengurus Forum Kader Pemuda Bela Negara Balikpapan Masa Bakti 2025-2028: Pemuda Siap Menjadi Garda Terdepan Bangsa
Usai Statmennya Viral di Pemberitaan, Sugeng Bendahara SMAN 6 Merangin Panik
Santri Nurul Ilmi Islam Boarding School Rawajitu Selatan, Bergiliran Jadi Imam Tarawih
Berita ini 275 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 09:35 WIB

Kemah Pramuka Giat Songsong Ramadhan (GSR) III Tahun 2025 Sukses Digelar di Kecamatan Limau, SMKN 1 Kotaagung Barat Jadi Juara Umum

Minggu, 16 Maret 2025 - 09:28 WIB

Pembukaan Kemah Pramuka Giat Songsong Ramadhan (GSR) III Tahun 2025 Meriah Di Tanggamus

Minggu, 16 Maret 2025 - 05:43 WIB

Safari Dongeng Mas Jarwo & Gogon: Menumbuhkan Cinta Palestina di Hati Anak Lampung

Minggu, 16 Maret 2025 - 03:28 WIB

Pemberantasan Korupsi: Menggerakkan Kekuatan Rakyat dari Akar Rumput

Sabtu, 15 Maret 2025 - 23:14 WIB

Buka Bersama dan Diskusi Solusi Penanganan Banjir GPA Balikpapan: Mahasiswa dan Warga Bersatu Cari Jalan Keluar

Sabtu, 15 Maret 2025 - 19:56 WIB

Usai Statmennya Viral di Pemberitaan, Sugeng Bendahara SMAN 6 Merangin Panik

Sabtu, 15 Maret 2025 - 15:08 WIB

Santri Nurul Ilmi Islam Boarding School Rawajitu Selatan, Bergiliran Jadi Imam Tarawih

Sabtu, 15 Maret 2025 - 14:49 WIB

Lemah Pengawasan, Pelangsir BBM Makin Marak di SPBU Tambang Baru 

Berita Terbaru

gambar merah putih

Berita Utama

Pemberantasan Korupsi: Menggerakkan Kekuatan Rakyat dari Akar Rumput

Minggu, 16 Mar 2025 - 03:28 WIB